Kisah di Balik Anggunnya Kebaya Anne Avantie Untuk Pramugari Garuda
Rabu, 03 Jul 2019 19:42 WIB
Jakarta - Ada pemandangan berbeda di pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA 238, Rabu (3/7/2019). Para pramugari di pesawat rute Jakarta-Semarang itu melenggang ayu dalam balutan kebaya rancangan Anne Avantie.
Bukan untuk fashion show, busana tersebut memang dirancang secara eksklusif oleh Anne sebagai seragam baru pramugari Garuda Indonesia. Kolaborasi ini bermula ketika maskapai berplat merah itu meminta Anne untuk dibuatkan seragam pramugari yang bisa dipakai pada hari-hari spesial.
"Proses kreatifnya cepat, hanya dua bulan. Tak ada revisi yang berulang-ulang. Rencananya, mau diluncurkan saat Hari Kartini April lalu. Tapi akhirnya baru bisa terlaksana hari ini," ungkap Anne kepada Wolipop di ujung telepon.
Diberi tajuk Kebaya Pertiwi, seragam karya Anne ini sarat akan filosofi. Warna lavender dipilih untuk atasan kebaya sebagai simbol dari kelembutan para pramugari dalam melayani penumpang.
"Kebaya juga dihiasi semacam obi sehingga banyak orang mengira ini kebaya dari Bali. Padahal bukan. Itu selendang sampur wanita Jawa yang biasa dipakai penari. Gemulainya penari Jawa ini juga berkaitan dengan kelembutan itu," terang Anne.
Ia lalu memilih bordir kembang setaman sebagai material utama atasan kebaya. "Supaya Garuda bisa terus mengharumkan nama bangsa di dunia," lanjut desainer yang akrab disapa Bunda Anne itu.
Tak cuma segi estetika, kenyamanan tetap menjadi prioritas Anne. Kebaya buatannya harus tetap mendukung pergerakan pramugari yang aktif dan dinamis saat melayani penumpang.
Meski lembut, Garuda Indonesia juga berwibawa. Filosofi itu ditunjukkan dengan pemakaian kain batik gelitik buketan. Menurut Anne, motif floral kain batik tersebut merepresentasikan sikap kewibawaan sang pemakai.
Video: Ungkapan Kebahagiaan Anne Avantie tentang Kebaya Pramugari Garuda
Kebaya pramugari karya Anne ini tak terbatas di penerbangan GA 238 saja. Kebetulan rute Semarang dipilih untuk acara peluncuran karena itu kota Anne berasal.
Nantinya, kebaya tersebut akan dipakai pramugari untuk penerbangan domestik dan internasional. "Oleh karena itu, saya berharap kebaya ini bisa menjadi duta budaya untuk memperkenalkan keindahan negeri kita kepada khalayak," kata Anne.
Ini bukan kali pertama Anne Avantie mendesain seragam pramugari. Menariknya, Anne Avantie adalah seorang aviophobia, istilah bagi mereka yang takut terbang dengan pesawat. Namun, itu bukan penghalang.
Adapun, kehadiran kebaya baru pramugari Garuda Indonesia kian terasa spesial karena berbarengan dengan euforia perayaan 30 tahun Anne Avantie berkarya.
Simak Video "Arti Kebaya di Mata Dian Sastrowardoyo"
[Gambas:Video 20detik]
(dtg/dtg)
Bukan untuk fashion show, busana tersebut memang dirancang secara eksklusif oleh Anne sebagai seragam baru pramugari Garuda Indonesia. Kolaborasi ini bermula ketika maskapai berplat merah itu meminta Anne untuk dibuatkan seragam pramugari yang bisa dipakai pada hari-hari spesial.
"Proses kreatifnya cepat, hanya dua bulan. Tak ada revisi yang berulang-ulang. Rencananya, mau diluncurkan saat Hari Kartini April lalu. Tapi akhirnya baru bisa terlaksana hari ini," ungkap Anne kepada Wolipop di ujung telepon.
Diberi tajuk Kebaya Pertiwi, seragam karya Anne ini sarat akan filosofi. Warna lavender dipilih untuk atasan kebaya sebagai simbol dari kelembutan para pramugari dalam melayani penumpang.
"Kebaya juga dihiasi semacam obi sehingga banyak orang mengira ini kebaya dari Bali. Padahal bukan. Itu selendang sampur wanita Jawa yang biasa dipakai penari. Gemulainya penari Jawa ini juga berkaitan dengan kelembutan itu," terang Anne.
Ia lalu memilih bordir kembang setaman sebagai material utama atasan kebaya. "Supaya Garuda bisa terus mengharumkan nama bangsa di dunia," lanjut desainer yang akrab disapa Bunda Anne itu.
Tak cuma segi estetika, kenyamanan tetap menjadi prioritas Anne. Kebaya buatannya harus tetap mendukung pergerakan pramugari yang aktif dan dinamis saat melayani penumpang.
![]() |
Meski lembut, Garuda Indonesia juga berwibawa. Filosofi itu ditunjukkan dengan pemakaian kain batik gelitik buketan. Menurut Anne, motif floral kain batik tersebut merepresentasikan sikap kewibawaan sang pemakai.
Video: Ungkapan Kebahagiaan Anne Avantie tentang Kebaya Pramugari Garuda
Kebaya pramugari karya Anne ini tak terbatas di penerbangan GA 238 saja. Kebetulan rute Semarang dipilih untuk acara peluncuran karena itu kota Anne berasal.
Nantinya, kebaya tersebut akan dipakai pramugari untuk penerbangan domestik dan internasional. "Oleh karena itu, saya berharap kebaya ini bisa menjadi duta budaya untuk memperkenalkan keindahan negeri kita kepada khalayak," kata Anne.
![]() |
Ini bukan kali pertama Anne Avantie mendesain seragam pramugari. Menariknya, Anne Avantie adalah seorang aviophobia, istilah bagi mereka yang takut terbang dengan pesawat. Namun, itu bukan penghalang.
Adapun, kehadiran kebaya baru pramugari Garuda Indonesia kian terasa spesial karena berbarengan dengan euforia perayaan 30 tahun Anne Avantie berkarya.
Simak Video "Arti Kebaya di Mata Dian Sastrowardoyo"
[Gambas:Video 20detik]
(dtg/dtg)