Viral Nasib Pasangan yang Nikah dari Tinder, Ending Rumah Tangga Tak Terduga!

Kisah cinta yang bersemi dari aplikasi kencan daring, Tinder, seringkali menarik perhatian, namun tak jarang berakhir dengan cerita yang tidak terduga. Hal ini dialami oleh seorang wanita yang membagikan perjalanan asmaranya lewat akun TikTok @pingpiggc.

Berawal dari niat mencari pasangan yang berbeda wilayah hingga mendapat restu penuh dari sang ibunda, ia mengunggah foto-foto pernikahannya yang indah dengan busana adat bernuansa hijau mint. Namun unggahannya disertai dengan emoji hati yang retak, mengisyaratkan adanya curahan hati (curhat) mengenai nasib rumah tangganya yang kini ia jalani.

Wanita ini mengaku menggunakan Tinder dengan tujuan spesifik, mencari suami yang bukan berasal dari satu wilayahnya, atau istilahnya "orang jauh." Dia memilih mencari pasangan dari Tinder karena kesibukannya bekerja sambil kuliah.

Wanita ini mengunggah curhatan tentang kehidupan rumah tangganya yang berakhir perpisahan. Postingan curhatan wanita asal Banda Aceh itu langsung viral di media sosial. Foto: Dok. TikTok/@pingpiggc

Baca Juga :Ciri-Ciri Wanita Sudah Tak Bahagia dengan Suaminya, Waspadai Tanda Nomor 5!

Ia sengaja mengacuhkan pria yang berasal dari daerah yang sama, hingga akhirnya berkenalan dengan seorang pria perantau dari Bogor yang kini bekerja di Kalimantan Selatan, dengan jarak tempuh empat jam dari tempat tinggalnya. Komunikasi intens terjalin selama satu bulan penuh melalui telepon dan video call berjam-jam tanpa terputus, sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk bertemu secara langsung.

Pertemuan pertama mereka pun terjadi setelah pria tersebut melakukan perjalanan menggunakan travel, mengingat ia belum memiliki kendaraan pribadi. Wanita ini lantas memperkenalkan pria tersebut kepada ibunya, yang tak disangka memberikan dukungan penuh.

"Mamaku adalah orang yang pertama tau kalau aku dekat dengan dia, dan mama kaya dukung banget karna mmg mama kepikiran terus sama aku yang belum punya pasangan diumur 25th," tulisnya.

Namun, saat bertemu, pria itu lebih banyak menceritakan masa kelamnya, termasuk hal-hal yang sempat membuatnya syok. Meskipun begitu, rasa suka yang sudah tumbuh menutupi kekagetan tersebut.

Wanita ini mengunggah curhatan tentang kehidupan rumah tangganya yang berakhir perpisahan. Postingan curhatan wanita asal Banda Aceh itu langsung viral di media sosial. Foto: Dok. TikTok/@pingpiggc

Baca Juga :Pernikahan 'Sultan' di Madura Viral, Pengantin Berkalung Uang Dollar

Setelah bertemu, ia menilai pasangannya sebagai sosok yang soft spoken dan royal, ditambah lagi postur tubuhnya yang tinggi, sebuah kriteria suami idaman yang ia impikan. Ia memutuskan untuk terbuka sepenuhnya kepada sang ibu mengenai masa lalu calon suaminya, dan menyerahkan keputusan kelanjutan hubungan kepada ibunya.

Di sini lah ibunya memberikan kalimat emas yang menjadi restu kuat baginya. "Mama cuma bilang lebih mending mana orang dengan masa lalu kelam tapi dia bertekad menjadi lebih baik atau orang yang baik-baik awalnya tapi ujung-ujungnya malah jadi ga baik? Kadang orang itu bisa berubah tergantung istrinya siapa dan sabar, maka orang seperti itu perlu didukung dan disemangati jangan ditinggalkan," tirunya.

Restu tulus dari sang ibu akhirnya menguatkan langkah wanita tersebut untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius. Dengan bekal restu tersebut, ia dan pasangannya lantas melangsungkan pernikahan, yang fotonya kini diunggah sebagai latar belakang curhatannya tentang nasib rumah tangganya.

Wanita ini mengunggah curhatan tentang kehidupan rumah tangganya yang berakhir perpisahan. Postingan curhatan wanita asal Banda Aceh itu langsung viral di media sosial. Foto: Dok. TikTok/@pingpiggc

Sebelum menikah, dalam curhatannya wanita itu sempat mengungkapkan lika-liku asmaranya dengan pria yang dikenalnya via Tinder itu. Komunikasi mereka yang tadinya intens tiba-tiba terputus.

"Setelah dari ketemu itu, biasanya kita sebagai perempuan ga akan chat duluan takutnya dia memang ga srek sama kita kan pas awal ketemu? Ngertilah maksudku," ujarnya.

Pria itu benar-benar menghilang tanpa kabar selama tiga bulan, bahkan untuk sekadar berkirim pesan. Perasaan baper yang sudah terlanjur muncul membuatnya galau, namun ia berusaha menjalani hari-hari seperti biasa dengan berkumpul bersama teman dan fokus pada kegiatan berjualan.

Namun, di tengah kegalauan itu, musibah besar menimpa. "Wallahi, mamaku jatuh sakit, sakit parah... mama punya penyakit diabetes basah. Aku rawat mama sendirian di rumah sampai-sampai aku libur jualan," kenangnya sedih.

Dalam masa-masa sulit merawat sang ibunda, ia sempat mendapat dukungan dari calon ibu mertuanya, yang memang sudah dikenalkan saat komunikasi mereka masih intens. "Pas aku intens vidcall itu memang aku dikenalin langsung ke mamanya dan terlihat mamanya srek sama aku. Tapi disaat mamanya ngasih support, dia pun belum ada muncul kasih kabar... ngarep banget yah hahaha," curhatnya.

Sayangnya, perjuangan melawan penyakit itu harus berakhir. Ibunda tercinta meninggal dunia pada bulan Februari 2022. Pria dari Tinder itu hanya mengirimkan ucapan bela sungkawa. Kehilangan ibu sangat menyakitkan baginya, sebab ia merasa kehilangan sahabat terdekatnya. Setelah kakak pertamanya harus kembali ke Aceh, ia pun harus menjalani hari-hari dalam kesendirian dan kesedihan mendalam, mengingat ia memang tidak terlalu dekat dengan ayahnya.

Setelah hampir sebulan menutup warung akibat kesedihan, ia memutuskan untuk kembali berjualan agar memiliki kegiatan. Secara tak terduga, di akhir Maret 2022, pria yang sempat menghilang itu tiba-tiba menghubunginya kembali dengan dalih ingin mampir ke warungnya.

Meskipun sempat kesal dan menolak kedatangannya, entah mengapa komunikasi mereka kembali terjalin intens setelah momen tersebut. Kehadiran pria itu rupanya menjadi obat penawar kesedihan yang mendalam pasca kepergian ibunda.

"Jujur dengan kehadiran dia lagi itu bikin aku ga galau dan sedih yang berlarut setelah kehilangan mama. Jadi sekarang aku cuma ambil hikmahnya kalau dia ga hdir waktu itu mungkin aku akan sedih yang berkepanjangan kehilangan mama," katanya.

Komunikasi yang kembali intens akhirnya berujung pada pembahasan yang serius mengenai pernikahan. Kedua belah pihak keluarga pun mengetahui dan memberikan restu penuh. Namun, proses persiapan pernikahan ini terasa sangat berat. Karena pekerjaan yang tidak bisa ditinggal, calon suaminya tidak bisa banyak membantu.

Akhirnya, persiapan pernikahan ia lakukan berdua dengan kakak keduanya yang tinggal di kompleks yang sama. "Kalian bisa bayangin kan seriweh apa aku saat itu sama kakaku mempersiapkan berdua," tuturnya, memberikan gambaran betapa sibuknya ia mempersiapkan pernikahan impian.

Setelah melewati lika-liku perkenalan dan persiapan yang serba terbatas, pasangan ini akhirnya menikah. Orang tua dan dua sahabat pria dari Bogor datang ke Kalsel, di mana biaya tiket kedua sahabat itu ditanggung sepenuhnya oleh sang suami, menunjukkan betapa royal dan tidak perhitungannya dia.

Karena mereka tidak sempat berpacaran, awal pernikahan terasa seperti masa-masa pacaran. Namun, kebahagiaan itu tidak bertahan lama. Setelah setuju untuk ikut suaminya ke tempat kerja yang ternyata masih dikelola oleh keluarganya, wanita ini mulai mencium adanya keanehan.

"Tapi setelah nikah aku ngecek hapenya ya kaya pengen tau aja, kebetulan waktu itu ada 2 hape, yang aku cek ini hapeny jrg dipake... tapi tetap iseng tuh aku buka.. ternyata disana aku nemuin ada aplikasi hijau, aku kaget," ungkapnya.

Keterkejutan itu memuncak ketika ia menemukan pesan dari seseorang yang menagih utang dalam jumlah besar. "Dan gongnya lagi aku nemu chat orang nagih hutang entah itu temennya di Bogor atau perempuan yang sempat dekat sama dia sebelum aku dan utangnya ga dikit," tulisnya.

Setelah ribut besar, suaminya berjanji akan menyelesaikannya. Suaminya beralasan utang tersebut adalah sisa dari kegiatan judi online (judol) di Bogor, meski ia mengklaim sudah berhenti.

Akibatnya, dari gaji suaminya yang seharusnya di angka Rp 9 Juta, ia hanya menerima separuhnya setelah dipotong untuk membayar utang dan diberikan kepada orang tua suami yang sedang sakit. Wanita itu merasa "tersambar petir," namun malu untuk menggugat cerai karena usia pernikahan yang masih seumur jagung, sehingga ia terus memberikan kesempatan.

Masalah tidak berhenti sampai di situ. Ia mulai menemukan kebiasaan suaminya yang kerap pulang Subuh karena menemani bosnya ntuk karaoke dan mabuk-mabukan.

"Kenapa aku tau ya aku tau dari hpnya, bodohnya dia ga pernah hapus chat story kayak gitu," curhatnya.

Ia meminta suaminya untuk resign karena lingkungan kerja yang toxic, namun permintaannya selalu ditolak dengan dalih tidak enak hati karena bekerja di tempat saudara. Meski pun suaminya selalu berdalih terpaksa karena diajak bos, kini ia menyadari bahwa suaminya juga pasti ikut menikmati lingkungan tersebut.

Puncaknya, setelah pulang dari Bogor pada Desember 2022 dan tengah hamil lima bulan, suaminya kembali berulah dengan menggunakan uang gaji dua karyawan. Saat sang istri sedang mengurus BPJS untuk kelahiran, suaminya menelepon dalam keadaan panik dan menangis, mengaku dikejar orang koperasi karena utang. Baru belakangan ia sadar, suaminya berbohong.

Pria itu sebenarnya dikejar oleh keluarga karyawan karena telah memakai uang gaji mereka. Kejadian ini menjadi momentum baginya untuk mendesak sang suami pindah dan tinggal di rumahnya, dengan harapan menjauhkan suami dari lingkungan toxic di Kalsel.

Di rumah baru, mereka benar-benar memulai hidup dari nol. Gaji suami telah turun drastis menjadi Rp 4,5 Juta. Mereka terpaksa menjual telepon genggam demi bertahan hidup, sering menunggak biaya rumah hingga harus ditalangi kakak-kakaknya.

"Kalian bisa bayangin sendiri gimana saat terpuruk itu aku lagi hamil besar, gaada uang pegangan untuk harian," terangnya. Ia juga menggambarkan betapa menderitanya ia dalam kondisi hamil besar, terjerat utang, dan harus berjuang keras demi bertahan hidup.

Postingan curhatan wanita tersebut sudah ditonton 155,2 ribu kali dan mendapatkan banjir komentar dari warganet.

"Jangan Coba coba deh cari pasangan dari datting apps,isinya kacau semua 😭😭😭," kata pengguna TikTok @Viry Agnizar.

"Aku kenal suami ku di tinder knal 7 bulan cus langsung nikah.. allhamdulillah aku mintak sm Allah jodoh yang baik.. trnyata Allah memberi ku jodoh yang terbaik , baik fisiknya maupun sikap nya.. semoga ngak berubah sifat nya sampai menua . ya Allah 😊," saut akun @RY❣️🌹.

"Kamu kenal gak mbak sama keluarga y??udah pernah ketemu blom sebelum memutuskan buat menikah??" saut akun @Hanny vhaa.

"Nyari jodoh lewat apk dating itu aja udah seperti ikutan undian, kalau beruntung dapat yang baik ga beruntung ya sudah wassalam," timpal akun @Wulan.

Konfirmasi Wolipop

Wolipop sudah menghubungi pemilik akun TikTok @pingpiggc yang bernama Rosa Anggolina, atau akrab disapa Oca. Wanita berusia 29 tahun yang kini berdomisili di Banda Aceh dan berprofesi sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) itu bersedia membagikan detail kisahnya.

Ia mengakui bahwa aplikasi kencan sangat membantu bagi yang ingin mencari jodoh. Namun ia sendiri mengaku bertemu dengan sosok yang red flag.

"Kesalahan aku sendiri tidak mengenalnya lebih lama dan lebih detail lagi," kata Oca.

Ia menceritakan bahwa perkenalan dengan sang suami dimulai pada Desember 2021. Hubungan mereka berjalan sangat cepat, di mana mereka hanya dekat selama lima bulan dengan diselingi lost contact selama tiga bulan sebelum memutuskan menikah.

Saat ditanya mengenai kondisi rumah tangganya saat ini, Oca mengungkapkan bahwa ia dan suaminya sudah tidak tinggal bersama. Ia menuturkan suaminya juga mempunyai wanita idaman lain.

"Sudah nggak tinggal bareng, aku di Banda Aceh dia di Bogor atau Serpong. Tapi belum sah secara pengadilan dan udah 7 bulan pisah," tutupnya, membenarkan bahwa curhatan panjang di media sosial itu adalah bagian dari perjuangan pahitnya dalam biduk rumah tangga.