Milestone Adalah Pencapaian dalam Hidup, Bagaimana Cara Menentukannya?
Pernahkah kamu mendengar kata milestone?. Milestone adalah pencapaian atau peristiwa signifikan yang terjadi dalam kehidupan seseorang. Dapat dikatakan pula bahwa milestone adalah tujuan-tujuan jangka menengah sebelum mencapai tujuan jangka panjang yang hendak dicapai.
Dalam perjalanan hidup, seseorang akan melewati berbagai milestone atau pencapaian, misalnya lulus sekolah, memulai karier, menikah, dan pencapaian lainnya. Lantas, bagaimana cara menentukan milestone yang tepat untuk tujuan jangka panjang yang lebih baik? Simak penjelasannya melalui artikel berikut ini.
Pengertian Milestone
Menurut Merriam-Webster Dictionary, milestone adalah kata benda yang memiliki dua definisi. Pertama, milestone bersifat literal, yaitu 'sebuah batu yang digunakan sebagai tonggak sejarah'. Kedua, milestone adalah 'titik penting dalam pembangunan'. Pengertian kedua merujuk tentang kemajuan menuju suatu tujuan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Milestone adalah target-target jangka menengah yang perlu dipenuhi sebagai batu loncatan untuk mencapai tujuan jangka panjang. Milestone tidak memiliki durasi, melainkan hanya digunakan sebagai penanda apakah suatu kegiatan sudah mencapai target atau belum.
Contoh milestone dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika seseorang memulai hari pertama sekolah, lulus sekolah, bekerja, menikah, memiliki anak, dan lain sebagainya. Berbagai pencapaian tersebut menjadi momen penting dalam rangka meraih kehidupan jangka panjang yang lebih baik.
Bagaimana Menentukan Milestone dalam Hidup?
Untuk mencapai tujuan jangka panjang yang lebih baik, maka diperlukan perencanaan milestone atau pencapaian jangka pendek yang tepat. Dilasir dari LifeHack, berikut ini langkah-langkah menentukan milestone yang tepat dalam hidup.
1. Menentukan Tujuan Akhir
Milestone adalah tujuan-tujuan jangka menengah yang perlu dipenuhi sebelum mencapai tujuan jangka panjang. Sebab itu, sebelum menentukan jangka menengah, ada baiknya kita harus menentukan tujuan akhirnya terlebih dahulu. Jika tujuan akhir sudah diketahui, maka menyusun milestone akan jauh lebih mudah.
Perlu diingat, tujuan akhir setiap orang akan berbeda-beda. Tujuan tersebut mungkin bersifat pribadi, finansial, profesional, sosial, emosional, atau spiritual. Pada dasarnya tidak ada tujuan yang salah, selagi kamu mengetahui dan memahami alasan dan komitmen terhadap tujuan tersebut.
2. Melihat Diri Sendiri Secara Objektif
Selain menentukan tujuan akhir, kamu juga harus melihat diri sendiri secara objektif. Lakukan refleksi diri secara menyeluruh. Setelah itu tentukan tujuan yang sesuai dengan kemauan dan kemampuan dirimu.
3. Tuliskan Apa yang Hendak Kamu Capai
Milestone adalah tujuan-tujuan kecil yang berada di dalam tujuan yang lebih besar. Jadi, ketika kamu hendak menetapkan suatu tujuan, maka tulislah.
Menuliskan tujuan dinilai dapat membuatmu lebih mungkin untuk mencapainya.
4. Bersikap Fleksibel
Dalam usaha mencapai tujuan-tujuan yang kita buat sendiri, ada kalanya kita mengalami kesulitan di tengah jalan. Ketika ini terjadi, cobalah untuk menjadi fleksibel dengan menetapkan milestone-milestone lain yang lebih mudah untuk dicapai.
5. Melakukan Self-Reward atau Penghargaan Terhadap Diri Sendiri
Self-reward sangat penting sebagai apresiasi terhadap diri sendiri. Biasanya, seseorang akan memberikan apresiasi diri apabila telah melakukan suatu hal atau tujuan besar. Padahal, apresiasi diri juga perlu dilakukan meski hanya melakukan sebuah pencapaian kecil sekalipun.
Self-reward dapat dilakukan dengan memberikan diri sendiri hadiah yang sederhana. Misalnya, ketika telah berhasil mencapai satu tujuan kecil, cobalah untuk membeli makanan yang kamu suka sebagai bentuk apresiasi atas kerja kerasmu.
6. Beri Jeda Istirahat
Terakhir, jangan lupa untuk memberikan jeda istirahat terhadap diri sendiri. Ketika kamu sedang merasa lelah, cobalah untuk mengambil istirahat sejenak, atau bahkan liburan untuk melepas penat.
Terkadang rasa ingin menyerah disebabkan oleh kondisi fisik dan mental yang amat lelah. Memberi jeda istirahat memungkinkan pikiran menjadi lebih segar sehingga kita dapat berfokus dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Itulah sejumlah tips yang dapat kamu lakukan guna menentukan milestone yang tepat untuk tujuan jangka panjang yang lebih baik. Semoga bermanfaat.
(row/row)
Home & Living
Suka Dekor Natal Klasik? Snow Globe Kereta Christmas Music Box Ini Wajib Kamu Lirik
Home & Living
3 Pilihan Hampers Natal yang Praktis untuk Rayakan Momen Bersama Orang Terkasih
Home & Living
Carramica Hampers Xmas Pine Florette: Hadiah Natal yang Bikin Sesuatu Jadi Spesial!
Home & Living
Dekorasi Natal Simple tapi Estetik? Ini 3 Item yang Wajib Kamu Punya Biar Rumah Auto Meriah!
Membanggakan, Kisah 3 Atlet RI Raih Emas di SEA Games 2025 Saat Hamil
Kaleidoskop 2025
5 Istilah Dunia Kerja yang Viral di 2025, Gen Z Wajib Tahu
5 Hal yang Bisa Cegah Kerjaan Jadi Chaos, Intip Caranya di Sini
Curhat Wanita yang Diduga Selingkuh di Konser Coldplay, Akui Naksir Bos
Member Boyband Sepi Job, Beralih Jadi Supir Bus Tuai Pujian Netizen
8 Potret Tampan Kim Woo Bin, Sembuh dari Kanker Kini Nikahi Shin Min Ah
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Rayakan Hari Ibu, Morinaga Ajak Bunda & Anak Nyanyi Bersama
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna











































