Sebelum Meninggal, Ozzy Osbourne Ingin Bunuh Diri Usai Operasi Leher Gagal
Legenda musik rock dunia Ozzy Osbourne sempat mengungkapkan bahwa ia pernah berada di titik terendah dalam hidupnya hingga mempertimbangkan untuk mengakhiri hidup. Pikiran kalutnya itu didasari karena operasi leher yang dijalaninya berjalan tidak sesuai rencana.
"Pikiran untuk tidak bermusik lagi. Aku benar-benar berada di titik depresi," ungkap mendiang Prince of Darkness itu dalam dokumenter terbarunya berjudul "Ozzy: No Escape From Now".
"Saat ini aku minum antidepresan karena aku sering bersiap untuk bunuh diri," tambahnya lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ozzy, yang meninggal dunia pada 22 Juli lalu di usia 76 tahun, menjalani serangkaian operasi pada leher dan tulang belakangnya setelah mengalami kecelakaan pada 2019. Insiden tersebut memindahkan batang logam yang sebelumnya dipasang setelah kecelakaan ATV pada 2003, sehingga memperparah cedera lama yang ia derita.
Meski pernah berpikir untuk bunuh diri, Ozzy menuturkan bahwa rasa takut justru membuatnya mengurungkan niat.
"Aku akan berpikir seperti itu dan bilang, 'Kamu ngomong apa sih?' Karena aku tahu, aku setengah melakukannya dan setengah mati," katanya. "Maksudku, aku tidak akan mati. Itu keberuntunganku," akunya lagi.
Gaya keluarga Osbourne di pemakaman Ozzy Osbourne (Photo by Loannis Alexopoulos/Anadolu via Getty Images) Foto: Loannis Alexopoulos/Anadolu via Getty Images |
Istri Ozzy, Sharon Osbourne juga menyoroti dampak besar operasi tersebut pada kesehatan suaminya.
"Prosedur itu terlalu agresif. Sekrup dan pelat logam digunakan, yang sebenarnya tidak perlu dilakukan dan akhirnya justru menyebabkan kerusakan lebih parah," jelas Sharon.
Putra mereka, Jack Osbourne turut mengungkapkan rasa marahnya terhadap situasi yang dialami sang ayah. Secara tidak langsung, Jack menyalahkan tindakan dokter yang dinilainya tidak tepat dalam menangani penyakit ayahnya.
"Parkinsonnya memang memburuk, tapi masalah utamanya adalah kerusakan saraf akibat operasi leher yang buruk. Dokter sialan itu melucuti kemampuannya untuk bergerak. Itu membuatku sangat marah, karena aku merasa semua ini seharusnya bisa dihindari," ujarnya.
Sebelum wafat, Ozzy sempat tampil dalam konser perpisahan bersama band legendarisnya, Black Sabbath. Setelah kematiannya, ada isu yang menyebut bahwa Ozzy dan Sharon ingin melakukan euthanasia(tindakan mengakhiri hidup dengan bantuan medis).
"Berhentilah membuat artikel atau unggahan tentang bagaimana menurutmu orang tuaku berencana bunuh diri. Itu omong kosong, ibuku pernah bilang begitu hanya untuk menarik perhatian. Dan ayahku tidak sedang sekarat.," tulisnya di media sosial Juli lalu.
(kik/kik)
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Health & Beauty
Kulitmu Sering Drama? Ini 5 Moisturizer Penyelamat Kulit Sensitif dan Kering
Viral Wanita Ini 4 Hari Bertahan Hidup di Longsor Aceh, Jalan Kaki 20 Km
Panas! Baru Menang Miss Universe, Fatima Bosch Dituntut Pencemaran Nama Baik
Sinopsis Midway di Bioskop Trans TV Hari Ini, Dibintangi Mandy Moore
Kate Middleton Curi Atensi di Jamuan Kenegaraan, Pakai Tiara Berusia 173 Tahun
Sadis! Kisah Tante Tenggelamkan Ponakan Saat Pernikahan karena Lebih Cantik
Detail Gaun Pernikahan Brisia Jodie, Konsep Royal Wedding ala Kate Middleton
14 Artis Indonesia Masuk TC Candler Most Beautiful Faces 2025, Ada Olla Ramlan
Wanita Ini Jadi Miss England Pertama yang Mengaku Lesbian, Picu Perdebatan
Wardah Diskon 50%, Mercredi 79%! Ini Deretan Promo Menarik di JxB 2025













































