Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Kisah Kebaikan Saat Corona, Wanita Bandung Bagi-bagi Hand Sanitizer Gratis

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Kamis, 19 Mar 2020 14:39 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Closeup of a hand pouring sanitizer in the other, isolated on white background.
Viral kebaikan bagi-bagi hand sanitizer gratis. Foto: Getty Images/lightmax
Jakarta -

Pandemi virus corona membuat pembersih tangan atau hand sanitizer menjadi langka. Kalau pun tersedia harganya akan naik berkali lipat. Kelangkaan ini mendong wanita yang bernama Etna Fastian membagi-bagikan hand sanitizer secara gratis untuk mencegah penyebaran virus corona.

Baru-baru ini beredar di Twitter unggahan Etna @etnafst yang mengumumkan bahwa ia membagi-bagikan hand sanitizer secara cuma-cuma. Hand sanitizer itu bisa diambil langsung ke kantornya atau dikirim melalui aplikasi ojek online.

"Hai teman-teman yang di Bandung ini ada hand sanitizer, gratis, bisa datang ke kantor DSH atau bisa kirim gosend tapi ongkir ditanggung masing-masing ya. Salam U Clean, I Clean," tulis Etna pada Selasa (17/3/2020).

Wanita yang lahir di Bandung itu mengungkapkan awal mula tergerak untuk membagikan hand sanitizer secara cuma-cuma.

"Sebetulnya saya hanya perwakilan saja yang bertugas untuk mendistribusikan hand sanitizer secara gratis. Awal mulanya dari Mas Tricipta (Tata) yang memproduksi sendiri hand sanitizer tersebut dan memposting di Twitter. Mas Tata ini adalah temannya atasan saya di kantor PT Dengan Senang Hati," ungkap Etna saat dihubungi Wolipop, Rabu (17/3/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Etna mengaku hand sanitizer yang dibagikannya bersama Tata secara gratis ini memiliki komposisi seperti hand sanitizer yang ada di pasaran.

"Untuk komposisinya sendiri tertera di label ya, yaitu isopropil alkohol 75%, hidrogen peroksida 0,125%, vegetable gliserin," ucapnya.

Wanita 29 tahun ini menjelaskan sampai saat ini sudah membuka tiga batch untuk pembagian hand sanitizer gratis. Batch pertama dan kedua sudah didistribusikan ke orang-orang yang sudah mendaftar untuk mendapatkan hand sanitizer gratis.

"Sejauh ini dari yang saya distribusikan di Twitter sudah ada sekitar 150 botol. Batch 1 sebanyak 48 botol dan batch 2 ada 120 botol," kata Etna.

Wanita yang bekerja di perusahaan IT itu mengatakan siapapun yang berdomisili di Bandung bisa mendapatkan hand sanitizer gratis tersebut. Dia dan temannya tidak menentukan prioritas penerima hand sanitizer gratis.

"Belum diprioritaskan tapi pasti dibatasi. Satu orang maksimal satu botol yang berisi 30ml. Saya dan mas Tata ingin terus produksi selama bahan baku masih tersedia tapi sampai saat ini memang agak sulit," ujar Etna.

ADVERTISEMENT

Wanita asal Bandung bagi-bagi hand sanitizer gratisWanita asal Bandung bagi-bagi hand sanitizer gratis Foto: Twitter Tricipta @tricipta



Warganet pun menyambut dengan suka hati pemberian dari Etna dan Tata tersebut. Ada yang merasa lega karena telah mendapatkan hand sanitizer, memuji aksi keduanya dan ada juga ingin wilayahnya memiliki gerakan pembagian hand sanitizer.

"Terima kasih banyak Handsanitizernya Kak @tricipta dan Kak @etnafst, disaat lg sulit, dimana mana kosong, beliau beliau memberikan secara free, semoga Alloh senantiasa memberikan yg terbaik aamiin," kata pengguna Twitter @Dtdwangern.

"Di lampung belom ada nih yang begini :(," ungkap akun Twitter @rahayu_rosmani.

"Asli teh di Garut karosong dari Minggu kmrin ," ucap akun Twitter @hallolegep.

"Harusnya indonesia lomba2 begini, bukan lomba-lomba jadi buzzerp, salut!" kata akun @lupabatas.

Etna menambahkan bahwa ia dan Tata memakai uang pribadi untuk membuat hand sanitizer. Ia berharap gerakannya bisa ditiru oleh wilayah lainnya.

"Harapannya semoga bisa diikuti oleh kota lainnya karena banyak sekali orang yang membutuhkan. Dan pesan saya semoga hand sanitizer ini bermanfaat untuk yang membutuhkan dan wabah corona ini segera selesai," pungkasnya.

(gaf/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads