Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Cerita Titi DJ Sebulan Tidur Sambil Duduk Setelah Operasi Facelift

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Selasa, 30 Jan 2024 15:17 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Titi DJ sebelum dan setelah operasi plastik
Titi DJ. Foto: Instagram/@ti2dj
Jakarta -

Setahun berlalu sejak penyanyi Titi Dj menjalani operasi plastik anti-penuaan di Korea Selatan. Pelantun lagu 'Sang Dewi' ini pun membagikan tantangan yang harus dia hadapi pascaoperasi.

Tidak hanya harus menahan sakit setelah operasi, Titi DJ juga harus mengatur posisi tubuhnya saat tidur. Pada hari-hari pertama pascaoperasi, wanita 57 tahun ini tidak boleh tidur terlentang.

Selama satu bulan penuh, Titi DJ harus tidur setengah duduk, untuk menjaga hasil operasi facelift.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Titi DJ dan dr. Jang Woo Seok.Titi DJ dan dr. Jang Woo Seok di konferensi pers Beauty Talk 2024. Foto: Dok. One Beauty Korea

"Malam-malam pertama posisi tidak boleh telentang jadi masih setengah tidur, duduk. Saya pakai beberapa bantal supaya tidak terlalu berubah karena untuk kelancaran peredaran darah dan mungkin ada efek-efek kalau misalnya tidur telentang bisa membuat tidak nyaman," ujarnya dalam acara Beauty Talk 2024 di The Langham, SCBD, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Pola makan dan gaya hidup juga harus dijaga sebaik mungkin, demi mendapatkan hasil terbaik. Selain rajin olahraga juga penting.

ADVERTISEMENT

"Setelah operasi kita harus memperhatikan apa yang dikonsumsi juga dan gaya hidup juga sangat membantu. Misalnya berhenti merokok dan mengonsumsi alkohol. Kedua hal ini mempengaruhi hormon, juga jangan lupa untuk berolahraga," jelasnya.

Meskipun wajahnya sudah pulih total, pelantun lagu 'Sang Dewi' ini masih harus melakukan perawatan secara berkala. Dokter spesialis bedah kosmetik dr. Jang Woo Seok, MD., yang menangani operasi Titi Dj di Korea Selatan, menjelaskan ada beberapa perawatan yang harus dilakukan pasien agar pemulihannya lancar dan mengurangi efek samping.

"Ini yang penting diingat dan dilakukan; mengikuti anjuran dan arahan dokter, menjalani perawatan kulit yang direkomendasikan, menjalani aturan pemulihan yang ada, mengikuti pengobatan untuk mengatasi efek samping dan menjalani pemeriksaan kesehatan berkala yang ditetapkan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pasien dapat mencapai pemulihan yang lancar dan mengurangi efek samping setelah operasi plastik," jelas dr. Jang, yang bekerja di ID Hospital, salah satu jaringan Rumah Sakit Bedah Plastik dan Estetika terbaik Asia.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads