Drama Asmara Politikus yang Dijuluki 'Mother Rusia', Selingkuh dengan Miliuner
Drama rumah tangga Maria Lvova-Belova yang dijuluki 'Mother Rusia' menarik perhatian banyak orang di tengah tuduhan penjahat perang yang mengarah padanya. Wanita yang diangkat oleh Vladimir Putin sebagai komisaris hak anak-anak Rusia itu dilaporkan telah meninggalkan suaminya yang seorang pendeta Ortodoks.
Disebut-sebut, Maria berselingkuh dengan miliuner Rusia yang usianya 11 tahun lebih tua. Spekulasi bahwa Maria telah meninggalkan suaminya mencuat setelah ia tertangkap kamera sedang bergandengan tangan dengan pengusaha Rusia, Konstantin Malofeev dalam sebuah prosesi gereja di Yekaterinburg minggu lalu.
Konstantin Malofeev memiliki hubungan dekat dengan Gereja Ortodoks Rusia, mendirikan jaringan TV ultrakonservatif Tsargrad. Pria 50 tahun itu juga dikenal mendukung invasi Putin ke Ukraina serta sering menyerukan agar Rusia menjadi monarki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun Maria Lvova-Belova dan Konstantin Malofeev belum mengomentari rumor tersebut, sumber-sumber terdekat Gereja Ortodoks mengkonfirmasi bahwa kabar tersebut benar adanya. Klaim perpisahan ini telah menyebar luas, dengan saluran Telegram Brief yang memiliki 570.000 pelanggan.
Postingan di saluran Telegram Maria menunjukkan bahwa ia mulai bekerja sama dengan Malofeev pada awal 2023. Mereka mengumumkan peluncuran proyek amal bersama untuk membantu anak-anak Ukraina bernama Happy Childhood pada Januari tahun lalu. Bulan berikutnya, mereka melakukan perjalanan bersama ke wilayah Zaporizhzhia, Donetsk, dan Luhansk yang diduduki Rusia di Ukraina.
Kemudian pada tahun itu, media mulai menerbitkan laporan spekulatif bahwa Maria dan pria yang dilaporkan bercerai dengan istrinya musim panas lalu menjalin hubungan romantis. Setidaknya enam sumber kini telah mengkonfirmasi kepada jurnalis Rusia bahwa Maria dan Malofeev sedang menjalin hubungan.
Maria menikah dengan pendeta Ortodoks, Pavel Kogelman pada 2003. Mereka memiliki lima anak kandung dan mengadopsi lima anak lainnya. Secara keseluruhan, Lvova-Belova telah mengadopsi 18 anak, termasuk seorang anak laki-laki Ukraina yang diambil dari kota Mariupol yang hancur.
Wanita 39 tahun itu diangkat sebagai komisaris hak anak-anak Rusia oleh Putin tepat sebelum invasi Rusia ke Ukraina. Ia kini menjadi buronan Mahkamah Pidana Internasional dengan tuduhan kejahatan perang atas deportasi ratusan anak-anak Ukraina dari wilayah yang diduduki Rusia.
(kik/kik)
Home & Living
Suka Dekor Natal Klasik? Snow Globe Kereta Christmas Music Box Ini Wajib Kamu Lirik
Home & Living
3 Pilihan Hampers Natal yang Praktis untuk Rayakan Momen Bersama Orang Terkasih
Home & Living
Carramica Hampers Xmas Pine Florette: Hadiah Natal yang Bikin Sesuatu Jadi Spesial!
Home & Living
Dekorasi Natal Simple tapi Estetik? Ini 3 Item yang Wajib Kamu Punya Biar Rumah Auto Meriah!
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna
Seram! Kylie Jenner Ungkap Rumah Mewahnya Berhantu, Sering Diganggu 'Makhluk'
Nayeon TWICE Kena Angin Jakarta, Cantik Pakai Gaun Mini dan Makeup Natural
Sinopsis 47 Meters Down: Uncaged, Film Putri Jamie Foxx
8 Potret Tampan Kim Woo Bin, Sembuh dari Kanker Kini Nikahi Shin Min Ah
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Rayakan Hari Ibu, Morinaga Ajak Bunda & Anak Nyanyi Bersama
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna











































