Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Viral Verificator

Viral Kisah Haru Peternak Puyuh 11 Tahun Nikah, Punya Anak dari Bayi Tabung

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Rabu, 27 Jul 2022 16:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto Dokter Benny bersama dengan asangan M . Mahrus Ali dan Khurin in.
Foto dokter Benny dan Mahrus. Foto: Dok. pribadi @drbennyarifin.
Purwodadi -

Pasangan ini mendadak membuat warganet terharu karena telah menanti dua garis biru selama 11 tahun. Setelah dinyatakan positif hamil, keduanya memberikan nama sang anak sama dengan nama dokter yang telah menangani program hamil.

Cerita kedua pasangan itu diunggah oleh Dokter Spesialis Kebidanan Kandungan, Dr.Benediktus A,MPH,Sp.OG(K) atau akrab disapa dokter Benny, lewat Instagramnya @drbennyarifin. Ia menuliskan kisah perjuangan pasangan suami istri yang ingin mendapatkan buah hati tersebut.

"Pasangan yang sudah menanti 11 tahun ini melalui perjalanan yang tidak mudah. Cukup banyak rintangan dan kegalauan yang mereka lalui selama #ivfjourney @morulaivfsurabaya lalu. Mulai kekhawatiran akan dipindahkan embryo bekunya, persiapan rahim, dan juga masa Pandemi gelombang kedua / ketiga," tulis akun @drbennyarifin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dokter Benny diketahui aktif melayani pasien di RS Mitra Keluarga Kenjeran dan Morula IVF Surabaya. Kepada dr. Benny, pasangan yang telah menantikan kehadiran anak selama 11 tahun itu menyampaikan akan memberikan nama anak mereka sama dengan dokter Benny.

"Selamat datang ke dunia, Benny! Rasa haru dan syukur pagi-pagi itu ketika Muhammad Benediktus Mahrin Dermawan (Benny) hadir di dunia. Sesaat setelah tangis kerasnya, sang ayah meminta izin untuk memberikan nama baby "Benny". Nama yang mungkin di dekade ini sudah sangat jarang digunakan. Saya merasa terharu dan tidak menyangka," tulis Dokter Benny.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Instagram]

"Muhammad: Nabi Besar Muhammad; Nama Muhammad berarti terpuji, yang berasal dari kata hamd atau pujian. Muhammad merupakan nama bagi orang yang melakukan perbuatan mulia dan agung, sehingga berhak mendapatkan pujian atas perbuatannya. Benediktus : Benedictus dalam bahasa Yunani, artinya Diberkati, mendapat berkat. Mahrin : Mahrus @m.m.ali.587 & Khurin @khurininkhurin (nama ayah dan ibu). Dermawan: Orang yang suka berderma," lanjutnya.

Dokter Benny yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) itu kerap membagikan berbagai tentang kisah inspiratif pejuang dua garis biru di akun Instagramnya. Kali ini, dokter Benny menuliskan pasangan peternak puyuh yang berada di Purwodadi, Jawa Tengah.

"Pasangan sederhana peternak puyuh dari Purwodadi ini bertekad kuat dan penuh kesabaran. Sempat terkena COVID saat hamil dan beberapa kali ke RS yg saat itu penuh. Demam, batuk, sesak dan yg menghantui adalah kekhawatiran keselamatan janin. Bagaimana tidak, 11 tahun penantian mereka. Meski saat itu jauh, tapi komunikasi kita terus berjalan seiring dg doa dan usaha. Yang Maha Kuasa selalu memberikan jalan dan akhirnya lahirlah Benny ke dunia dengan sehat pada 23 Juli 2022," tambahnya.

"Terima kasih Tuhan, melalui pasangan ini saya Engkau ingatkan kembali atas kesabaran, kegigihan, dan rasa syukur. Semoga Engkau selalu melindungi mereka. Mas Mahrus sempat menitip pesan utk semua pejuang : "Hidup penuh ujian dan harus berani" ... Semangat ya BERDOA, BERUSAHA dan BERSYUKUR. P. S: berbagi kisah ini BUKAN utk pujian/pameran, tapi semata utk membangkitkan harapan,mengajak kita utk bertekun,berdoa,berusaha. Tidak harus dengan saya, dengan semua pun bisa. Tuhan bekerja pada & melalui siapa saja, tetaplah #SPREADKINDNESS," tuturnya.

Konfirmasi Wolipop

Wolipop sudah mewawancarai dokter Benny tentang pejuang dua garis biru selama 11 tahun. Dokter Benny juga menghubungi kedua pasangan untuk menjawab alasan memberikan nama anaknya, sama dengan nama Dokter Benny.

"Tuhan mempercayakan si buah hati melalui proses dan itu ada campur tangannya dokter Benediktus & dokter Beny akan menjadi sejarah dalam hidup anak kami biar selalu ingat makanya kami kasih nama Benediktus (Benny)," kata Mahrus kepada Wolipop, Rabu (27/7/2022). Dokter Benny menjelaskan program hamil pasangan pejuang dua garis biru ini. Klik halaman berikutnya ya!

Menurut dokter Benny, pasutri peternak puyuh itu tinggal di Desa Gajahrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Tengah. Sang pasutri memakai namanya sebagai nama anaknya, dr. Benny mengaku terharu.

"Saya cukup terkejut dan terharu bersamaan. Nggak menyangka bahwa sesaat setelah lahir langsung dimintain izin. Saya juga bersyukur Yang Maha Kuasa memberikan kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dengan mereka," ungkap Dokter Benny.

Dokter yang mempunyai pengikut lebih dari 38,6 ribu di Instagram itu menuturkan pasien memulai program bayi tabung di Morula IVF Surabaya sejak Agustus 2021. Ia menceritakan perjalanan pasutri itu hingga dinyatakan positif.

"Pasien dapat 18 sel telur saat Ovum Pick Up, dan kemudian menjadi tersisa 3 Embryo yang bisa disimpan pada hari kelima. Usia 3-4 bulan. Setelah 9-10 tahun mencoba hamil belum berhasil. Usia sekarang 35-36 tahun. Ada kondisi PCOS dan sperma yg kurang optimal. Saat hamil sempat terkena COVID-19 dengan batuk pilek sesak," ujarnya.

Foto Dokter Benny bersama dengan asangan M . Mahrus Ali dan Khurin in.Foto Dokter Benny bersama dengan asangan M . Mahrus Ali dan Khurin in. Foto: Dok. pribadi @drbennyarifin.

Kata dokter Benny, calon ibu itu sempat positif COVID-19 selama satu minggu. "Diberikan obat supportif dan dipantau ketat kondisi ibu oleh suami dengan panduan dokter. Sempat flek-flek saat kehamilan dukungan suami sangat membantu," jelasnya.

Dokter Benny melanjutkan jika wanita yang dinyatakan PCOS bisa menjalani program kehamilan, "Bisa alami, inseminasi, atau bayi tabung. Tergantung seberapa lama, usia wanita, usia pria, kondisi sperma dan saluran telur," tuturnya.

Di akhir wawancara, dokter Benny menyebutkan bagi pasangan pejuang dua garis biru agar terus berusaha. "Jangan menyerah, tetap berdoa, berusaha, dan bersyukur. Jangan menunda terlalu lama untuk berusaha, semakin bertambah usia, kondisi kesuburan umumnya akan lebih menurun," pungkasnya.

(gaf/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads