10 Tahun Berkarya, Ini Kunci Sukses Ria Miranda Gaet Pelanggan Se-Nusantara
Silmia Putri - wolipop
Selasa, 23 Apr 2019 18:33 WIB
Jakarta
-
Dari sekian banyak desainer busana muslim di Indonesia, nama Ria Miranda bisa disebut berada di barisan terdepan. Merintis karier sejak 2009, desainer asal Padang ini berhasil mendapatkan tempat spesial di hati para pelanggan setianya.
Dalam setiap peluncuran koleksi terbaru, para pelanggan yang juga disebut RMLC (Ria Miranda Loyal Customer) selalu siap sedia memborong semua produknya. Padahal, harga produknya terhitung tak murah untuk kebanyakan orang Indonesia. Satu potong blouse dijual dengan harga Rp 700 ribuan.
Keberhasilan Ria Miranda ini tak dibangun dalam semalam. Dalam satu dekade ini, ada jatuh bangun, suka duka, yang menyertai perjalanannya. Hal ini ia ungkap dalam acara Media Gathering '1 Dekade Ria Miranda' yang dihelat Selasa (23/04/2019) di Wyl's Kitchen, Veranda Hotel, Jakarta Selatan.
Ria pun mengungkap beberapa langkah yang kerap ia putuskan demi membangun label fashion-nya. Meski tak semua strategi diungkap, setidaknya ada tiga rahasia sukses Ria Miranda yang bisa dipelajari untuk setiap pebisnis fashion. Berikut ulasannya.
1. Menemukan Partner yang Tepat
Salah satu tantangan industri kreatif adalah menyatukan ide kreatif dengan kemampuan managerial. Ria Miranda menemukan partner yang tepat, yang tak lain adalah suaminya sendiri Pandu Rosadi. Pandu memutuskan untuk resign dari pekerjaannya dan membantu re-branding Ria Miranda pada tahun 2010.
"Ternyata memang dibutuhkan dua kepala untuk menjalankan bisnis kreatif. Ria fokus mengurus hal kreatif, saya membantu pengembangan bisnisnya," tutur Pandu Rosadi kepada awak media.
2. Positioning Brand yang Kuat
Ria Miranda memiliki branding position yang sangat jelas. Secara kualitas produk, ia konsisten dengan desain berwarna lembut dan potongan busana loose. Secara pribadi pun, Ria Miranda sukses dikenal sebagai sosok yang ramah dan anggun.
Meski tren fashion silih berganti, Ria cukup konsisten menyajikan sesuatu yang sesuai dengan DNA brand-nya. Konsistensi dan karakternya membuat sosok Ria lebih dikenal.
"Dulu susah banget meyakinkan penenun untuk membuat kain dengan warna pastel. Mereka bilang warnanya pucat dan takut nggak laku. Ada juga yang nggak mau pakai warna pucat karena takut terlihat tua," kenang Ria Miranda mengingat masa-masa perjuangannya mengenalkan koleksi warna pastel.
3. Memperlakukan Pelanggan Seperti Sahabat
Ria Miranda sadar bahwa pelanggan setia memegang peranan sangat penting dalam perkembangan bisnisnya. Untuk itu, ia tidak menjadikan pelanggan sebagai objek penjualan semata, tapi juga sebagai partner untuk memproduksi produk yang lebih baik.
Ria melibatkan RMLC di setiap peluncuran produk terbaru. Ia menyebut para pelanggannya sebagai 'influencer RM'. Beberapa dari mereka diundang untuk mencoba terlebih dahulu produk terbaru dan diberikan kesempatan untuk memberikan kritik dan saran.
"Terus aku juga seneng bikin event. Kadang kita bikin acara pengajian, nonton bareng, atau acara lainnya untuk silaturahmi," tutupnya. (sil/hst)
Dalam setiap peluncuran koleksi terbaru, para pelanggan yang juga disebut RMLC (Ria Miranda Loyal Customer) selalu siap sedia memborong semua produknya. Padahal, harga produknya terhitung tak murah untuk kebanyakan orang Indonesia. Satu potong blouse dijual dengan harga Rp 700 ribuan.
Keberhasilan Ria Miranda ini tak dibangun dalam semalam. Dalam satu dekade ini, ada jatuh bangun, suka duka, yang menyertai perjalanannya. Hal ini ia ungkap dalam acara Media Gathering '1 Dekade Ria Miranda' yang dihelat Selasa (23/04/2019) di Wyl's Kitchen, Veranda Hotel, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ria pun mengungkap beberapa langkah yang kerap ia putuskan demi membangun label fashion-nya. Meski tak semua strategi diungkap, setidaknya ada tiga rahasia sukses Ria Miranda yang bisa dipelajari untuk setiap pebisnis fashion. Berikut ulasannya.
Foto: Silmia Putri/Wolipop |
1. Menemukan Partner yang Tepat
Salah satu tantangan industri kreatif adalah menyatukan ide kreatif dengan kemampuan managerial. Ria Miranda menemukan partner yang tepat, yang tak lain adalah suaminya sendiri Pandu Rosadi. Pandu memutuskan untuk resign dari pekerjaannya dan membantu re-branding Ria Miranda pada tahun 2010.
"Ternyata memang dibutuhkan dua kepala untuk menjalankan bisnis kreatif. Ria fokus mengurus hal kreatif, saya membantu pengembangan bisnisnya," tutur Pandu Rosadi kepada awak media.
2. Positioning Brand yang Kuat
Ria Miranda memiliki branding position yang sangat jelas. Secara kualitas produk, ia konsisten dengan desain berwarna lembut dan potongan busana loose. Secara pribadi pun, Ria Miranda sukses dikenal sebagai sosok yang ramah dan anggun.
Meski tren fashion silih berganti, Ria cukup konsisten menyajikan sesuatu yang sesuai dengan DNA brand-nya. Konsistensi dan karakternya membuat sosok Ria lebih dikenal.
"Dulu susah banget meyakinkan penenun untuk membuat kain dengan warna pastel. Mereka bilang warnanya pucat dan takut nggak laku. Ada juga yang nggak mau pakai warna pucat karena takut terlihat tua," kenang Ria Miranda mengingat masa-masa perjuangannya mengenalkan koleksi warna pastel.
Foto: Silmia Putri/Wolipop |
3. Memperlakukan Pelanggan Seperti Sahabat
Ria Miranda sadar bahwa pelanggan setia memegang peranan sangat penting dalam perkembangan bisnisnya. Untuk itu, ia tidak menjadikan pelanggan sebagai objek penjualan semata, tapi juga sebagai partner untuk memproduksi produk yang lebih baik.
Ria melibatkan RMLC di setiap peluncuran produk terbaru. Ia menyebut para pelanggannya sebagai 'influencer RM'. Beberapa dari mereka diundang untuk mencoba terlebih dahulu produk terbaru dan diberikan kesempatan untuk memberikan kritik dan saran.
"Terus aku juga seneng bikin event. Kadang kita bikin acara pengajian, nonton bareng, atau acara lainnya untuk silaturahmi," tutupnya. (sil/hst)
Home & Living
Panci Ini Layak Masuk Dapur Kamu! Stein Cast Iron Enamel Pot Hadir Bikin Makanan Cepat Matang
Home & Living
Hampers Tumbler Ini Bisa Jadi Pilihan Kado Natal Terbaik untuk Orang Tersayang
Health & Beauty
Limited Edition! Ada Catokan atau Hair Dryer, Pilih Hampers Natal Sesuai Kebutuhan
Hobbies & Activities
Secretlab TITAN Evo NEO Hybrid Leatherette - Stealth, Kursi Gaming Premium yang Serius Jaga Postur
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kaleidoskop 2025
Ini Brand Hijab yang Menguasai Tren 2025, dari Lafiye hingga Na The Label
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
Most Popular
1
Alasan 'Liar' Brooklyn Beckham Blokir David dan Victoria Beckham di Instagram
2
7 Foto Pengajian 4 Bulanan Alyssa Daguise, Anggun Berbalut Gaun Dusty Pink
3
Ramalan Zodiak 23 Desember: Cancer Terima Keadaan, Virgo Bicara Seperlunya
4
Gaya 'Kembar' Nagita Slavina & Syahrini di Paris, Pakai Blazer Rp 123 Juta
5
Ada Skincare Khusus Perawatan Dubur, Pembersih hingga Serum
MOST COMMENTED












































Foto: Silmia Putri/Wolipop
Foto: Silmia Putri/Wolipop