Akhir Manis Pria yang Dulu Viral Pasang Spanduk Cari Jodoh di Tiang Listrik

Pria Malaysia ini viral setelah melakukan aksi memasang spanduk cari jodoh di tiang listrik. Beberapa bulan berlalu, tak disangka kisahnya berakhir manis.

"Saya sendiri tidak menyangka akan bertemu jodoh melalui cara ini," kata pria bernama Nooraziro Abdullah kepada Siakap Keli seperti dikutip Wolipop Rabu (26/8/2020).

Ya, Nooraziro Abdullah kini sudah menemukan jodohnya. Berkat memasang iklan jodoh di tiang listrik tersebut dia kebanjiran pesan dari wanita yang tertarik menjadi istrinya.

"Lebih kurang 500 orang yang Whatsapp saya dan lebih 300 panggilan saya terima," kata pria ang berasal dari Marang, Terengganu, Malaysia itu.

Pada Juni 2020 kemarin, tidak lama setelah viral karena aksinya menaruh spanduk di tiang listrik, Nooraziro juga sudah mengungkapkan hal serupa saat diwawancara. Aziro mengungkapkan bahwa pesan via WhatsApp dan telepon untuknya itu bukan hanya dari daerah tempat tinggalnya, Terengganu, tetapi beberapa pelamar berasal dari Johor, Klang, Sarawak bahkan Indonesia.

Dari ratusan wanita yang mengaku tertarik menjadi jodohnya itu, Nooraziro memutuskan berteman dengan lima hingga enam orang dari mereka. "Saya fokus pada lima atau enam orang wanita saja untuk proses perkenalan lebih lanjut," ujarnya.

Dan akhirnya setelah heboh memasang spanduk cari jodoh, dia menemukan satu wanita yang dianggapnya cocok dengannya. Calon istrinya adalah seorang wanita 23 tahun yang tinggal di Kuantan, Pahang.

Lucunya, wanita ini dikenalnya bukan dari aksinya memasang spanduk jodoh di tiang listrik. Calon istrinya sudah dikenalnya sejak Januari 2020 ketika mereka bertemu di sebuah acara pernikahan.

Nooraziro rencananya akan melangsungkan pernikahannya dengan sang calon istri pada 9 Oktober 2020. Dan resepsi di tempat calon istrinya digelar pada 10 Oktober, dilanjutkan di tempatnya pada 17 Oktober 2020.

"Semua urusan pernikahan telahpun diselesaikan sekarang ini, tinggal menunggu acara pernikahannya saja," ucap pria 36 tahun itu bahagia.