Liputan Khusus Pria Galau

Tidur Hingga Kebut-kebutan, Ini 6 Hal yang Dilakukan Pria Ketika Galau

Intan Kemala Sari - wolipop

Jumat, 27 Mar 2015 12:16 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Thinkstock

Jakarta - Perasaan galau bisa datang kepada siapa saja, baik itu pria maupun wanita. Banyak hal yang mengakibatkan galau, mulai dari urusan asmara yang tak kunjung akhir, hingga masalah pekerjaan atau soal pribadi yang menyangkut keluarga.

Kebanyakan wanita 'melampiaskan' rasa galaunya dengan menceritakan keluh-kesahnya kepada para sahabat. Beberapa di antara mereka juga lebih memilih untuk memanjakan diri seperti pergi ke salon kecantikan, atau berbelanja. Namun bagaimana dengan pria? Apa yang biasanya dilakukan saat mereka tengah galau?

1. Berdiam Diri

Psikolog Nunki Suwardi menerangkan, pria yang galau cenderung diam dan mengunci dirinya di kamar. Saat emosinya memuncak, mereka bisa meneteskan air mata tanpa ingin menunjukkannya pada orang lain karena dianggap memalukan.

"Saat galau, pria diam karena karena otaknya sedang berfikir keras menemukan jawaban dari masalahnya. Ini karena otak pria memang didesain hanya dapat mengerjakan satu hal untuk satu waktu. Ketika sedang ada masalah, otaknya fokus mencari jawaban," papar Nunki saat dihubungi Wolipop via e-mail, Senin (23/3/2015).

Sebaliknya, wanita bisa berpikir sekaligus bicara. Karena otak mereka memang didesain mampu melakukan beberapa tugas sekaligus. Dari berbicara itulah wanita dapat menemukan solusi permasalahan mereka.

Yang menjadi permasalahn adalah, wanita sering kali tidak paham tentang kegalauan pria dan meminta mereka untuk berbicara. Terkadang wanita menyamakan carap ria memecahkan masalah sama seperti dirinya, dan jika sang pria tidak merespon atau mendiamkannya, wanita akan menganggap dirinya tidak dibutuhkan lagi.

2. Main Games

Ketika pria merasa buntu, mereka butuh pelampiasan untuk melepas ketegangan dengan benda-benda yang ada di tangannya seperti main games di handphone atau komputer. Rasa galau yang sedang dialami perlahan hilang dan menimbulkan perasaan senang. Berbeda dengan wanita yang lebih memilih menghabiskan uangnya untuk berbelanja, makan, dan merawat diri ke salon.

3. Melakukan Kebiasaan Buruk

Jika kegalauan pria begitu tinggi dan tak tahu bagaimana cara memecahkan masalahnya, mereka perlu pelampiasan dengan melakukan hal-hal yang sebelumnya jarang dilakukan.

"Misalnya merokok terlalu banyak, kebut-kebutan di jalan, begadang hingga larut malam, mabuk, memukul, atau jika emosinya sudah naik, bisa saja dia berkelahi," kata ibu tiga anak ini.

4. Bercerita

Motivator percintaan Ronald Frank mengatakan para pria pun juga ingin didengar saat dirinya bercerita seputar masalah yang dialaminya. Namun hal ini kembali lagi kepada sifat dasar masing-masing individu.

"Ada pria yang cerita ke teman dekatnya saja. Ada juga yang lebih memendam perasaan karena malu cerita, atau memang dia nggak banyak omong jadi lebih pilih menyendiri," tutur pria yang akrab disapa Ronald saat dihubungi Wolipop, Senin (23/3/2015).

5. Tidur

Beberapa pria yang memang tidak terlalu menyenangi kegiatan yang 'merugikan' dirinya, lebih memilih tidur sebagai salah satu penghilang galau. Biasanya, setelah bangun tidur tubuh akan kembali segar dan pikiran menjadi lebih jernih. Tetapi yang perlu diingat, kebanyakan tidur juga tidak bagus untuk tubuh karena akan membuat tubuh menjadi cepat lelah dan kurang bergerak.

6. Introspeksi

Bagi pria yang memulai profesinya sejak tahun 2007 lalu, galau merupakan ajang untuk introspeksi diri agar memiliki kesempatan untuk berpikir dengan akal sehat. "Lihat apa yang salah di dalam diri kita, apa yang benar, dan bagian apa saja yang harus diperbaiki," tutupnya.

(int/int)