Pamer Foto Wanita Pakai Burqa, Alicia Keys Dikritik Netizen
Arina Yulistara - wolipop
Senin, 03 Apr 2017 17:00 WIB
Jakarta
-
Akhir Maret lalu, tepatnya pada 27 Maret diperingati sebagai Muslim Women's Day. Beberapa wanita menggelar acara hijab hingga melakukan berbagai aksi positif untuk meredakan Islamophobia. Alicia Keys pun turut berpartisipasi.
Ya, tepat sehari setelah tanggal 27 Maret, Alicia mengunggah foto wanita memakai burqa serta mengenakan busana serba tertutup warna hitam. Belum jelas apakah foto wanita itu memang Alicia Keys atau bukan, penyanyi 36 tahun ini tidak menjelaskannya.
Meski tertutup, busananya tampak fit sehingga memperlihatkan lekuk tubuh. Bagian kaki juga sengaja dipamerkan dengan mengenakan sepatu balet. Ia pun menandai seniman sekaligus fotografer asal Oman Ali Al Sharji dalam foto tersebut. Alicia menuliskan bahwa semua wanita sama walaupun ada perbedaan latar belakang budaya dan agama.
"Our strength is in our differences. Our power is in our diversity. We are so beautiful. All of us. When we see each other. We see ourselves…" tulis Alicia.
Foto tersebut kemudian menuai kontroversi. Netizen mengkritik ibu dua anak itu kalau wanita yang mengenakan jilbab dan cadar tak seharusnya berpose seduktif dengan memperlihatkan kaki. Meski ada makna seni di balik foto itu, beberapa netizen seolah tidak peduli karena mereka kurang suka melihatnya.
"@aliciakeys @DiaryOf_Thought (Ali Al Sharji) If you lived in a niqab-wearing society, and showed that leg, you'd be severly beaten. Signed, a Muslim woman," kicau pengguna Twitter bernama Shireen Qudosi.
"Wow you're supporting oppression or this is disrespectful to Islam. How bout y'all chill and let each woman decide for herself?" tambah wanita muslim lain bernama Noor Mahrooqi.
Ada pula komentar lain yang menganggap bahwa foto Alicia tidak pantas menggambarkan sosok wanita Arab Saudi. "If a woman threw a leg like that in saudi, she'd be stoned to death or caned. Some solidarity..." tulis akun @Reveranddave.
Meski demikian, ada pula netizen yang membela Alicia. Salah satunya pengguna Twitter bernama @ghazibalucci. Ia mengatakan bahwa caption yang ditulis Alicia memiliki pesan mendalam dan Ghazi pun memuji hasil karya Ali.
"It's a costume. That's a model. There's deeper message. @DiaryOf_Thought's artwork often criticizes lack of freedoms in our societies," tulisnya.
Agar tidak semakin menambah pro dan kontra, Alicia memutuskan untuk menghapus foto tersebut dari jejaring sosialnya. Foto dihapus pada Minggu malam.
(ays/ays)
Ya, tepat sehari setelah tanggal 27 Maret, Alicia mengunggah foto wanita memakai burqa serta mengenakan busana serba tertutup warna hitam. Belum jelas apakah foto wanita itu memang Alicia Keys atau bukan, penyanyi 36 tahun ini tidak menjelaskannya.
Foto: Twitter |
Meski tertutup, busananya tampak fit sehingga memperlihatkan lekuk tubuh. Bagian kaki juga sengaja dipamerkan dengan mengenakan sepatu balet. Ia pun menandai seniman sekaligus fotografer asal Oman Ali Al Sharji dalam foto tersebut. Alicia menuliskan bahwa semua wanita sama walaupun ada perbedaan latar belakang budaya dan agama.
"Our strength is in our differences. Our power is in our diversity. We are so beautiful. All of us. When we see each other. We see ourselves…" tulis Alicia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"@aliciakeys @DiaryOf_Thought (Ali Al Sharji) If you lived in a niqab-wearing society, and showed that leg, you'd be severly beaten. Signed, a Muslim woman," kicau pengguna Twitter bernama Shireen Qudosi.
"Wow you're supporting oppression or this is disrespectful to Islam. How bout y'all chill and let each woman decide for herself?" tambah wanita muslim lain bernama Noor Mahrooqi.
Ada pula komentar lain yang menganggap bahwa foto Alicia tidak pantas menggambarkan sosok wanita Arab Saudi. "If a woman threw a leg like that in saudi, she'd be stoned to death or caned. Some solidarity..." tulis akun @Reveranddave.
Meski demikian, ada pula netizen yang membela Alicia. Salah satunya pengguna Twitter bernama @ghazibalucci. Ia mengatakan bahwa caption yang ditulis Alicia memiliki pesan mendalam dan Ghazi pun memuji hasil karya Ali.
"It's a costume. That's a model. There's deeper message. @DiaryOf_Thought's artwork often criticizes lack of freedoms in our societies," tulisnya.
Agar tidak semakin menambah pro dan kontra, Alicia memutuskan untuk menghapus foto tersebut dari jejaring sosialnya. Foto dihapus pada Minggu malam.
(ays/ays)
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Health & Beauty
Rahasia Untuk Kulit Cerah & Kenyal dengan Dr Schatz Phyto Cell Mask
Home & Living
Rumah Lebih Rapi Tanpa Ribet? Rekomendasi 3 Storage Box Andalan yang Wajib Kamu Punya!
Home & Living
Panci Ini Layak Masuk Dapur Kamu! Stein Cast Iron Enamel Pot Hadir Bikin Makanan Cepat Matang
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Kaleidoskop 2025
Ini Brand Hijab yang Menguasai Tren 2025, dari Lafiye hingga Na The Label
Bank Mega Syariah Resmi Luncurkan Program Loyalitas MPC Points
Juara Emeron Hijab Hunt Nakeisha Rilis Single Nanti, Ini Kisah di Baliknya
126 Brand Lokal Diskon Baju dan Hijab Hingga 90% di Bazar GlamLocal, PIM 3
Ivan Gunawan Gelar Garis Poetih 2026, 12 Desainer Rilis Koleksi Lebaran
Most Popular
1
Outfit Check, Gaya Chic Aura Kasih Liburan Akhir Tahun di Luar Negeri
2
Mantan Ratu Tenis Anna Kournikova Melahirkan Anak ke-4 di Usia 44
3
Potret Cantik Zhao Lusi Terima Penghargaan Artis China Paling Berpengaruh 2025
4
Beda Gaya Maia Estianty & Mulan Jameela, Calon Nenek di Pengajian Al-Alyssa
5
Kim Da Mi Tanggapi Kritik Film The Great Flood, Ceritanya Bikin Bingung
MOST COMMENTED












































Foto: Twitter