Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

6 Skincare Wajib di Usia 30-an untuk Anti Aging, Nomor 5 Sering Diabaikan!

Anggi Mayasari - wolipop
Selasa, 29 Jul 2025 09:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Panu di Wajah
Skincare untuk usia 30-an.
Jakarta -

Memasuki usia 30-an, kulit mulai mengalami perubahan yang tidak lagi bisa diabaikan. Jadi, penggunaan produk perawatan kulit pun lebih intens. Ada beberapa skincare wajib di usia 30-an yang tidak boleh dilewatkan agar kulit wajah tetap sehat.

Tanda-tanda penuaan seperti garis halus, kulit kusam, dan elastisitas yang menurun perlahan mulai muncul di usia 30-an. Di fase ini, sebaiknya setiap perempuan lebih cermat dalam memilih perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan usia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Skincare wajib untuk usia 30-an bukan sekadar soal ikutan tren atau kemasan menarik, melainkan soal kandungan dan manfaat yang ditawarkan. Rutinitas yang mungkin sederhana di usia 20-an, kini perlu ditingkatkan dengan produk-produk yang lebih fokus pada hidrasi, perlindungan, dan regenerasi kulit.

Selain faktor usia, gaya hidup dan paparan stres juga turut mempercepat proses penuaan kulit. Jenis skincare yang digunakan pun harus disesuaikan dengan kondisi kulit yang mulai berubah secara alami.

ADVERTISEMENT

"Di usia 30-an, penting untuk mulai menggunakan produk anti-penuaan. Dengan memulai di usia 30-an, kamu dapat mencegah tanda-tanda penuaan, sehingga kamu tidak perlu terlalu banyak menghadapinya di kemudian hari,"ungkap Debra Jaliman, Dermatologist di New York seperti dikutip dari Byrdie

Memilih skincare yang tepat bisa menjadi investasi jangka panjang untuk menjaga kesehatan dan tampilan kulit tetap segar dan bercahaya. Produk dengan kandungan seperti retinol, hyaluronic acid, hingga antioksidan kini mulai jadi andalan banyak orang di usia kepala tiga.

Lantas, apa saja jenis skincare wajib untuk usia 30-an yang sebaiknya mulai digunakan? Yuk! Kita bahas rangkaian produk yang efektif jaga kulit tetap awet muda dan sehat di usia 30-an:

1. Cleanser yang Lembut

Di usia 30-an, kulit mulai kehilangan kelembapannya secara alami. Penggunaan pembersih wajah yang terlalu keras atau mengandung alkohol bisa mempercepat kekeringan dan iritasi. Gunakan gentle cleanser dengan pH seimbang dan bebas sulfat, yang mampu membersihkan tanpa merusak lapisan pelindung kulit (skin barrier).

Saat memasuki usia 20-an, mungkin kamu masih bisa santai jika lupa menghapus riasan. Tapi, sekarang saatnya untuk serius.

"Kulit bersih adalah kulit yang sehat. Bersikaplah sangat teliti dalam membersihkan riasan, kotoran, dan bakteri yang menempel di kulit kamu selama seharian agar kamu mendapatkan hasil terbaik dari serum dan pelembap yang dioleskan setelahnya," terang Ahli Estetika Renee Rouleau.

2. Toner yang Menghidrasi

Toner seringkali terlupakan, tetapi toner tidak boleh ditinggalkan begitu saja, karena beberapa di antaranya memiliki kemampuan untuk membantu mengencangkan pori-pori, menghilangkan racun, dan menyeimbangkan kembali kulit. Toner sebaiknya membantu menyiapkan kulit agar menyerap skincare berikutnya dengan lebih baik. Pilih toner yang mengandung hyaluronic acid, glycerin, atau panthenol.

"Toner berbasis antioksidan menyelaraskan pH kamu hingga 5,5, tingkat yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan kesehatan kulit," kata Dr. Anita Sturnham, dokter spesialis kulit kepada Women's Health.

"Toner kamu juga berfungsi untuk 'mempersiapkan' kulitmu untuk tahap serum esensial, membuatnya meresap ke lapisan yang lebih dalam dan bekerja lebih efektif," tambahnya.

3. Serum dengan Bahan Aktif Anti-aging dan Antioksidan

Serum bekerja lebih dalam daripada moisturizer biasa. Di usia 30-an, kulit membutuhkan nutrisi yang bisa membantu menunda tanda penuaan seperti garis halus, flek, dan tekstur kasar. Meskipun pelembap sangat bagus dalam memberikan hidrasi dan melindungi lapisan kulit, jika kamu ingin memberikan bahan aktif jauh ke dalam lapisan kulit dan mengharapkan perubahan nyata, maka kamu memerlukan serum.

Serum dengan bahan aktif Vitamin C merupakan antioksidan yang mencerahkan dan membantu menetralkan kerusakan akibat radikal bebas seperti polusi dan sinar UV. Sangat baik untuk menghaluskan dan mencerahkan kulit.

Sementara itu, serum dengan bahan aktif retinol atau bakuchiol merupakan anti Penuaan. Ini juga membantu mengurangi tampilan pori-pori yang membesar dan pigmentasi. Pakai serum retinol di malam hari, bukan di pagi hari.

4. Pelembab Sesuai Jenis Kulit

Moisturizer untuk Mengecilkan Pori-pori

Foto: Getty Images/Nuttawan Jayawan

Kulit usia 30-an lebih cepat kehilangan air dan minyak alaminya. Moisturizer membantu menjaga kelembapan dan memperkuat skin barrier agar kulit tetap kenyal.

Jika kamu memiliki jenis kulit kering, pelembap dengan ceramide, shea butter, atau squalane. Untuk kulit berminyak, pelembap ringan berbahan dasar gel seperti aloe vera atau hyaluronic acid adalah pilihan yang baik.

Selain wajah, leher layak mendapatkan langkah tersendiri dalam rutinitas perawatan kulit. "Ini berarti mengoleskan satu pelembap ke wajah, lalu mengoleskannya lagi secara menyeluruh ke bagian depan dan samping leher," kata Rouleau.

5. Sunscreen

Rekomendasi sunscreen

Foto: Getty Images/panaya chittaratlert

Sinar UV adalah penyebab utama penuaan dini. Bahkan saat mendung atau di dalam ruangan, sinar UVA tetap bisa menembus kaca dan merusak kulit secara perlahan. Gunakan sunscreen minimal SPF 30 PA+++, dan aplikasikan ulang setiap dua sampai tiga jam bila beraktivitas di luar ruangan.

Sunscreen adalah skincare wajib usia 30-an yang sering diabaikan. Banyak perempuan masih hanya memakai sunscreen saat ke pantai, mendaki, atau saat panas terik saja bukan sebagai bagian dari rutinitas harian. Sunscreen juga sering diabaikan karena, malas reapply, takut greasy atau bikin makeup geser, dan salah kaprah bahwa sinar matahari dalam ruangan tidak membahayakan.

6. Eye Cream

Portrait of lovely lady applying cream under her eyes near mirror indoors.

Foto: Getty Images/Nuttawan Jayawan

Kulit di sekitar mata adalah bagian paling sensitif di wajah, dan akan menjadi salah satu area pertama yang menunjukkan tanda-tanda penuaan. Eye cream membantu menjaga kelembapan dan elastisitas area ini. Pilih eye cream dengan peptide, caffeine, atau niacinamide untuk mengurangi garis halus dan lingkar hitam.

"Mengingat area mata hampir tidak memiliki kelenjar minyak dan merupakan area wajah pertama yang menunjukkan penuaan akibat ekspresi wajah seperti menyipitkan mata dan tersenyum, melindungi area ini dengan krim mata yang diformulasikan dengan baik sangatlah penting," kata Rouleau.

"Krim mata sebaiknya hanya dioleskan pada tulang orbital di sekitar mata, yaitu tulang tepat di atas tulang pipi," imbuhnya.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads