Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Influencer Curhat Pilu Usai Kehilangan Putranya yang Tenggelam di Kolam Renang

Kiki Oktaviani - wolipop
Sabtu, 30 Agu 2025 20:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Emilie Kiser
Emilie Kiser, Brady, Trigg Foto: dok. Instagram @emiliekiser
Jakarta -

Influencer Emilie Kiser membagikan kisah pilu atas kepergian putra sulungnya, Trigg, yang meninggal dunia di usia 3 tahun. Tragedi itu terjadi pada 12 Mei lalu di rumah keluarga Kiser di Arizona, AS, ketika Trigg ditemukan tidak sadarkan diri di kolam renang belakang rumah.

Lewat unggahan di Instagram, Emilie menuturkan bahwa kehilangan sang putra merupakan hal yang nyaris mustahil untuk dijabarkan dengan kata-kata.

"Saya sudah berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan mencoba menemukan kata-kata, sekaligus memberi waktu bagi diri saya untuk mencerna kehilangan anak saya," tulis Emilie.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menggambarkan Trigg sebagai sosok penuh cahaya, kebahagiaan, dan tak tergantikan.

"Trigg adalah bayi kami sekaligus sahabat terbaik kami. Cahaya dan semangat yang ia bawa ke dunia ini begitu terang, murni, penuh sukacita, dan tak terbantahkan," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Kini, Emilie yang juga dikaruniai bayi berusia 5 bulan bernama Theodore bersama suaminya, Brady Kiser, mengaku setiap hari masih dihantui kerinduan mendalam terhadap Trigg.

"Kami merindukan putra kami setiap detik, setiap hari. Melanjutkan hidup sering kali terasa tidak tertahankan. Saya tidak pernah membayangkan akan mengalami duka dengan cara ini atau merasakan sakit kehilangan yang begitu mendadak," ujarnya.

Emilie juga menegaskan bahwa ia mengambil tanggung jawab penuh sebagai seorang ibu. Pernyataan ini sekaligus menjadi jawabannya atas kritik warganet yang menyoroti ketiadaan pagar permanen di kolam renang rumahnya.

"Saya tahu seharusnya saya melakukan lebih banyak untuk melindunginya. Salah satu pelajaran terberat yang saya bawa adalah bahwa pagar permanen di kolam renang bisa menyelamatkan hidupnya. Itu sesuatu yang tidak akan pernah saya abaikan lagi," tulisnya.

Ia berharap, kisah Trigg dapat menjadi pengingat bagi keluarga lain agar lebih waspada.

"Saya berharap di tengah rasa sakit ini, cerita Trigg dapat membantu mencegah anak-anak dan keluarga lain mengalami kehilangan yang sama," tambah Emilie.

Sementara itu, pihak berwenang menjelaskan bahwa saat kejadian, suaminya, Brady sempat terdistraksi karena memasang taruhan olahraga untuk pertandingan NBA. Namun, ia tidak menghadapi tuntutan hukum karena dianggap tidak ada bukti kuat untuk menjeratnya dengan kelalaian secara hukum.

Di akhir pernyataannya, Emilie menyampaikan terima kasih atas dukungan keluarga, teman, dan para pengikut setianya di media sosial. Ia juga menambahkan bahwa dirinya akan mulai menetapkan batasan mengenai apa yang dibagikan di media sosial, sembari tetap berusaha terbuka tentang proses berduka yang dijalaninya.

"Satu-satunya cara melewati duka adalah terus melangkah, menit demi menit, jam demi jam, hari demi hari. Yang bisa saya katakan hanyalah terima kasih atas cinta, belas kasih, kesabaran, dan ruang yang kalian berikan kepada kami untuk berduka. Saya lebih bersyukur atas itu semua daripada yang bisa diungkapkan," tutup Emilie.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads