Pencurian di Lokasi Syuting 'The Crown', Perhiasan Rp 2,8 Miliar Raib

Perhiasan ini mungkin bukan koleksi berharga milik kerajaan Inggris, tapi setidaknya sangat berarti buat serial Netflix 'The Crown'. Tanpa terkecuali bagi pencuri yang menggondolnya.

Ya, proses syuting 'The Crown' musim terbaru 'diinterupsi' oleh aksi pencurian perhiasan dan sejumlah properti antik.

Menurut Variety, setidaknya ada 200 buah perhiasan yang dicuri maling dari tiga kendaraan yang terparkir di lokasi syuting di Yorkshire, Inggris. Adapun, total nilai perhiasan mencapai US$ 200.000 atau sekitar Rp 2,8 miliar.

Netflix UK mengonfirmasi, salah satu perhiasan yang hilang adalah replika dari 1897 Imperial Coronation Fabergé, kereta kuda berbentuk telur yang aslinya merupakan warisan kakek Ratu Elizabeth II, Raja George V.

Sebuah jam dari era Raja William IV juga dicuri. Berikut 12 dudukan lilin berbahan perak dan tujuh yang berbahan emas.

"Kami berharap semuanya bisa ditemukan dan kembali dalam kondisi baik," ujar perwakilan Netflix UK kepada Today. Ia pun memastikan proses syuting tidak terganggu dan properti pengganti siap didatangkan.

Seorang dari tim produksi mengatakan, barang yang hilang itu sebenarnya tidak terlalu menguntungkan jika dijual ulang. "Namun, barang tersebut sangat berharga bagi industri film Inggris," katanya kepada Antiques Trade Gazette.

Berkisah tentang drama kehidupan keluarga Kerajaan Inggris, 'The Crown' saat ini dalam proses produksi musim kelima dengan latar waktu awal 1990-an.

Giliran aktris Imelda Staunton yang mengambil alih peran Ratu Elizabeth II di serial pemenang drama terbaik Emmy Award itu. Sementara itu, Dominic West menjadi Pangeran Charles, dan Elizabeth Debicki berperan sebagai Putri Diana.

'The Crown' musim kelima tayang di Netflix pada November 2022 mendatang.