Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Keluarga Asli Leviev Gugat Simon Leviev 'Tinder Swindler' ke Pengadilan

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Kamis, 23 Jun 2022 17:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Simon Leviev
Simon Leviev. Foto: Instagram/@simon_leviev_official
Jakarta -

Nama Simon Leviev sempat viral karena disebut-sebut sebagai penipu banyak wanita di film dokumenter Netflix 'The Tinder Swindler'. Pria asal Israel ini mengaku sebagai anak dari pengusaha berlian ternama Lev Leviev.

Kini keluarga asli Leviev mengajukan tuntutan terhadapnya. Gugatan itu diayangkan pada 28 Februari 2022, oleh salah satu anggota keluarga Leviev.

Surat gugatan pun sudah masuk ke Pengadilan Magistrat Tel Aviv, Israel. Simon Leviev dijadwalkan menjalani sidang pekan depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

The Tinder Swindler: Simon Leviev, pria yang dituduh mencuri jutaan dollar dari sejumlah perempuan melalui aplikasi kencanThe Tinder Swindler: Simon Leviev, pria yang dituduh mencuri jutaan dollar dari sejumlah perempuan melalui aplikasi kencan. Foto: BBC Magazine

Chagit Leviev, CEO Leviev Group USA sebagai penggugat dan perwakilan keluarga menyatakan bahwa pihaknya menderita sejumlah kerugian karena namanya dicatut sang 'Tindler Swindler'. Upaya untuk menghentikan penipuan demi penipuan yang dilakukan Simon sudah dilakukan sejak lama namun tak juga membuahkan hasil, sampai akhirnya urusan ini dibawa ke jalur hukum.

"Kami sudah bertahun-tahun menderita karena 'Tinder Swindler'. Kami tahu dia sudah menipu banyak perusahaan dan wanita. Kami berusaha sangat keras untuk membuatnya berhenti dan melawannya dan melaporkannya ke polisi," ujar Chagit, seperti dikutip dari Pagesix.

ADVERTISEMENT

Saat profil Simon Leviev dan tindak tanduknya melakukan penipuan terbongkar di dokumenter 'The Tinder Swindler', keluarga asli Leviev akhirnya mempunyai celah untuk menyeretnya ke Pengadilan. Chagit langsung tahu sosoknya dan permainan liciknya sudah berakhir.

"Kamu tidak bisa lagi berpura-pura, tidak bisa lagi memanipulasi dan berbohong ke para wanita. Kamu sudah tertangkap. Semua orang melihatmu. Dalam pikirannya dia yang memiliki perusahaan ini yang mana sangat sakit dan gila," tuturnya.

Chagit Leviev juga mengungkapkan dalam empat tahun terakhir banyak perusahaan yang menghubungi pihaknya untuk menagih utang. Mereka mengatakan belum menerima pembayaran untuk sewa jet dan yacht pribadi.

Cerita selengkapnya, KLIK halaman selanjutnya.

"Sangat mengejutkan melihat aspek emosional dari kasus ini," kata Chagit yang mengaku sudah menonton dokumenter 'The Tinder Swindler'.

Sementara itu Simon Leviev menolak hadir ke persidangan. Tuntutannya sendiri berisi berbagai tuduhan mulai dari menipu, main curang, menyamar, pemalsuan, juga merugikan wanita, pria serta bisnis di berbagai dunia selama periode dirinya mengaku sebagai keluarga Leviev.

"Gugatan itu hanyalah yang hal pertama dalam serangkaian proses hukum yang telah diperintahkan oleh keluarga Leviev kepada saya untuk melawan penjahat ini dan kaki tangannya," terang Guy Ophier, pengacara Chagit Leviev.

Tentang The Tinder Swindler dan Simon Leviev

The Tinder Swindler.The Tinder Swindler. Foto: Dok. Netflix

Nama Simon Leviev mulai terkenal dan sempat heboh jadi perbincangan publik, karena mengaku sebagai crazy rich dan CEO sebuah perusahaan berlian, LLD Diamonds usai perilisan film Netflix pada (2/2/2022) lalu.

The Tinder Swindler merupakan sebuah kisah nyata dari kisah tiga orang perempuan bernama Cecilie FjellhΓΈy, Pernilla SjΓΆholm, dan Ayleen Charlotte yang tertipu oleh Simon Leviev. Dalam melakukan aksinya, Simon Leviev merayu banyak wanita secara online sehingga berhasil meraup jutaan dolar dari mereka.

Simon Leviev merupakan nama samaran, nama aslinya adalah Shimon Yehuda Hayut. Dia melarikan diri dari Israel setelah pada 2011 didakwa kasus pencurian, pemalsuan, dan penipuan. Ia menyamarkan identitasnya untuk membangun citranya sebagai pria tampan di Tinder yang lahir dari keluarga konglomerat pengusaha berlian.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads