Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

TikTok Viral Verificator

Viral Kisah Haru Wanita Datang ke Kampus Jadi Ojol Antar Makanan, Bukan Reuni

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Senin, 29 Mei 2023 14:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Wanita ini datang ke kampusnya sendiri untuk mengantarkan pesanan makanan sebagai ojek online, viral di media sosial.
Unggahan viral di media sosial. Foto: Dok. TikTok @febra_lusiyana.
Tangerang Selatan -

Wanita ini merekam dirinya ketika datang kembali ke kampusnya. Dia merasa terharu karena bisa datang kembali ke kampusnya sebagai ojek online.

Dia mengunggah video lewat akun TikTok @febra_lusiyana. Dalam unggahannya dia terlihat memegang bungkusan yang merupakan pesanan makanan untuk diantarkan ke gedung rektorat.

"Datang ke kampus sendiri. Kampus tempat gue dulu kuliah sebagai ojol nganter makanan ke gedung rektorat. Nasib kita nggak tahu ya guys," ucap Febra dalam video itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

@febra_lusiyana Kampus ini akan menjadi bagian dari kenangan hidupku. Satu dari segelintir kisah yang bisa kubanggakan. Maafkan aku yang tak mampu menyelesaikan amanah. #grabindonesia #ladygrab #fypγ‚· #fypdongggggggg #fypage #uinjakarta #ciputat #tangsel ♬ Khanti (Original Soundtrack from Bidadari Bermata Bening) - Rossa

ADVERTISEMENT

Akun TikTok @febra_lusiyana memakai seragam yang terdapat tulisan nama di bagian kiri. Dia merasa bahagia sekaligus haru karena bisa datang ke kampusnya lagi.

"Kampus ini akan menjadi bagian dari kenangan hidupku. Satu dari segelintir kisah yang bisa kubanggakan. Maafkan aku yang tak mampu menyelesaikan amanah. #grabindonesia #ladygrab #fypγ‚· #fypdongggggggg #fypage #uinjakarta #ciputat #tangsel," tulis keterangan video.

Video yang berdurasi 15 detik itu sudah ditonton lebih dari 143 ribu Views. Rata-rata warganet memberikan dukungan dan semangat untuk Febra.

"Yang penting halal ya mba..siapa tahu ke depan nasib mba berubah jd konglomerat...semangat," ucap pengguna TikTok @eway.

"Do'a terbaik & teriring selalu untuk mbakπŸ™πŸ»πŸ™πŸ»πŸ™πŸ»," ujar akun @rimbarajawali.

"πŸ₯Ί lah saya pernah bawa penumpang. Eh malah guru waktu saya SMP. Alhamdulilah guru saya masi ingat sama sayaπŸ˜…," curhat akun @kokongisback.

"Saya Doakan kamu bisa sukses kedepannya ya Mbak, Aaamiin..semangat," timpal akun @Anto.

"Kerjaan apa pun yang penting halal dan berkah," saut akun @novian al hadi.

Konfirmasi Wolipop


Wolipop sudah menghubungi Febra Lusi Yana yang mengunggah kisahnya di TikTok. Febra menceritakan kisah di balik unggahannya soal kedatangannya ke bekas kampusnya untuk mengantarkan makanan bukan reuni.

"Saya antar ke orderan pisang goreng sore-sore sekitar jam 17.00 wib sore. Costumer minta antar sampai ke ruangan. Jadi saya parkir motor terus antar ke lantai 3 sesuai instruksi," kata Febra kepada Wolipop.

Wanita yang tinggal di Ciputat, Tangerang Selatan ini menjelaskan dulu dia kuliah di jurusan Ilmu Al-Qur'an dan tafsir, fakultas Ushuluddin, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Febra juga menuturkan sempat mendapatkan beasiswa dari kampusnya itu.

"Jenis beasiswa yang dulu saya dapatkan adalah BLU (badan layanan umum). Saat itu tahun 2013 beasiswa jenis ini hanya ada di tiga fakultas di UIN Jakarta. yaitu di fakultas Dirasat islamiyah, Fakultas Adab dan Humaniora serta di Fakultas Ushuluddin. Saat itu hanya 26 orang yang di terima di Fakultas Ushuluddin dari ratusan pendaftar," jelasnya.

Febra menuturkan video unggahannya itu terjadi pada tanggal 3 Maret 2023 di gedung rektorat lt. 3 UIN Jakarta. Kemudian, Febra mengungkapkan sempat putus kuliah karena sakit.

"saya jatuh sakit di semesterenam6 tidak sempat mengurus cuti dan IPK saya rendah. Hal tersebut menyebabkan beasiswa saya di cabut. Saya terus berusaha melanjutkan kuliah dengan segala cara. Saya berhasil menyelesaikan tunggakan SPP. Mengikuti KKN di 2019 bersama mahasiswa angkatan 2016 sedangkan saya angkatan 2013. Qadarullah setelah dihitung semua ketertinggalan SKS saya dengan batas masa studi yang tersisa, saya dinyatakan tidak dapat melanjutkan studi. Pada bulan Juli 2020 keluarlah SK dari rektor yang menyatakan saya di drop out," kenang Febra.

Melalui unggahannya Febra mengaku mengenang masa-masa kuliahnya. Dia pun berusaha menyampaikan bahwa apa yang kita sudah genggam hari ini, belum tentu selamanya ada dalam genggaman kita.

"Dulu saya datang ke UIN Jakarta, 10 tahun lalu sebagai mahasiswa. Jauh-jauh dari Sumatera Barat, berharap lulus dari sana saya bisa pulang sebagai sarjana dan bekerja di sekolah tempat saya dulu belajar. Qadarullah hari ini saya masih di sini, tidak berhasil menyelesaikan studi," pungkas Febra.

(gaf/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads