Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Liputan Khusus

Merelakan Kekasih Saat Putus Cinta karena Tidak Direstui

wolipop
Selasa, 22 Jan 2013 16:29 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

dok. Thinkstock
Jakarta -

1. Berpikir Positif

Meski ada perasaan tidak terima harus putus karena tidak mendapat restu, tapi cobalah untuk tidak berpikir hal tersebut terus-menerus. Itu hanya menambah kesedihan Anda. Berpikirlah positif bahwa orangtua punya alasan khusus dan pasti mereka menginginkan orang terbaik untuk anaknya. Berpikirlah positif bahwa memang ada pria yang lebih baik di luar sana selain sang mantan.

2. Sibukkan Diri

Sedih dan merana dalam waktu seminggu atau sebulan paling lama boleh saja. Namun ingat, jangan terlalu lama terlena dalam kesedihan. Putusnya jalinan asmara bukanlah akhir dunia. Agar tidak terus galau, sibukkan diri. Anda bisa bermain dengan teman, melakukan hobi baru atau menghabiskan waktu dengan membaca buku.

3. Stop Komunikasi dengan Mantan

Dekat dengan mantan kekasih malah membuat Anda semakin sulit move on dan merana. Sebaiknya, Anda dan mantan tidak berhubungan sementara waktu, agar proses 'penyembuhan' lebih mudah. Selain itu, Anda juga perlu menunjukkan pada orangtua bahwa Anda benar-benar memutuskan hubungan dengan si dia.

4. Jangan Menjauhi Orangtua

Sedikit banyak Anda mungkin kesal dengan orangtua karena mereka tidak merestui hubungan asmara. Namun, bukan berarti Anda jadi menjauhinya. Tetaplah dekat dengan mereka. Ketika hubungan Anda dan orangtua baik, maka Anda semakin mengetahui apa yang diinginkan orangtua. Selain itu, mungkin Anda bisa sedikit demi sedikit memberi penjelasan tentang si mantan. Tidak menutup kemungkinan, ortu akan memberikan lampu hijau untuk kalian.

5. Menentukan Standar Baru

Setelah mengetahui standar pria yang diinginkan orangtua, maka Anda bisa menentukan kembali standar yang akan menjadi kekasih Anda. Dengan begitu, Anda sudah tahu pria seperti apa yang diinginkan dan sesuai dengan kriteria orangtua, agar hubungan baru nantinya tidak lagi menyakitkan.
(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads