Drakor Jirisan Bikin Investor Cemas, Dikritik Netizen karena CGI Buruk
Drama Korea Jirisan menuai kritik setelah penayangan perdananya. Drama thriller yang tayang di tvN itu menjadi perbincangan karena efek CGI-nya dinilai buruk. Hal itu membuat para investor cemas karena saham rumah produksi Jirisan langsung anjlok.
Jirisan mulai menggantikan Hometown Cha Cha Cha sejak tayang pada 23 Oktober 2021. Namun, episode pertamanya menampilkan efek CGI yang dinilai tak sesuai ekspektasi saat memperlihatkan Jun Ji Hyun dan Ju Ji Hoon mendaki gunung.
Netizen Korea juga mengkritik product placement (penempatan iklan produk) dalam drama Korea Jirisan yang dinilai berlebihan. Dengan berbagai kritik yang didapat drama Korea Jirisan, para investor mulai cemas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Efek CGI drama Korea Jirisan menuai kritik. Foto: dok. iQiyi |
Dilaporkan bahwa harga saham rumah produksi drama Korea Jirisan, AStory, anjlok setelah episode pertamanya menuai kritik.
Dilansir dari Hankyung, saham AStory bernilai 41.200 won per lembar, namun setelah penayangan perdana drama Korea Jirisan, harga tersebut turun hingga 9,400 won per lembar dalam waktu satu hari. Hal itu menandakan saham AStory mengalami penurunan sebesar 20 persen.
Saham rumah produksi drama Korea Jirisan lainnya, Studio Dragon pun mengalami penurunan. Saat drama Korea Jirisan tayang perdana, saham Studio Dragon bernilai 92.100 won per lembar, namun setelah itu turun sebesar 3.300 won per lembar.
Product placement drama Korea Jirisan menuai kritik. Foto: dok. iQiyi |
Drama Korea Jirisan Digarap dengan Budget Rp 388 Miliar
Jirisan menjadi drama Korea pertama yang berlatar di Taman Nasional Gunung Jiri, gunung tertinggi kedua di Korea Selatan. Para penonton pun memiliki ekspektasi tinggi karena tim produksi Jirisan menggelontorkan dana sebesar 32 miliar won (atau sekitar Rp 388 miliar) untuk memproduksi 16 episode.
Jirisan juga dibintangi artis Korea termahal, Jun Ji Hyun dan bertabur deretan artis kenamaan seperti Ju Ji Hoon, Oh Jung Se, Jo Han Chul, Sung Dong Il, dan Go Min Si.
Jo Han Chul, Jun Ji Hyun, Oh Jung Se, dan Ju Ji Hoon. Foto: dok. iQiyi |
Terlepas dari kritik terkait CGI, drama Korea Jirisan mengalami peningkatan rating dalam episode dua dan menembus dua digit. Penayangan episode pertamanya meraih rating sebesar 9 persen, sementara episode keduanya meraih rating sebesar 10 persen.
Sinopsis Jirisan mengikuti kisah para penjaga hutan mendaki wilayah misterius yang belum pernah dijelajahi, dan mencoba menyelamatkan penyintas yang hilang. Para penjaga hutan dihadapkan dengan misteri pengunjung yang mengakhiri hidup dan membunuh seseorang di sana.
Drama Korea Jirisan tayang setiap Sabtu dan Minggu pukul 21.00 KST di tvN. Penonton Indonesia dapat menonton Jirisan dengan subtitle Bahasa Indonesia di iQiyi.
(rcp/rcp)
Home & Living
Suka Dekor Natal Klasik? Snow Globe Kereta Christmas Music Box Ini Wajib Kamu Lirik
Home & Living
3 Pilihan Hampers Natal yang Praktis untuk Rayakan Momen Bersama Orang Terkasih
Home & Living
Carramica Hampers Xmas Pine Florette: Hadiah Natal yang Bikin Sesuatu Jadi Spesial!
Home & Living
Dekorasi Natal Simple tapi Estetik? Ini 3 Item yang Wajib Kamu Punya Biar Rumah Auto Meriah!
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna
Seram! Kylie Jenner Ungkap Rumah Mewahnya Berhantu, Sering Diganggu 'Makhluk'
Nayeon TWICE Kena Angin Jakarta, Cantik Pakai Gaun Mini dan Makeup Natural
Sinopsis 47 Meters Down: Uncaged, Film Putri Jamie Foxx
8 Potret Tampan Kim Woo Bin, Sembuh dari Kanker Kini Nikahi Shin Min Ah
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Rayakan Hari Ibu, Morinaga Ajak Bunda & Anak Nyanyi Bersama
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna












































Efek CGI drama Korea Jirisan menuai kritik. Foto: dok. iQiyi
Product placement drama Korea Jirisan menuai kritik. Foto: dok. iQiyi
Jo Han Chul, Jun Ji Hyun, Oh Jung Se, dan Ju Ji Hoon. Foto: dok. iQiyi