Kisah Pria Kerja di AS Jadi Penjaga Kucing, Santai-santai Sehari Dapat Sejuta

Banyak orang beralih ke luar negeri untuk mencari penghasilan.Kisah dua pria asal Indonesia yang bekerja di Amerika Serikat ini pun menjadi bukti bahwa bekerja di negeri orang tidak selalu sulit. Mereka mengaku bisa mendapat Rp 1 jutaan sehari hanya dengan bersantai-santai di rumah. Profesi mereka ini juga bikin iri para pecinta kucing.

Pria bernama Daden dan Juju bercerita mengenai mata pencahariannya di AS sebagai house sitter dan cat sitter. Pekerjaan yang sudah dilakoni selama belasan tahun itu diakui mereka tidak sulit tapi cukup menghasilkan. "Enak banget sih sebetulnya sebab nggak ngapa-ngapain. Datang, tidur," kata Daden kepada VoA Indonesia. "Cuma pindah tidur doang tapi dibayar," tambah Juju.

Daden dan Juju Jadi Penjaga Kucing di AS Foto: Dok. VoA Indonesia

Daden dan Juju bekerja sebagai house sitter dan cat sitter selagi pemiliknya sedang bepergian. Karena itu, tanggung jawab mereka adalah memastikan rumah dan kucing tetap aman selagi membersihkan rumah, mengurus tanaman, mengambil surat, dan mengurus hewan peliharaan. Tak heran jika banyak waktu yang dihabiskan untuk bersantai setelah tugas selesai.

Dikatakan jika waktu kerja Daden dan Juju bervariasi tergantung permintaan klien. "Beda-beda. Ada yang minta dua minggu. Ada yang seminggu. Kadang-kadang sebulan," kada Daden.

Untuk penghasilan, Daden juga mengatakan gajinya bisa bervariasi. "Jaga rumah itu kan nggak ditentuin. Kita nggak kasih harga ke mereka. Cuma mereka kasih paling kecil $50 (Rp 755 ribu) semalam. Kadang-kadang ada yang $75 (Rp 1,1 jutaan), ada yang ngasih $100 (Rp 1,5 jutaan) semalam," ungkapnya. "Kalau ada binatang, lebih. Dikasih lagi. Karena kalau binatang kan ekstra," tambah Daden.

Daden dan Juju Jadi Penjaga Kucing di AS Foto: Dok. VoA Indonesia

Pendapatan per hari mereka di luar uang makan. Tak jarang, pemilik rumah juga sudah menyiapkan bahan makanan sehingga keduanya tidak perlu membeli. Selain makanan, hari-hari Daden dan Juju selama menjaga rumah dan hewan peliharaan semakin terjamin karena para klien juga kerap menyediakan berbagai hiburan, seperti game atau akses televisi. "Disediakan bunga-bunga supaya kita nggak bosan," tutur Juju.

Tak disangka, jasa tersebut cukup banyak peminat. DIkatakan jika sekarang mereka berdua sedang menjaga total 17 rumah yang diurus secara bergantian. "Padahal kita sudah bilang kita nggak bisa karena sudah janjian dengan si ini, si ini tapi tetap saja. Ya sudah, kamu check in saja ke sini. Itu dibayarnya juga sama," kata Daden.

Selain menjaga rumah, kedua pria tersebut juga menerima jasa mengurus kucing. Menurut mereka, pekerjaan itu juga tidak berat selama menyukai binatang. Daden mengatakan jika profesinya tidak menuntut keahlian khusus tapi memang harus bisa memberikan kepercayaan agar nantinya direkomendasikan ke orang-orang lain. Selain itu, kejujuran, keramahan, dan kesediaan dalam memberi jasa ekstra juga penting untuk membina hubungan.

Daden dan Juju Jadi Penjaga Kucing di AS Foto: Dok. VoA Indonesia