Metode Kecantikan Ini Bisa Mencegah Wajah Terlalu Banyak Botox & Filler
Kiki Oktaviani - wolipop
Jumat, 26 Jul 2019 10:50 WIB
Jakarta
-
Botox dan filler semakin digemari oleh banyak orang. Dari hasil penelitian yang ada, dari tahun ke tahun orang meninggalkan operasi plastik dan lebih memilih perawatan invasif seperti botox dan filler. Namun tak jarang ada kasus facial overfilled syndrome atau kebanyakan filler dan botox.
Untuk mencegahnya, ada metode baru yang memberikan hasil yang konsisten dan tetap mempertahankan karakteristik wajah. Founder and President Director of Miracle Aesthetic Clinic Group dr. Lanny Juniarti menjelaskan tentang metodelogi tersebut.
"Untuk itu kita harus memiliki metodelogi agar hasilnya konsisten, mau ditangani dengan dokter siapapun di Miracle, hasilnya tetap akan konsisten dan bisa bertahan lebih lama. Metodelogi ini tidak bisa satu tahap, ada proses-proses yang dilalui. Tidak hanya suntik menyuntik, tapi ada ultrasound, laser, radio frequency dan lainnya," terang dr. Lanny dalam acara 'The Science of Facial Architecture', di Jakarta, Kamis (25/7/2019).
Untuk memberikan hasil perawatan wajah yang konsisten, tahap pertama adalah pasien dianalisa melalui alat canggih yang disebut 3D System Camera. Alat tersebut berfungsi untuk menganalisa kondisi dan fitur wajah. Dengan alat tersebut, dokter bisa menentukan bagian-bagian wajah mana yang butuh ditambah atau dikurangi.
Tahap kedua adalah dokter akan merancang perawatan apa saja yang dibutuhkan pasien dari hasil analisa lewat kamera canggih tersebut. Tahap terakhir adalah eksekusi dengan memulai tahapan perawatan.
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, prosedur kecantikannya bisa beragam mulai dari filler, botox, ultrasound sampai laser yang akan ditentukan sesuai kebutuhan. "Proses perawatan rata-rata tiga bulan. Kenapa tiga bulan? Karena biasanya kita membagi tiga sesi dengan jarak sebulan, namun tergantung masing-masih orang," ungkap dr. Lanny. (kik/kik)
Untuk mencegahnya, ada metode baru yang memberikan hasil yang konsisten dan tetap mempertahankan karakteristik wajah. Founder and President Director of Miracle Aesthetic Clinic Group dr. Lanny Juniarti menjelaskan tentang metodelogi tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Founder and President Director of Miracle Aesthetic Clinic Group dr. Lanny Juniarti Foto: Kiki Oktaviani/Wolipop |
"Untuk itu kita harus memiliki metodelogi agar hasilnya konsisten, mau ditangani dengan dokter siapapun di Miracle, hasilnya tetap akan konsisten dan bisa bertahan lebih lama. Metodelogi ini tidak bisa satu tahap, ada proses-proses yang dilalui. Tidak hanya suntik menyuntik, tapi ada ultrasound, laser, radio frequency dan lainnya," terang dr. Lanny dalam acara 'The Science of Facial Architecture', di Jakarta, Kamis (25/7/2019).
Untuk memberikan hasil perawatan wajah yang konsisten, tahap pertama adalah pasien dianalisa melalui alat canggih yang disebut 3D System Camera. Alat tersebut berfungsi untuk menganalisa kondisi dan fitur wajah. Dengan alat tersebut, dokter bisa menentukan bagian-bagian wajah mana yang butuh ditambah atau dikurangi.
Tahap kedua adalah dokter akan merancang perawatan apa saja yang dibutuhkan pasien dari hasil analisa lewat kamera canggih tersebut. Tahap terakhir adalah eksekusi dengan memulai tahapan perawatan.
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, prosedur kecantikannya bisa beragam mulai dari filler, botox, ultrasound sampai laser yang akan ditentukan sesuai kebutuhan. "Proses perawatan rata-rata tiga bulan. Kenapa tiga bulan? Karena biasanya kita membagi tiga sesi dengan jarak sebulan, namun tergantung masing-masih orang," ungkap dr. Lanny. (kik/kik)
Home & Living
Bikin Suasana Natal Makin Hangat! Sentuhan Dekorasi Lampu Natal Ini Bikin Sudut Rumah Estetis
Fashion
Mau Tampil Cantik Saat Natal? Pilihan Baju Ini Bisa Bikin Kamu Tampil Elegan
Fashion
Tampil Kompak dan Hangat di Hari Natal dengan Family Set Maroon Favorit!
Home & Living
Pohon Natal Pop Up Portable Full Set: Solusi Dekorasi Natal Cepat & Tanpa Ribet!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kourtney Kardashian Setop Suntik Botox, Supaya 'Mata Batin' Tak Tertutup
6 Skincare untuk Kulit Berjerawat dan Berminyak dari Brand Lokal
Bali Fashion Trend 2025 Digelar, Ragam Karya Desainer Lokal-Internasional
Berawal dari Filter Medsos, Wanita Ini Oplas Wajah dan Berakhir Menyesal
Aeris Beaute Hadirkan Hampers Kuas Eksklusif untuk Kado Natal 2025
Most Popular
1
8 Potret Shandy Aulia yang Gaya Hidup Mewahnya Jadi Sorotan
2
Adu Gaya Suzy, Park Bo Gum, dan V BTS Bersinar di Acara Akhir Tahun CELINE
3
Momen Manis Tasya Farasya & Mantan Suami Ambil Rapor Anak
4
Kaleidoskop 2025
5 Istilah Dunia Kerja yang Viral di 2025, Gen Z Wajib Tahu
5
Dateability, Kencan Online Inklusif untuk Difabel dan Pengidap Sakit Kronis
MOST COMMENTED












































Founder and President Director of Miracle Aesthetic Clinic Group dr. Lanny Juniarti Foto: Kiki Oktaviani/Wolipop