Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Mengenal Skin Booster, Prosedur Injeksi yang Makin Populer di Klinik Kecantikan

Kiki Oktaviani - wolipop
Rabu, 09 Jul 2025 08:31 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Ilustrasi Suntik Botox
Foto: Getty Images/iStockphoto/Rat0007
Jakarta -

Skin booster menjadi perawatan di klinik kecantikan yang belakangan sedang naik daun. Prosedur injeksi tersebut menjadi incaran para pencinta kulit glowing yang ingin menjadikan kulit sehat alami.

"Skin booster itu semacam sentuhan akhir yang membuat kulit terlihat segar, lembap, dan lebih kenyal tanpa membuat wajah berubah bentuk," jelas Dr. Daniel Belkin, dokter kulit bersertifikat dari New York Dermatology Group, seperti dikutip dari Vogue.

Mengenal Skin Booster

Menurut Dr. Nkem Ugonabo, dokter kulit asal New York, skin booster adalah gel berbasis hyaluronic acid (HA) yang disuntikkan ke lapisan atas dermis, alias permukaan kulit yang paling tipis. Tujuannya, untuk menghidrasi kulit secara mendalam, menghaluskan tekstur, bahkan memberi efek kilau alami dari dalam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Banyak pasien yang mengatakan kulit mereka tampak lebih bercahaya setelah prosedur ini," ungkap Dr. Ugonabo.

Ditambahkan oleh Dr. Suzan Obagi, direktur medis di Obagi Medical, skin booster disuntikkan secara superfisial, HA dalam skin booster menarik dan mengikat air dari jaringan sekitar sehingga menghasilkan efek lembap dari dalam.

ADVERTISEMENT
Beautiful young woman gets beauty injection in forehead from sergeant. Isolated over white background.Ilustrasi skin booster Foto: Thinkstock

Cara Kerja Skin Booster

Berbeda dengan filler yang 'diam' di satu titik, skin booster lebih fleksibel menyebar di area dermis. Dr. Belkin memberi contoh skin booster merek Profhilo, produk skin booster populer di Eropa.

Skin booster Profhilo mengandung HA tanpa cross-linking (pengikatan silang), sehingga menyebar seperti pelembap cair di bawah permukaan kulit.

Ada pula skin booster Rejuran yang terkenal di Korea Selatan. Cara kerja Rejuran adalah dengan merangsang regenerasi sel kulit dan produksi kolagen melalui suntikan polinukleotida (PN) yang berasal dari DNA salmon.

Skin booster lainnya yang mengandung PN adalah Plinest, yang disebut-sebut memiliki kandungan PN yang lebih tinggi dibanding Rejuran. Jika Rejuran datang dari DNA salmon, Plinest dikembangkan dari ekstrak ikan trout.

"Ikan trout memiliki kandungan PN yang sangat tinggi dan kompatibel dengan tubuh kita, sehingga aman dan efektif untuk membantu proses regenerasi kulit," jelas Rnny Rosalita, M.Kes (AAM), dokter kecantikan di Miracle Aesthetic Clinic Jakarta.

Manfaat Skin Booster

Beautiful young woman gets beauty injection in forehead from sergeant. Isolated over white background.

Foto: Thinkstock

Manfaat utama dari skin booster adalah peningkatan hidrasi dan glowing. Sebagai tambahan, Dr. Obagi mengatakan bahwa penelitian menunjukkan bahwa setelah injeksi, molekul HA dapat merangsang peningkatan produksi elastin dan kolagen.

Hal ini semakin meningkatkan kekencangan dan elastisitas kulit, memperbaiki tampilan kelonggaran kulit dan garis-garis halus.

"Perbaikan kulit sudah terlihat sejak awal setelah treatment, di mana pasien merasakan bahwa kulit lebih terhidrasi, plumpy, dan memberikan efek glowing dari dalam kulit," kata Dr. Obagi.

Perbedaan Skin Booster dan Filler

Kedua prosedur tersebut berbeda jenis dan manfaatnya, meski sama-sama mengandung Hyaluronic Acid.

"Skin booster hanya bekerja di permukaan, jadi tidak bisa menggantikan filler untuk menambah volume atau mengangkat wajah," jelas Dr. Obagi.

Jika punya masalah kulit seperti garis halus dalam atau kulit kendur, filler atau prosedur lain seperti microneedling mungkin lebih cocok.

Meski sama-sama bertujuan merangsang kolagen, Dr. Obagi tidak menyarankan mengombinasikan skin booster dengan prosedur lain seperti microneedling, laser, atau peeling, karena bisa mengganggu penyebaran HA yang telah disuntikkan.

Ilustrasi FillerIlustrasi Foto: iStock

Prosedur Skin Booster

Proses skin booster sekitar 30 menit. Setelah kulit dibersihkan dan diberi krim anestesi, dokter akan melakukan penyuntikan kecil-kecil secara merata. Area yang bisa ditangani meliputi wajah, leher dan dada. Cairan skin booster yang kental akan memberikan rasa yang cukup sakit saat disuntikkan ke wajah.

Setelah perawatan, pasien bisa mengalami kemerahan atau bengkak ringan yang biasanya mereda dalam 1–2 hari. Jika memar terjadi, bisa butuh waktu seminggu untuk hilang.

Seperti perawatan injeksi lainnya, risiko tetap ada, mulai dari alergi, pembengkakan, hingga benjolan jika tidak dilakukan oleh tenaga ahli bersertifikat.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads