Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Wanita Ini Disebut Bikin CEO Telegram Tertangkap, Kini Menghilang Misterius

Rahmi Anjani - wolipop
Selasa, 27 Agu 2024 12:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Yulia Vavilove
Foto: Instagram Yulia Vavilove
Jakarta -

Seorang wanita bernama Yulia dikaitkan dengan penangkapan CEO Telegram Pavel Durov. Pavel dicegat di Bandara Le Bourget setelah terbang dengan pesawat pribadi dari Azerbaijan. Pria asal Rusia itu diringkus karena sejumlah dugaan kriminal, seperti perdagangan narkoba, pencucian uang sampai penyebaran konten pelecehan seksual anak di Telegram. Yulia sendiri disebut sebagai kekasihnya.

Yulia Vavilova disebut sebagai streamer video game dan mentor kripto berbasis di Dubai yang berada bersama Pavel ketika tertangkap. Dilansir AFP, Yulia adalah pacar Pavel yang sering memamerkan kebersamaan mereka di media sosial. Diduga karena postingan Yulia, pihak berwajib Prancis mengetahui keberadaan Pavel.

YuliaYulia Foto: Internet

Sebenarnya Yulia tidak pernah menyebut nama Pavel atau menunjukkan wajahnya di Instagram. Tapi berdasarkan unggahannya, Yulia mengikuti pria itu ke Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Azerbaijan. Yulia dan Pavel diketahui berada di arena tembak dan menikmati sarapan di hotel yang sama di Azerbaijan. Yulia juga sempat mengunggah foto yang memperlihatkan dirinya sedang menikmati waktu di Paris sebelum Pavel ditangkap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sulit untuk mengatakan jika postingannya punya peran langsung terhadap penangkapan (Pavel) tapi jika kamu mengikutinya di media sosial, kamu bisa dengan mudah mengikuti pergerakan Durov," kata pakar data pribadi Prancis Baptiste Robert dilansir NY Post.

Sejak penangkapan Pavel, Yulia sendiri tidak bisa dihubungi oleh keluarga atau menunjukkan diri di media sosial. Tidak diketahui apakah wanita 24 tahun itu ikut tertangkap atau hanya tidak ingin terlihat. Hal tersebut dikonfirmasi oleh ibunya, Ekatarina, yang belum mendapat kabar dari sang selebgram.

ADVERTISEMENT

Yulia VaviloveYulia Vavilove Foto: Instagram Yulia Vavilove

"Kami semua tahu beritanya dari media. Telepon kami terus berdering tapi hanya jurnalis yang menelepon. Tolong mengerti posisi kami. Ponselnya tidak menjawab telepon kami," ujar Ekatarina.

Sebelumnya Kebersamaan wanita yang menguasai Inggris, Rusia, Spanyol, dan Arab itu dengan Pavel memunculkan berbagai spekulasi. Beberapa menyebut bahwa Yulia sengaja ingin menjebak Pavel dan memberi informasi terkait pria pendiri media sosial VK tersebut. Adapun yang menyebut Yulia berprofesi sebagai mata-mata. Namun tidak sedikit yang berpikiran bahwa postingan 'pamer' Yuli lah yang membuat Pavel tertangkap.

(ami/ami)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads