Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Sunsilk Hijab Hunt 2015

Cerita Finalis Hijab Hunt yang Jadi Korban Bullying Pasca Berhijab

Arina Yulistara - wolipop
Minggu, 28 Jun 2015 15:17 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Sunsilk Hijab Hunt
Jakarta -

Tidak semua muslimah muda mendapat dukungan dari lingkungan sekitarnya ketika memutuskan untuk konsisten berhijab. Bahkan banyak hijabers yang merasakan prilaku tak menyenangkan pasca memakai hijab. Hal tersebut pernah dialami oleh Devi Handayani, yang merupakan salah satu finalis Sunsilk Hijab Hunt. Devi bahkan mengaku menjadi korban bullying yang dilakukan oleh teman sekolah karena jilbab yang dipakainya.

Perilaku tak menyenangkan yang dimaksud wanita 21 tahun ini terjadi saat ia masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) di 2007 lalu. Devi menuturkan bahwa ia memutuskan menggunakan hijab di 2006 ketika baru masuk SMP. Keputusannya memakai jilbab dipengaruhi oleh rasa ingin membahagiakan sang ibunda yang berharap anak gadisnya bisa belajar agama dengan baik.

Awal mengenakan jilbab, semua temannya mendukung walaupun ada beberapa yang berprasangka buruk terutama karena kala itu masih jarang remaja berhijab. Aksi bully terjadi saat Devi mulai bisa mengkreasikan hijabnya agar tidak terkesan monoton atau tua di 2007 silam. Beberapa teman sekolahnya memberikan lontaran-lontaran pedas hingga melakukan tindakan kasar karena tak suka melihat gaya jilbab Devi yang berbeda dari lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya pernah di-bully oleh teman-teman di sekolah. Saat itu mereka mengejek dan meremehkan niat baik saya untuk berjilbab. Saat itu saya merasa down dan sedih tapi tekad saya dalam Islam semakin kuat," tutur Devi saat diwawancara Wolipop beberapa waktu lalu.

Aksi bully yang pernah dialaminya cukup membekas di ingatan finalis asal Bandung tersebut. Ia pernah dibentak-bentak oleh seniornya kemudian dikunci dalam kelas sendiri karena tak suka dengan gaya jilbab Devi. Bahkan saking tak sukanya, mereka juga pernah menggunting kerudung Devi sebagai bentuk peringatan.

Tidak hanya itu, kerudung Devi juga pernah disiram teh oleh salah satu siswi populer di sekolahnya. Belum ditambah omongan kasar yang hampir setiap hari didengar oleh wanita yang memiliki kemampuan menirukan sembilan karakter suara berbeda tersebut. Devi mengatakan, ia mendapatkan prilaku kasar selama kurang lebih tiga tahun hingga masuk ke sekolah menengah atas (SMA).

Menurutnya, mungkin bukan hanya karena kreasi jilbabnya yang menarik perhatian namun juga berat badan yang berlebih. Diakui Devi kalau dulu berat badannya pernah mencapai 70 kilogram saat masih SMP. Ia menjadi salah satu siswi tergemuk dan sering diejek oleh teman-teman.

Meski demikian, ia tak pernah membalas atau marah kepada teman-teman yang menghina serta melakukan hal kasar kepada dirinya. Beberapakali ia hanya melimpahkan rasa sedihnya dengan menangis di depan sang ibunda. Wanita yang jago beladiri Taekwondo itu mengatakan tak ada gunanya melawan atau membalas tindakan kasar mereka karena ia tidak ingin memiliki prilaku buruk seperti temannya tersebut.

"Nggak pernah balas dendam karena kalau aku melawan sama saja gilanya kayak dia. Aku lebih baik diam dan senyum saja nanti juga ada balasannya," tambah wanita yang juga bekerja sebagai relawan untuk anak jalanan itu.

Setelah menjadi mahasiswi dan turun berat badan, ia tak pernah lagi di-bully. Bahkan Devi merupakan salah satu mahasiswi yang aktif di kampusnya yaitu Universitas Islam Bandung (Unisba). Ia dikenal sebagai salah satu mahasiswi berprestasi tingkat Fakultas Ilmu Komunikasi (FIK) Unisba di 2014. Ia juga terpilih sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Public Relations Unisba, periode 2013 sampai 2014.

Berkat hijab juga Devi kini menjadi bagian dari 15 finalis Sunsilk Hijab Hunt 2015. Dia dan 14 finalis lainnya akan menjalani malam final pada Minggu (28/6/2015) di Britama Arena Sports Mall, Kelapa Gading pada Minggu (28/6/2015) mulai pukul 21.00 WIB dan disiarkan secara langsung di Trans7.

Malam final Sunsilk Hijab Hunt bukan hanya dimeriahkan dengan kehadiran para finalis, tapi juga sederet bintang tamu. Tiga selebriti yaitu Indra Herlambang, Laudya Cynthia Bella dan Ben Kasyafani akan menjadi pemandu acara. Sedangkan Cakra Khan dan Fatin siap menghibur penonton yang menyaksikan siaran langsung malam final pemilihan hijabers berbakat ini.

(aln/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads