Skandal America's Next Top Model, Wanita Ini Bongkar Kejamnya Sikap Produser
Reality show America's Next Top Model (ANTM) selama bertahun-tahun dianggap sebagai batu loncatan menuju dunia modeling internasional. Namun, mantan kontestan musim ke-9 Sarah Hartshorne baru-baru ini membongkar sisi kelam dari ajang pencarian bakat yang dipelopori oleh supermodel Tyra Banks tersebut.
Lewat bukunya yang baru terbit, You Wanna Be on Top?: A Memoir of Makeovers, Manipulation, and Not Becoming America's Next Top Model, Sarah menceritakan realita pahit saat menjadi kontestan di reality show tersebut. Sarah mengungkap bahwa sejak awal proses syuting pada musim panas 2007, ia menyadari bahwa dunia ANTM tidaklah seperti yang ia bayangkan. Para model dibatasi aksesnya terhadap dunia luar, dilarang mengambil jeda, dan bahkan kesulitan mendapat perawatan medis saat dibutuhkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku rasa banyak penonton yang dulu menyaksikan acara ini saat remaja atau mahasiswa kini mulai menyadari dampak negatif dari tayangan ini, dan betapa problematiknya beberapa bagian," ujarnya.
Sarah mengungkapkan bahwa ada ancaman dari produser jika membocorkan apa yang ada saat proses produksi. Sarah mengaku bahwa pihak ANTM menyebut bahwa mereka tidak segan menuntut kontestan dengan nilai yang besar.
"Salah satu produser berkata, 'Jika kau membocorkan apa pun, kami akan menuntutmu sebesar lima juta dolar.' Lalu ia melanjutkan, 'Kami tahu kau tidak punya lima juta. Tapi kami juga akan menuntut anak-anakmu. Dan anak-anak dari anak-anakmu. Hingga kami mendapatkan uang kami kembali, ditambah bunga'," kata Sarah dalam bukunya.
Produser membuat tekanan dan menanamkan ketakutan sejak awal. Sarah menyebut bahwa produser tahu bagaimana memanipulasi para peserta muda yang sebagian besar berasal dari latar belakang orang biasa.
Sarah mengakui bahwa dirinya sempat percaya narasi produser bahwa kesempatan di ANTM adalah hal yang luar biasa dan langka.
"Aku percaya sepenuhnya bahwa ini adalah kesempatan emas, dan jutaan gadis rela mati demi posisi ini. Itu memang benar. Tapi dengan alasan itulah aku jadi memaklumi banyak perlakuan yang tidak pantas, hanya karena kupikir itu bagian dari membuat tayangan TV yang bagus," aku Sarah.
Meski pengalaman di ANTM menyisakan luka, Sarah tetap melanjutkan karier modeling dan bekerja untuk klien besar seperti Glamour, Vogue, dan Skechers. Kini, ia tinggal di New York bersama suami dan putrinya, serta aktif menulis tentang dunia modeling, body image, dan perjalanan sebagai model plus-size.
(kik/kik)
Health & Beauty
Gajian Cair? Saatnya Beli Skincare, Mediheal Skincare Pad Ini Layak Kamu Lirik!
Hobbies & Activities
Benston vs Rixton : Keyboard Foldable 88 Key, Mana yang Lebih Worth It untuk Pemula?
Health & Beauty
Rahasia Untuk Kulit Cerah & Kenyal dengan Dr Schatz Phyto Cell Mask
Home & Living
Rumah Lebih Rapi Tanpa Ribet? Rekomendasi 3 Storage Box Andalan yang Wajib Kamu Punya!
Tylor Chase Ungkap Kisah Hidupnya dari Bintang Nickelodeon Kini Bak Gelandangan
Venus Williams Resmi Menikah, Serena Williams Kasih Hadiah Yacht
9 Drama China Zhang Jingyi yang Populer dan Wajib Masuk Daftar Tontonan
Sinopsis Made in Korea, Drakor Hyun Bin Debut Jadi Villain Hingga Naik 14 Kg
Foto Natal Keluarga Meghan-Harry Jadi Perbincangan, Detail Ini Dinilai Aneh
Venus Williams Resmi Menikah, Serena Williams Kasih Hadiah Yacht
Ramalan Zodiak 24 Desember: Taurus Perbaiki Hubungan, Gemini Berikan Dukungan
Foto: Dekorasi Pohon Natal Seleb Dunia, Punya Michael Buble Matching Sama Baju
Foto Natal Keluarga Meghan-Harry Jadi Perbincangan, Detail Ini Dinilai Aneh












































