Denmark Resmi Larang Warganya Pakai Cadar dan Burqa
Silmia Putri - wolipop
Selasa, 12 Jun 2018 13:30 WIB
Jakarta
-
Denmark secara resmi masuk ke daftar negara yang melarang penggunaan cadar dan burqa. Peraturan ini baru dirilis pada Kamis (31/05/2018). Keputusan tersebut diambil berdasarkan voting yang dilaksanakan oleh pemerintah Denmark.
Wanita bercadar tidak akan dipenjarakan, tapi dikenakan denda dan diwajibkan tidak muncul di tempat publik. Jika ada wanita yang memakai cadar di tempat publik, maka ia harus membayar sebesar 1000 Danish kroner atau sekitar Rp 2,2 juta. Jika sudah melanggar selama 4 kali, maka akan ada denda sebesar 10.000 Danish kroner atau sekitar Rp 22 juta.
Salah satu wanita bercadar di Denmark, Ayesha Halleem mengungkapkan keresahannya kepada Danish Broadcast Company (DR). Dilansir dari Muslim Girl, ia mengaku sudah hidup enam tahun dengan cadar di negara itu.
Baca juga: Desainer Ini Rilis Cadar Warna Cerah, Agar Tak Identik Dengan Teroris
Selama enam tahun, ia tidak pernah menerima reaksi negatif dari lingkungannya. Namun, hal itu berubah di dua bulan terakhir. Ia mengaku mendapatkan perhatian yang berbeda dari orang sekitarnya.
Ayesha pernah mendapatkan perlakukan yang tidak menyenangkan di tempat umum.
"Ketika saya berjalan di jalanan, beberapa kali orang-orang menghentikan mobilnya, meneriaki saya bahkan membunyikan klaksonnya," cerita Ayesha dilansir dari Muslim Girl.
Baca juga: Ini Tasya Sayeed, Beauty Vlogger Indonesia Berniqab yang Jadi Kontroversi
Gauri Van Gulik, Amnesty International's Europe Director mengkritik keputusan tersebut.
"Semua wanita harus memiliki kebebasan untuk berbusana untuk mengekspresikan identitasnya atau agamanya. Larangan ini akan memberikan dampak negatif untuk perempuan yang memilih untuk memakai niqab dan burqa," ungkap Gauri dilansir dari Independent UK.
Meski menuai kritik, pemerintah meyakini keputusan tersebut benar. Søren Pape Poulsen selaku Menteri Hukum Denmark mengungkapkan peraturan ini dibuat karena kebudayaan Denmark. Orang-orang harus bisa melihat wajah satu sama lain.
"Ini sebuah nilai di Denmark," tutupnya dikutip dari BBC News.
Tonton juga 'Netizen Geram dengan Pernyataan Menteri Denmark Soal Puasa':
(sil/sil)
Wanita bercadar tidak akan dipenjarakan, tapi dikenakan denda dan diwajibkan tidak muncul di tempat publik. Jika ada wanita yang memakai cadar di tempat publik, maka ia harus membayar sebesar 1000 Danish kroner atau sekitar Rp 2,2 juta. Jika sudah melanggar selama 4 kali, maka akan ada denda sebesar 10.000 Danish kroner atau sekitar Rp 22 juta.
Salah satu wanita bercadar di Denmark, Ayesha Halleem mengungkapkan keresahannya kepada Danish Broadcast Company (DR). Dilansir dari Muslim Girl, ia mengaku sudah hidup enam tahun dengan cadar di negara itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama enam tahun, ia tidak pernah menerima reaksi negatif dari lingkungannya. Namun, hal itu berubah di dua bulan terakhir. Ia mengaku mendapatkan perhatian yang berbeda dari orang sekitarnya.
Ayesha pernah mendapatkan perlakukan yang tidak menyenangkan di tempat umum.
"Ketika saya berjalan di jalanan, beberapa kali orang-orang menghentikan mobilnya, meneriaki saya bahkan membunyikan klaksonnya," cerita Ayesha dilansir dari Muslim Girl.
Baca juga: Ini Tasya Sayeed, Beauty Vlogger Indonesia Berniqab yang Jadi Kontroversi
Gauri Van Gulik, Amnesty International's Europe Director mengkritik keputusan tersebut.
"Semua wanita harus memiliki kebebasan untuk berbusana untuk mengekspresikan identitasnya atau agamanya. Larangan ini akan memberikan dampak negatif untuk perempuan yang memilih untuk memakai niqab dan burqa," ungkap Gauri dilansir dari Independent UK.
Meski menuai kritik, pemerintah meyakini keputusan tersebut benar. Søren Pape Poulsen selaku Menteri Hukum Denmark mengungkapkan peraturan ini dibuat karena kebudayaan Denmark. Orang-orang harus bisa melihat wajah satu sama lain.
"Ini sebuah nilai di Denmark," tutupnya dikutip dari BBC News.
Tonton juga 'Netizen Geram dengan Pernyataan Menteri Denmark Soal Puasa':
(sil/sil)
Home & Living
Bikin Suasana Natal Makin Hangat! Sentuhan Dekorasi Lampu Natal Ini Bikin Sudut Rumah Estetis
Fashion
Mau Tampil Cantik Saat Natal? Pilihan Baju Ini Bisa Bikin Kamu Tampil Elegan
Fashion
Tampil Kompak dan Hangat di Hari Natal dengan Family Set Maroon Favorit!
Home & Living
Pohon Natal Pop Up Portable Full Set: Solusi Dekorasi Natal Cepat & Tanpa Ribet!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
Modest Fashion & Art Trade Show, 9 Negara Satukan Estetika Modest di Turki
Most Popular
1
8 Potret Shandy Aulia yang Gaya Hidup Mewahnya Jadi Sorotan
2
Adu Gaya Suzy, Park Bo Gum, dan V BTS Bersinar di Acara Akhir Tahun CELINE
3
Momen Manis Tasya Farasya & Mantan Suami Ambil Rapor Anak
4
Kaleidoskop 2025
5 Istilah Dunia Kerja yang Viral di 2025, Gen Z Wajib Tahu
5
Dateability, Kencan Online Inklusif untuk Difabel dan Pengidap Sakit Kronis
MOST COMMENTED











































