Akhirnya Terima Kekalahan, Miss Colombia Ucapkan Selamat untuk Filipina

Jakarta - Miss Universe tahun ini berakhir dramatis. Kesalahan host Steve Harvey dalam penyebutan nama pemenang memberikan tekanan mental terutama untuk Miss Colombia Ariadna Gutierrez Arevalo. Ariadna harus berusaha tegar setelah menjadi ratu sejagad sesaat. Ia juga harus menerima kalau mahkota dan selempang yang telah diberikan kepadanya kembali dilucuti untuk diberikan kepada pemenang sesungguhnya, Miss Philippines Pia Alonzo Wurtzbach.

Awalnya Miss Colombia tampak tidak bisa menerima atas kesalahan ini. Wanita yang berulang tahun ke-22 pada 25 Desember mendatang itu dikabarkan menangis tersedu-sedu setelah pengumuman Miss Universe 2015 berakhir. Bahkan Ariadna juga mengunggah foto ke Instagram ketika dirinya masih menggunakan mahkota Miss Universe 2015 sambil melambaikan tangan ke arah para pendukungnya.

Model dan presenter TV ini menganggap bahwa dirinya telah berhasil di kontes kecantikan dunia paling bergengsi itu. "POR SIEMPRE TU MISS UNIVERSO!! COLOMBIA !!!!!!! (Kamu adalah Miss Universe selamanya Kolumbia) #misscolombia," tulisnya di Instagram.

Tidak hanya satu foto, Ariadna juga memamerkan foto ketika dirinya melambaikan tangan, mengenakan mahkota, dan berpelukan dengan Miss Universe 2014 Paulina Vega. Ia memberikan keterangan bahwa momen tersebut tidak akan pernah terlupakan.

Wajar saja bila Ariadna berusaha menghibur diri dengan postingan foto-foto tersebut. Namun kini perasaannya telah melunak dan bisa menerima kekalahan. Hal itu tercermin dari foto yang baru diunggah Ariadna, Rabu (23/12/2015) sekitar satu jam lalu.

Di bawah foto tersebut, Ariadna menuliskan bahwa ia berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat dunia. Setiap orang memiliki takdir berbeda-beda dan ini adalahnya takdir yang dituliskan untuknya. Ariadna tampak sudah menerima kekalahan. Bahkan ia pun mengucapkan selamat kepada Miss Philippines.

"After the storm comes the calm. I want to thank each and everyone of you who have sent messages of support and strength. Every one of you has become an incredible human being in my book and I am the most fortunate and thankful for having the support not only from one country but from the whole entire world. Your destiny is written for you. And my destiny was this. I was able to bring happiness to my country after becoming Miss Universe for only a couple of minutes. Today because of that COLOMBIA and the LATIN COMMUNITY are being talked about in every corner of the world. I also want to congratulate the Philippines for their new Miss Universe. The happiness that you must be feeling must be incredible. Life continues and in the future we will find out why things happen the way they happen. Thank you all for your LOVE SUPPORT and KINDNESS," ujar Ariadna dalam caption di Instagram.

("Setelah badai berlalu, aku ingin berterima kasih kepada semua orang yang mengirimkan pesan dukungan dan kekuatan. Anda luar biasa dan aku merasa paling beruntung karena memiliki dukungan tidak hanya dari satu negara tapi seluruh dunia. Takdir Anda telah ditulis untuk Anda. Dan ini takdirku. Aku bisa membawa kebahagiaan untuk negaraku setelah menjadi Miss Universe untuk beberapa menit. Karena hal itu Kolumbia dan Komunitas Latin dibicarakan oleh seluruh dunia. Aku juga ingin mengucapkan selamat kepada Filipina untuk Miss Universe baru mereka. Kebahagiaan kamu pasti luar biasa. Hidup terus berlanjut dan di masa depan kita akan menemukan mengapa hal-hal ini terjadi. Terima kasih atas semua dukungan dan kebaikan kalian.") (aln/ays)