Kata Dokter Kulit Tentang Tren Masker Sperma yang Disebut Bikin Awet Muda
Kiki Oktaviani - wolipop
Jumat, 10 Mei 2019 21:25 WIB
Jakarta
-
Ahli facial langganan selebriti Hollywood, Chelsee Lewis mencetuskan tren dengan menganjurkan wanita agar melakukan masker sperma untuk awet muda. Anjurannya tersebut jadi kontroversi. Amankah sperma dibalur ke wajah?
Chelsee mengatakan bahwa gunakan sperma pasangan Anda. Menurutnya, sperma mengandung banyak senyawa bernama spermine yang terdiri antioksidan.
"Dapat mengurangi keriput, memperhalus wajah, melindungi kulit dari jerawat dan memberikan perlindungan penuh pada kulit," terang Chelsee seperti dikutip Daily Mail.
Menurut dokter kulit Doris Day, MD, kandungan sperma mengandung anti-inflamasi, tapi dia tidak menyarankan dipulaskan di kulit.
"Ini belum tentu bisa menembus kulit seperti cara kerja moisturizer pada umumnya. Kandungan air pada sperma akan mengering dikulit yang bisa membuat kulit semakin kering," ujar Dr. Doris seperti dikutip Cosmpolitan.
Dokter kulit Karyn Grossman, MD menentang keras tren masker sperma yang juga sempat tren di 2015 silam itu. Dalam wawancara dengan Refinery29 pada 2015 silam, Dr. Karyn mengungkapkan bahwa sperma yang dipakai di kulit bisa menularkan penyakit herpes.
"Sperma bisa menularkan penyakit kelamin, meskipun Anda menggunakan sperma suami yang bisa berpotensi mengidap penyakit tersebut, ada potensi penyakit lain jika ditaruh di wajah," ucap Dr. Karyn.
Dia mengungkapkan, paling berpotensi adalah infeksi pada mata. Misalnya tertular herpes pada mata yang bisa menyebabkan jaringan parut dan gangguan mata.
(kik/kik)
Chelsee mengatakan bahwa gunakan sperma pasangan Anda. Menurutnya, sperma mengandung banyak senyawa bernama spermine yang terdiri antioksidan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dokter kulit Doris Day, MD, kandungan sperma mengandung anti-inflamasi, tapi dia tidak menyarankan dipulaskan di kulit.
"Ini belum tentu bisa menembus kulit seperti cara kerja moisturizer pada umumnya. Kandungan air pada sperma akan mengering dikulit yang bisa membuat kulit semakin kering," ujar Dr. Doris seperti dikutip Cosmpolitan.
Dokter kulit Karyn Grossman, MD menentang keras tren masker sperma yang juga sempat tren di 2015 silam itu. Dalam wawancara dengan Refinery29 pada 2015 silam, Dr. Karyn mengungkapkan bahwa sperma yang dipakai di kulit bisa menularkan penyakit herpes.
"Sperma bisa menularkan penyakit kelamin, meskipun Anda menggunakan sperma suami yang bisa berpotensi mengidap penyakit tersebut, ada potensi penyakit lain jika ditaruh di wajah," ucap Dr. Karyn.
Dia mengungkapkan, paling berpotensi adalah infeksi pada mata. Misalnya tertular herpes pada mata yang bisa menyebabkan jaringan parut dan gangguan mata.
(kik/kik)
Health & Beauty
Rambut Tetap Sehat & Lembut Meski Aktivitas Padat? Ini 3 Hair Oil yang Wajib Kamu Coba!
Health & Beauty
Pilih Toner Sesuai Kondisi Kulit! Anua Punya Beberapa Opsi untuk Berbagai Kebutuhan Kulitmu
Home & Living
Bikin Momen Natalmu Lebih Hangat dengan Hampers Mug yang Bikin Senyum!
Home & Living
Ide Kado Natal Elegan & Fungsional: Aveline Sendok Garpu Natal Set Gift vs Domov Krisa Christmas Stainless Steel Hampers!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Cara Pakai Cushion Supaya Makeup Awet Seharian, Ini Triknya
Sudah Beruban? Ini Cara Merawat Rambut agar Tetap Sehat dan Berkilau
Semua Bunda Dirayakan
7 Skincare Terbaik yang Cocok untuk Jadi Kado Hari Ibu
Kourtney Kardashian Setop Suntik Botox, Supaya 'Mata Batin' Tak Tertutup
6 Skincare untuk Kulit Berjerawat dan Berminyak dari Brand Lokal
Most Popular
1
Momen Denada Ultah ke-47, Foto dengan Buket Uang Raksasa dan Cincin Berlian
2
Gaya Kim Woo Bin-Shin Min Ah Bersanding di Pelaminan, Gaunnya Rp 476 Juta
3
Ramalan Zodiak 22 Desember: Scorpio Ada Hambatan, Libra Jangan Spekulasi
4
Busana Pengantin Menerawang Curi Atensi di Bali Fashion Trend 2025
5
7 Gaya Jennie BLACKPINK Berganti 4 Kostum di MMA 2025, Bawa Pulang Daesang
MOST COMMENTED











































