Cerita Desainer yang Membuat Kostum Beyonce Bertabur 70.000 Butir Swarovski

Jakarta - Desainer Inggris Julien Macdonald mendapat kepercayaan dari Beyonce untuk mendesain kostum konsernya. Ada perasaan bangga, namun di sisi lain penuh tantangan mengingat karakter istri rapper Jay Z itu yang sangat perfeksionis.

Julien mengaku, bekerja dengan Beyonce tidak semudah yang dibayangkan. Di matanya, Beyonce bukanlah tipikal bintang pop yang memercayakan sepenuhnya urusan desain-mendesain kepada desainer. Sebisa mungkin, desainer tersebut harus bisa juga mengakomodasi setiap detail yang ia inginkan pada kostum konsernya.

A photo posted by Beyoncé (@beyonce) on Jul 2, 2016 at 7:45pm PDT

"Dia wanita yang sangat vokal akan apa yang diinginkannya. Dia pernah bilang, 'Coba kamu bayangkan tentang Afrika dan sesuatu yang bisa kupakai saat menari diiringi irama Afrika," cerita desainer asal Wales, Inggris, itu seperti dikutip Daily Mail.

Untuk memuaskan permintaan sang klien, Julien bahkan mengaku rela bekerja siang-malam selama 21 hari berturut-turut. Terpisah jarak yang jauh, sesekali mereka melakukan video call melalui Skype agar memudahkan pertukaran ide.

A photo posted by Beyoncé (@beyonce) on Jul 2, 2016 at 7:44pm PDT

Dari tangan dingin Julien, lahirlah sejumlah kostum untuk konser tur Formation di London. Salah satunya, bodysuit hitam yang berhiaskan 30.000 kristal caviar Swarovski. Selain itu, desainer yang pernah menyabet gelar British Fashion Designer of the Year 2001 silam juga membuat bodysuit dengan taburan 70.000 kristal Swarovski dan hiasan sulaman yang terbuat dari emas 24 karat.

Beyonce bukanlah satu-satunya klien besar desainer yang dikenal dengan ciri khas desainnya yang glamor dan seksi itu. Karyanya juga pernah membungkus tubuh seksi Jennifer Lopez, Eva Longoria, Gigi Hadid, Kourtney Kardashian dan Nicole Scherzinger. (dng/dng)