Iklan Lipstik Zara di China Dikritik Karena Tampilkan Model dengan Freckles

Jakarta - Zara dikritik oleh netizen China setelah tampilkan model China Li Jingwen yang memiliki freckles di wajahnya. Netizen pun mengkritik Zara ingin membuat wanita China dianggap jelek.

Saat retailer asal Spanyol itu mem-posting foto Jingwen di iklan Zara di media sosial Weibo, netizen China menyebut Zara sengaja membuat freckles model China itu tampak lebih jelas. Netizen menyebut bahwa Zara sengaja ingin mencemarkan nama baik orang China.

"Menampilkan model Asia dengan freckles dan tanpa ekspresi menyesatkan kesan Barat tentang Asia dan bisa memicu rasisme terhadap wanita Asia," tulis salah satu netizen.

Baca juga: Zara Ganti Logo Baru yang Buat Netizen Kebingungan

Penampilan model China Li Jingwen dengan freckles dalam iklan Zara. Foto: dok. Zara

Banyak netizen wanita di China beranggapan bahwa Zara sengaja memberikan penggambaran negatif dan mengeneralisasi, padahal di China sendiri kebanyakan wanitanya tidak memiliki freckles.
'
"Kamu menghabiskan banyak usaha mencari wanita dengan freckles seperti mencari jarum di laut. Betapa sulitnya kamu mengerjakan ini!" nyinyir netizen lainnya.

Juru bicara Zara menanggapi isu panas soal iklan lipstik tersebut. Mereka menjelaskan bahwa Zara tidak ada niat untuk membuat model jadi jelek dengan membiarkan bintik-bintik di wajahnya tanpa diedit Photoshop. Zara menjelaskan bahwa foto-foto iklan terebut tanpa manipulasi digital.

Ada juga yang menanggapi bahwa netizen China terlalu sensitif. Justru memperlihatkan wajah asli model memberikan citra yang lebih baik.

"Aku pikir foto Li Jingwen lebih baik dibanding jika fotonya tampak glossy, terlalu putih karena telah diproses oleh software edit foto," tulis netizen lainnya.
(kik/eny)