7 Tahun Terapi Hormon Jadi Pria, Transgender Ini Pilih Kembali Sebagai Wanita
Alia Ismail merasa terjebak di tubuh yang salah saat beranjak remaja. Ia pun memutuskan bertransisi dari wanita jadi pria. Enam tahun kemudian dia menyesali keputusannya dan kembali ke kodratnya sebagai wanita.
Pada usia 18 tahun, Alia Ismail, yang terlahir sebagai wanita, merasa tidak nyaman dengan tubuhnya. Menurutnya dia adalah seorang pria yang berada di tubuh wanita.
Dia pun mulai menyebut dirinya sebagai pria dan berbusana lebih maskulin. Langkah besar diambil Alia untuk berubah jadi pria dengan melakukan terapi hormon demi meningkatkan kadar testosteron dalam tubuhnya di usia 20 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail |
Kemudian pada 2015, Alia secara resmi mengubah namanya jadi Issa Ismail dan menjalani operasi mastektomi ganda untuk mengangkat kedua payudaranya setahun kemudian. Setelah operasi, dia pun resmi menjadi pria transgender.
Namun belakangan Alia menyadari kalau keputusannya salah besar. Wanita 27 tahun ini ternyata tidak nyaman dengan tubuhnya sebagai pria dan ingin kembali jadi wanita. Menurutnya menjadi pria tidak mewakili dirinya yang sebenarnya.
"Saat pertama kali mengaku sebagai gay, keluarga menerimanya dengan cukup mudah. Selama masa transisi, kakek-nenekku sangat bisa menerima tapi memang kurang paham, dan ibuku lah yang lebih memahami perasaanku selama proses aku berubah," tuturnya seperti dikutip dari Daily Mail.
Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail |
Alia pun berhenti terapi hormon pada Februari 2021. Wanita asal Michigan, AS, ini juga mengganti namanya dari Issa jadi Alia lagi.
"Aku berhenti terapi hormon dan menjalani perawatan laser untuk menghilangkan rambut. Aku tidak punya rencana melakukan hal yang lain lagi, tapi aku paham semuanya bisa berubah di masa depan," lanjutnya.
Setelah berhenti terapi hormon, level testosteron dalam tubuhnya turun drastis, namun kadar estrogen atau hormon wanitanya tetap sama. Tidak turun maupun naik. Alia pun harus menunggu selama beberapa waktu untuk terapi demi meningkatkan hormon estrogen dalam tubuhnya.
Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail |
Alia mengaku tidak menyesal pernah bertransisi jadi pria. Begitu pula dengan keputusannya operasi masektomi ganda atau terapi hormon testosteron.
"Itu merupakan momen kunci dalam hidupku untuk menemukan diri sendiri dan jadi seseorang yang sekarang," pungkasnya.
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Gagal Ujian Pengacara, Kim Kardashian Jadi Tak Percaya Diri
Cita-cita Lisa BLACKPINK Terwujud, Bintangi Film Action Pertama Sejak Debut
Sinopsis Rambo: Last Blood di Bioskop Trans TV Hari Ini
TikTok Viral Verificator
Kisah Viral Wanita Bangun Rumah dari Nol, Sekejap Ludes Terbawa Banjir Padang
3 Tahun Sakit Punggung Tak Kunjung Sembuh, Kylie Jenner Coba Terapi Ini
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
Foto: Pesona Winter aespa yang Digosipkan Pacaran dengan Jungkook BTS
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya












































Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail
Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail
Alia Ismail. Foto: Instagram/@aliaxismail