Gadis Biasa Ini Viral di Facebook Disebut Wanita Tercantik, Kini Jadi Model

Pada awalnya, Ryli Johnson hanyalah seorang gadis biasa dari Moree, sebuah kota kecil di barat laut New South Wales, Australia. Namun, siapa sangka bahwa satu foto yang diambil di sebuah klub malam mengubah hidupnya.

Gadis 20 tahun itu kini disebut-sebut sebagai 'wanita tercantik di dunia' setelah potret dirinya bersama pacarnya, Tyreice Baira menikmati malam di The Bank Nightclub viral. Seorang fotografer klub malam tersebut memotret pasangan tersebut. Tanpa diduga, foto tersebut diunggah ke halaman Facebook klub dan langsung dibanjiri komentar yang memuji kecantikan alaminya.

"Banyak orang di internet mengatakan bahwa aku harus menjadi model. Aku tidak pernah berpikir banyak tentang foto itu, tapi ternyata orang-orang menganggapnya luar biasa," ujar Ryli kepada Daily Mail Australia.

Setelah foto tersebut viral, nama Ryli semakin dikenal luas. Popularitasnya pun semakin meningkat ketika Daily Mail Australia meliput kisahnya pada bulan Maret. Baru-baru ini, Ryli bahkan tampil di sampul majalah Stellar, sebuah pencapaian luar biasa bagi seseorang yang tidak memiliki pengalaman modeling sebelumnya.

[Gambas:Instagram]

"Aku sangat gugup saat pemotretan pertama untuk Stellar. Namun, mereka mengatakan aku tampak alami di depan kamera, seolah-olah aku sudah melakukannya selama bertahun-tahun," ungkapnya.

Popularitas yang didapatnya karena ketidaksengajaannya tersebut juga menuai kritikan. Pesan-pesan negatif dengan bahasa kasar kerap ia terima di media sosialnya. Hal tersebut belum bisa diterima Ryli dengan bijak.

"Aku terpaksa membuat akun Instagram saya privat, namun, saya memilih untuk tidak membalas komentar negatif. Yang penting adalah bagaimana kita menangani hal tersebut," akunya.

Di sisi lain, Ryli menerima banyak pesan dukungan, terutama dari sesama perempuan Australia. "Gadis-gadis Pribumi lain mengirimkan pesan yang sangat menginspirasi, mengatakan bahwa saya harus terus maju dan mewakili budaya kami," ujarnya.

"Saya sangat bangga menjadi wanita asli Australia dan ingin menunjukkan bahwa warna kulit tidak menentukan kecantikan," tambahnya.

Melihat masa depannya, Ryli berencana untuk terus mengejar karier di dunia modeling sambil tetap bekerja di bidang administrasi kantor. Ia juga menunggu kabar dari aplikasi pekerjaannya di Qantas sebagai customer service.