Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Istri Anies Hingga Ridwan Kamil Berbagi Tips Membangun Tim Kerja yang Solid

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Kamis, 14 Des 2023 17:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Acara Modestalk Modest Summit 2024 (14/12/2023) di The Djakarta Theater.
Acara Modestalk Modest Summit 2024. Foto: Gresnia/Wolipop.
Jakarta -

Dalam mengelola bisnis, mengurus masalah sumber daya manusia terkadang lebih sulit dibandingkan dengan keuangan. Keberagaman perbedaan dan latar belakang membuat pelaku usaha harus pintar dalam mengelola tim kerjanya. Bagaimana caranya membuat tim yang bisa sukses dan solid?

Dalam acara Modestalk Summit 2024, pemilik brand modest fashion Indonesia mendapat inspirasi mengelola tim yang baik agar bisa solid sekaligus merangkul ketidak sempurnaan. Dalam sesi ini, hadir istri Anies Baswedan, Fery Farhati, istri Ridwan Kamil dan founder Jabar Bergerak, Atalia Kamil, pendiri dan pemilik Batik Trusmi Sally Giovany, dan CEO PT Paragon Technology Salman Subakat.

Fery Farhati yang menjadi penggerak UMKM ini mengaku mempunyai beragam tim. Fery mengungkapkan penting untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang penting bukan kesempurnaan tapi juga keberagaman. Beragam potensi, keahlian yang nantinya akan memperkaya kerja kita. Karena untuk mengerjakan apa yang saya kerjakan sekarang perlu mengerjakan berbagai sektor. Saya membutuhkan generasi Z. Mereka memiliki keberagaman yang menjadi kontribusi terhadap kerja kita. Kuncinya adalah bagaimana mengelola generasi yang berbeda dengan menciptakan suasana yang nyaman diantara kita sebagai tim keterbukaan, kepercayaan dan seperti keluarga," ungkap Fery dalam sesi Building Team: Embrance The Imperfection, di Ballroom The Djakarta Theater (14/12/2023).

Tak jauh berbeda dengan Fery Farhati, Atalia Kamil mengatakan seleksi alam juga akan berjalan dengan sendirinya di dalam tim.

ADVERTISEMENT

"Tidak ada yang sempurna. Justru menarik karena saya tidak bisa melalukan hal yang rutin. Dalam perjalanannya, membangun sebuah organisasi dan nyaman itu tentu tidak mudah. Jadi, dinamika dipicu dari internal. Bagaimana kita mempunyai permikiran yang sejalan tapi karena kamu berasal dari bergam latar belakang yang membuat dinamika lebih tajam," kata Atalia.

Menurut Atalia, keberagaman tersebut membuat seleksi alam dengan sendirinya. Tapi kemudian seiring berjalannya waktu akhirnya membentuk sebuah tim yang bertahan.

"Di situ kita seperti melahirkan anak dan latar belakang yang berbeda. Nah, itu lah yang mana bertahan akan dengan sendirinya," ujarnya.

Sally Giovany sebagai pendiri Batik Trusmi yang merintis usaha sejak 2006, menjelaskan, di dalam bisnis mempunyai banyak tim bisa melengkapi. Sally selalu berdiskusi dengan karyawannya agar bisa satu visi dan misi.

"Mau nggak kalau ada ujian kita tetap tangguh. Terus kita harus saling menghargai, mau masalah sebesar apa pun kalau bersatu bisa lewati. Kita juga mempunyai keyakinan dan kerjanya bukan asal kerja dan harus jujur. Kalau itu semua sudah ada hayok kita jalan bersama," sautnya.

Memiliki 10.000 karyawan, Salman Subakat sebagai CEO Nurhayati Subakat, Entrepreneurship Institute, bagian dari Paragon Corp, menjelaskan selalu menerapkan pendekatan langsung dengan karyawan. Salman akan membantu langsung permasalahan karyawan dan ikut merangkul mereka.

Atalia melanjutkan, komunikasi menjadi penting untuk membentuk tim agar solid dan memberikan solusi. "Tantangan bagaimana mereka tetap nyaman dengan satu kata kunci adalah komunikasi. Jadi, yang saya lakukan di dalam organisasi mendengarkan. Tapi juga menyampaikan. Feedback itu menjadi penting dan ramu menjadi sebuah solusi," katanya.

Sally menambahkan seorang pemimpin sebaiknya tidak bersikap terlalu formal dan mau belajar setiap saat. Sebagai pemimpin dia juga berusaha mendelegasikan tugas kepada orang yang tepat.

"Kita bisa pilih orang yang sesuai dengan passionnya masing-masing. Kita harus controllingnya kencang dan lihat langsung. Selain itu harus monitoring, bertanya kendala dan memberikan solusi. Seberapa pengaruh leader di perusahaan. Jadi, terus upgrade di setiap saat," pungkasnya.

(gaf/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads