Jakarta - Ini Grace Stanke, Miss America 2023 yang tidak hanya cantik, tapi juga cerdas. Grace adalah ahli nuklir muda dengan pesonanya yang kuat.
Grace Stanke, insinyur nuklir yang menjadi Miss America 2023, menjadi bukti nyata bahwa 3B (brain, beauty, behaviour) yang digaungkan dalam kontes kecantikan bisa berpadu sempurna. Dengan latar belakang di bidang teknik nuklir, Grace tidak hanya memenangkan mahkota Miss America, tetapi juga membawa misi besar untuk mempromosikan energi bersih dan keberlanjutan di panggung global. Foto: dok. Instagram @grace.stanke
Sejak usia 13, Grace telah aktif dalam organisasi Miss America untuk mengejar beasiswa. Namun, ia tidak pernah membayangkan perjalanan ini akan membawanya ke puncak kompetisi nasional. Bermain biola menjadi salah satu keahliannya yang mencuri perhatian juri selama kompetisi.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
Kemampuannya memainkan biola klasik tidak hanya menjadi hobinya, namun juga ia terapkan dalam dunia teknik nuklir. βBiola telah membantu saya memecahkan masalah teknik yang rumit secara kreatif,β ungkap Grace.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
Ketertarikan Grace pada teknik nuklir bermula dari kisah pribadi. Ayahnya, seorang insinyur sipil, berhasil sembuh dari kanker dua kali berkat teknologi nuklir. Pengetahuan ini membuatnya menyadari potensi besar nuklir dalam mendukung kehidupan manusia.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
Sebagai seorang insinyur nuklir muda, Grace menjadi advokat vokal untuk energi bersih. Ia menyadari bahwa salah satu tantangan terbesar generasinya adalah perubahan iklim, dan ia percaya nuklir adalah bagian dari solusinya.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
βNuklir adalah energi yang bersih dan andal. Ini membangun jaringan listrik yang tangguh sambil menghasilkan listrik tanpa emisi. Sebagai Gen Z, kami harus mengambil langkah nyata untuk mengatasi perubahan iklim,β jelasnya.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
Grace juga berusaha mematahkan stereotip bahwa industri nuklir hanya untuk pria atau mereka yang memiliki gelar tinggi. Menurutnya, pekerjaan di pembangkit nuklir memerlukan berbagai latar belakang keahlian, bukan hanya insinyur.Β Foto: dok. Instagram @grace.stanke
(Kiki Oktaviani)