Salon Kecantikan Dikecam, Bandingkan Wanita Berbulu Lebat dengan Orangutan
Salon kecantikan asal Singapura dikecam karena menampilkan orangutan dalam iklan promosinya. Butik bernama Strip: Ministry of Wax tersebut dianggap telah mendiskreditkan kelompok wanita tertentu.
Kecaman bermula dari sebuah poster iklan di salah satu toko franchise Strip di Shanghai, China. Iklan tersebut menampilkan seorang wanita mengenakan gaun biru motif polka dot dengan kulit tangan dan kaki yang terlihat mulus.
Di samping wanita tersebut tampak orangutan mengenakan gaun yang sama, berpose dengan wajah sedih. Seperti dilaporkan Coconuts, poster itu pertama kali terlihat di pusat perbelanjaan Xin Tian Di Plaza, salah satu cabang Strip di Shanghai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto itu kemudian diunggah di sejumlah media sosial China dan seketika menimbulkan reaksi negatif. Netizen menganggap iklan itu seolah menyiratkan bahwa wanita yang memelihara atau memiliki rambut tubuh seperti orangutan.
Iklan salon waxing yang tuai kecaman netizen, membandingkan wanita yang tak cukur rambut tubuh dengan orangutan. Foto: Dok. Strip |
Netizen menumpahkan kekesalannya di Weibo dan Douyin, menyebut bahwa iklan tersebut tidak pantas dipublikasikan. Mereka juga menilai Strip telah merendahkan dan mengobjektifikasi wanita.
Salah seorang karyawan yang bekerja di Strip Shanghai mengungkap bahwa poster kontroversial itu disuplai oleh tim dari Singapura. Dia mengklaim bahwa mereka menggunakan orangutan sebagai model karena tidak bisa menemukan wanita dengan rambut tubuh yang lebat.
Namun pihak Strip membantah pernyataan itu, mengatakan bahwa percakapan dengan narasumber tersebut hanya karangan belaka. Mereka pun sedang melakukan investigasi terkait wawancara itu.
Strip Menyanggah Tuduhan Melecehkan Wanita
Strip menyatakan bahwa mereka tidak pernah bermaksud menghina ataupun menjelekkan kalangan wanita manapun. Mereka mengklaim bahwa orangutan adalah maskot dari brand tersebut sebagai wujud kasih sayang Negeri Singa terhadap primata yang berada di ambang kepunahan itu.
"Orangutan bukan sebagai perbandingan terhadap penampilan wanita," kata pihak Strip.
Meski begitu, untuk meredakan polemik, Strip memutuskan untuk berhenti menggunakan orangutan dalam iklan mereka. Setidaknya di cabang-cabang yang ada di daratan China dan Hong Kong.
Strip merupakan salon yang khusus menyediakan layanan waxing dan penghilangan rambut/bulu tubuh. Didirikan sejak 2002, Strip kini memiliki puluhan cabang yang tersebar di 12 kota termasuk Bangkok, Manila, Mumbai dan Jakarta.
Selama itu pula, sejak lebih dari 10 tahun, Strip telah menampilkan sosok orangutan di halaman Facebook mereka. Orangutan muncul dalam berbagai materi promosi mulai dari poster hingga video.
(hst/hst)
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Sungboon Editor Resmi Masuk Indonesia, Tawarkan Skincare Pori dari Tomat Hijau
Alis Natural Bak Tanpa Makeup Jadi Tren Kecantikan 2026, Ini Tekniknya
MCM Rilis Parfum dengan Kemasan Gemas Bentuk Beruang Hingga Gajah
7 Rekomendasi Moisturizer Water Based, Cocok untuk Semua Jenis Kulit
Mengenal Water Based Skincare dan Bedanya dengan Berbasis Minyak
9 Potret Thalia 'Rosalinda' Tak Menua Bak Vampir, Ini Rahasia Awet Mudanya
9 Aktor Drama China Pendek yang Wajah Gantengnya Sering Muncul di HP
8 Cara Menyadarkan Teman yang Cinta Buta, Tanpa Merusak Persahabatan
Gelar Miss Universe Finland 2025 Dicopot Usai Unggahan Rasis












































