Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

5 Manfaat Skincare yang Mengandung Salicylic Acid, Bisa Kurangi Jerawat

Anggi Mayasari - wolipop
Selasa, 28 Jan 2025 10:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Skin Care concept. Young happy woman in towel making facial massage with organic face scrub and looking at mirror in stylish bathroom. Girl applying scrub cream, peeling and cleaning skin
Jakarta -

Salicylic acid adalah bahan aktif yang sering ditemukan dalam produk skincare, terutama untuk kulit bermasalah seperti jerawat. Apa saja manfaat skincare yang mengandung salicylic acid?

Salicylic acid merupakan BHA (beta hydroxy acid) atau asam 2-Hidroksibenzoat yang digunakan untuk pengelupasan kimia guna membersihkan pori-pori kulit. Asam ini banyak digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit untuk mengatasi berbagai masalah.

Reputasi asam salisilat dalam menghaluskan kulit paling menonjol. Kulit yang rentan berjerawat ringan dan jenis kulit berminyak, bahkan jenis kulit kering dan sensitif pun dapat menikmati manfaat salicylic acid. Jika kamu baru mengenal penggunaan salicylic acid dan ingin mengetahui bagaimana manfaatnya, baca terus artikel ini!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa itu Salicylic Acid?

Asam salisilat adalah jenis asam beta hidroksi (BHA) yang umumnya berasal dari kulit pohon willow dan tanaman lainnya, yang berfungsi sebagai pengelupas kimiawi untuk kulit. Sebagai pengelupas BHA, asam salisilat larut dalam minyak yang memungkinkannya menembus lapisan kulit pada tingkat yang lebih dalam.

Salicylic AcidSalicylic Acid Foto: Dok. Amazon

Banyak produk perawatan kulit diformulasikan dengan asam salisilat BHA. Hal ini dikarenakan kemampuannya yang luar biasa untuk melonggarkan ikatan antara sel-sel kulit mati dan membantu siklus pembaruan alami kulit.

ADVERTISEMENT

Dosis Salicylic Acid yang Direkomendasikan untuk Jerawat

Biasanya dokter kulit akan merekomendasikan bentuk dan dosis yang khusus untuk jenis dan kondisi kulit kamu. Mereka mungkin juga menyarankan agar selama dua atau tiga hari, kamu hanya mengoleskan sedikit pada area kecil kulit yang terkena untuk menguji reaksi sebelum mengoleskannya ke seluruh area.

Seperti dikutip Healthline, menurut National Library of Medicine, orang dewasa perlu mengetahui panduan menggunakan produk topikal untuk membersihkan jerawat mereka. Berikut panduan bentuk persen salycilic acid dalam skincare dan seberapa sering menggunakannya:

Skincare salicylic acidSkincare salicylic acid Foto: Getty Images/Kittisak Kaewchalun

- Gel 2-7% sekali sehari
- Lotion 2% 1-3 kali sehari
- Salep 3% sesuai kebutuhan
- Pads 0,5-2% 1-3 kali sehari
- Sabun 0,5-3% sesuai kebutuhan
- Larutan 0,5-2% 1-3 kali sehari.

Produk dengan konsentrasi salicylic acid yang lebih tinggi dapat digunakan sebagai bahan pengelupas. Meskipun salicylic acid secara keseluruhan dianggap aman, skincare dengan kandunga ini juga dapat menyebabkan iritasi kulit saat pertama kali digunakan. Asam salisilat juga dapat menghilangkan terlalu banyak minyak, sehingga menyebabkan kulit kering dan berpotensi mengalami iritasi.

Meskipun salicylic acid tersedia dalam bentuk produk yang dijual bebas, kamu harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya. Hal-hal yang perlu didiskusikan meliputi, jika kamu pernah mengalami reaksi alergi terhadap asam salisilat atau obat topikal lainnya sebelumnya.

Manfaat Skincare yang Mengandung Salicylic Acid

Ada banyak kegunaan asam salisilat untuk orang dengan kulit berminyak, kulit yang rentan berjerawat ringan, masalah penuaan, dan bahkan jenis kulit yang lebih kering atau sensitif. Ada manfaat signifikn untuk kulit dari bahan populer ini. Apa saja?

1. Mengatur Produksi Minyak

Skincare salicylic acidSkincare salicylic acid Foto: Getty Images/Kittisak Kaewchalun

Orang yang memiliki kulit berminyak berjuang melawan kelenjar sebasea yang terlalu aktif yang menyebabkan produksi sebum berlebih pada permukaan kulit. Jika minyak terus menumpuk pada kulit, hal itu dapat menyebabkan noda atau kulit yang rentan berjerawat ringan.

Salicylic Acid bermanfaat bagi jenis kulit berminyak, karena membantu memurnikan kulit dengan membersihkan pori-pori yang tersumbat yang menyebabkan minyak berlebih. Pembersih wajah berbasis asam salisilat akan melakukan pengelupasan mikro pada kulit dan membantu mengatur produksi sebum.

2. Mengurangi Jerawat

Ilustrasi wanita memakai obat jerawat

Foto: Getty Images/iStockphoto/Bogdan Kurylo

Selain mengelola minyak berlebih, asam salisilat BHA bersifat nonkomedogenik, artinya tidak akan menyumbat pori-pori lebih jauh. Jenis kulit berminyak dan mereka yang memiliki kulit rentan berjerawat ringan akan terbiasa dengan munculnya jerawat.

Jerawat terbentuk di permukaan kulit ketika penumpukan minyak dan sel kulit mati terkumpul di pori-pori atau folikel rambut. Asam salisilat menembus jauh ke dalam pori-pori, melarutkan ikatan antara sel-sel kulit mati tersebut dan menghadirkan kulit yang lebih sehat, dan lebih bersih ke permukaan. Sederhananya manfaat skincare yang mengandung salicylic acid bisa membantu mengurangi munculnya jerawat.

3. Meningkatkan Tekstur Kulit

makanan sehat yang bikin kulit sehat versi orang Jepang

Foto: Getty Images/iStockphoto

Salicylic acid populer di kalangan orang dengan kulit berjerawat ringan serta jenis kulit dewasa, karena membantu pembaruan kulit. Selain mengurangi munculnya jerawat, salicylic acid membantu menghaluskan tekstur kulit yang merupakan masalah umum bagi mereka yang mengalami berbagai efek dari kulit berjerawat ringan.

Salicylic acid juga berfungsi untuk mengurangi munculnya garis-garis halus, dan kerutan, serta membawa sel-sel kulit baru ke lapisan terluar kulit untuk penampilan yang lebih bervolume. Mereka yang berkulit kering juga dapat menemukan bahwa bila digunakan secukupnya, asam salisilat BHA dapat membantu mengelupas bagian yang kering dan kasar serta memperlihatkan kulit yang lebih lembut dan kenyal. Karena asam salisilat memiliki sifat mengeringkan, selalu lanjutkan eksfoliasi dengan pelembap yang menghidrasi.

4. Menghilangkan Bekas Jerawat

Cara Menghilangkan Noda Bekas Jerawat

Foto: Getty Images/iStockphoto/NirutiStock

Salicylic acid dapat digunakan untuk membantu mengurangi munculnya bekas jerawat dan hiperpigmentasi pascainflamasi. Pergantian sel kulit yang sehat berarti kulit dapat menyembuhkan dirinya sendiri lebih cepat dan asam salisilat bekerja untuk memberikan kulit tambahan cahaya dengan membersihkan sel-sel kulit mati yang lama.

5. Menenangkan Kulit

Skincare Korea

Foto: Getty Images/iStockphoto/Bogdan Kurylo

Selain bermanfaat untuk kulit yang rentan berjerawat ringan, salicylic acid juga bisa menenangkan kulit. Biasanya kulit yang rentan berjerawat ringan, berarti menghadapi kulit yang rentan kemerahan. Salicylic acid membantu mengatasi kemerahan yang terkait dengan kulit berjerawat. Namun, penting untuk diingat bahwa eksfoliator kimia dapat mengangkat sel-sel kulit baru ke permukaan, jadi SPF spektrum luas sangatlah penting.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads