Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Atlet Colin Kaepernick Jadi Model Iklan Nike, Trump: Nike Akan Mati

Eny Kartikawati - wolipop
Kamis, 06 Sep 2018 12:02 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Colin Kaepernick tidak berdiri untuk menghormati pengibaran bendera dan lagu kebangsaan Amerika yang dikumandangkan jelang pertandingan football. Foto: Dok. Getty Images
Jakarta - Kontroversi iklan Nike yang dibintangi Colin Kaepernick terus berlanjut. Apalagi kali ini Donald Trump kembali menyuarakan protesnya. Trump menyebut Nike akan mati karena boikot akibat iklan itu.

Nike pertamakali merilis foto Colin Kaepernick sebagai model iklan kampanye mereka Just Do It pada Senin (3/9/2018). Dan Donald Trump langsung menyampaikan ketidaksukaannya pada Nike yang menjadikan atlet football tersebut sebagai model iklan.

"Ini menurutku memberikan pesan yang buruk, sebuah pesan yang seharusnya tidak disampaikan," katanya dalam wawancara dengan The Daily Caller.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah menyampaikan kritik dalam wawancara dengan media, Trump kembali bersuara keras pada iklan Nike yang dibintangi Colin Kaepernick tersebut melalui akun media sosialnya. Dia menulis di Twitter tentang bagaimana iklan terbaru Nike akan membuat brand busana olahraga itu mati akibat banyaknya kemarahan dan boikot konsumen. Saat ini sejumlah konsumen Nike memang melakukan aksi membakar sepatu dan baju Nike yang mereka miliki dan mengunggah video pembakaran tersebut ke media sosial seperti Twitter dan Instagram disertai hashtag #BoycottNike.


Iklan Nike yang Dibintangi Colin Kaepernick.Iklan Nike yang Dibintangi Colin Kaepernick. Foto: Dok. Getty Images


"Just like the NFL, whose ratings have gone WAY DOWN, Nike is getting absolutely killed with anger and boycotts. I wonder if they had any idea that it would be this way? As far as the NFL is concerned, I just find it hard to watch, and always will, until they stand for the FLAG!" tulisnya di Twitter.

Baca Juga: Potret Atlet Kribo yang Bikin Konsumen Nike Sampai Bakar Sepatu

Dalam tweetnya, Trump menyamakan Nike dengan liga football Amerika, NFL (National Football League) yang ratingnya terus turun. Dia pun menyebut sama seperti NFL, iklan Nike tidak menarik untuk ditonton, kecuali sampai mereka mau menghormati bendera.

Masalah penghormatan pada bendera inilah yang membuat Trump mengkritik Nike atas terpilihnya Colin Kaepernick sebagai bintang iklan. Atlet football yang kini sudah dikeluarkan dari NFL itu menjadi kontroversi karena aksinya pada 2016. Dia tidak berdiri untuk menghormati pengibaran bendera dan lagu kebangsaan Amerika 'The Star-Spangled Banner' yang dikumandangkan jelang pertandingan football. Dalam wawancara di sela-sela rehat pertandingan, Colin mengungkapkan alasannya melakukan hal tersebut.

"Aku tidak akan berdiri untuk menunjukkan kebanggaanku pada sebuah bendera negara yang menindas orang-orang kulit hitam dan orang-orang kulit berwarna lainnya. Bagiku, ini lebih besar dari sekadar football," katanya.

Aksi Colin ini tentu saja mendapatkan banyak protes dari sesama warga Amerika Serikat. Namun banyak juga yang mendukungnya dan kemudian melakukan hal serupa.


(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads