Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Most Pop: Wajah Macron Didorong Istri di Pesawat, Ini Kata Pakar Bahasa Tubuh

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Sabtu, 31 Mei 2025 20:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Frances President Emmanuel Macron and his wife Brigitte Macron arrive at Noi Bai International Airport, marking the first trip to Vietnam by a French president in nearly a decade, in Hanoi, Vietnam, May 25, 2025. REUTERS/Chalinee Thirasupa Purchase Licensing Rights
Momen Presiden Prancis Emmanuel Macron dan istri, Brigitte Macron, keluar dari pesawat setiba di Hanoi. (Foto: REUTERS/Chalinee Thirasupa Purchase Licensing Rights)
Jakarta -

Pakar bahasa tubuh angkat bicara soal kejadian viral wajah Presiden Prancis Emmanuel Macron didorong istrinya, Brigitte Macron. Kabar tersebut menarik perhatian pembaca selama sepekan terakhir.

Presiden Prancis Emmanuel Macron mendadak jadi pembicaraan hangat di media sosial karena video viral yang melibatkan dirinya dan sang istri, Brigitte Macron. Dalam sebuah momen, Brigitte terlihat mendorong wajah Macron sebelum turun dari pesawat saat tiba di Vietnam.

Insiden tersebut terekam oleh kamera kantor berita Associated Press yang berada di luar pesawat di Hanoi, Vietnam. Video berdurasi singkat itu memperlihatkan Emmanuel Macron berdiri di pintu pesawat saat hendak turun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiba-tiba, tangan Brigitte yang mengenakan blazer merah terlihat dari sisi kiri dan mendorong wajah sang suami menjauh darinya. Macron tampak sedikit terkejut, tapi dia dengan cepat memulihkan ekspresi wajahnya dan membalikkan badan untuk melambaikan tangan melalui pintu pesawat yang terbuka.

ADVERTISEMENT

Setelah itu, Macron dan istrinya menuruni tangga pesawat untuk menyapa para pejabat tinggi Vietnam yang menyambut mereka. Ketika Macron mencoba mengulurkan tangan untuk bergandengan, Brigitte tampak tak menyambut gesture tubuh suaminya itu. Keduanya pun menuruni tangga pesawat tanpa bergandengan tangan.

Setelah pemberitaan tentang insiden itu muncul, Macron menyatakan bahwa momen kecil itu telah dibesar-besarkan.

"Saya bertengkar, atau lebih tepatnya bercanda, dengan istri saya. Itu bukan apa-apa," kata pria 47 tahun tersebut, seperti dikutip dari The Mirror.

Seorang pejabat Istana Elysee juga membantah bahwa video itu menunjukkan adanya pertengkaran, lewat sebuah pernyataan yang mengatakan, "Itu adalah momen ketika presiden dan istrinya bersantai untuk terakhir kalinya sebelum memulai perjalanan dengan tertawa."

Namun pakar bahasa tubuh berpendapat lain. Judi James, pembaca bahasa tubuh ternama, meyakini ada hal yang lebih dari itu.

"Saya tidak akan menggambarkan gerakan yang kita lihat dari dalam pesawat sebagai gerakan 'bermain-main' seperti yang diklaim," kata Judi kepada Mail Online.

Dia melanjutkan, "Mendorong wajah pasangan dengan tangan begitu keras hingga kepalanya terhuyung ke samping dan dia perlu mengulurkan tangan untuk menjaga keseimbangan, terutama dengan apa yang tampak seperti 'dorongan' tambahan di akhir kontak, tidak boleh dianggap sebagai hal yang wajar dengan menyebutnya 'menyenangkan' hanya untuk menyelamatkan muka politik."

Dia juga mengevaluasi keseluruhan video dan mengatakan bahwa setelah dorongan itu, tidak tampak tawa, seringai ataupun gesture menggoda selayaknya pasangan yang habis bercanda.

"Macron melambaikan tangan seperti 'berpikir sambil berdiri' sebelum melangkah kembali ke arah istrinya. Tetapi dia tampaknya juga menyentuh wajahnya, seperti sedang memeriksa," kata Juli.

Emmanuel Macron dan Brigitte tiba di Hanoi pada Minggu malam (25/5/2025,) memulai lawatan selama seminggu di Asia Tenggara dengan rencana kunjungan ke Indonesia dan Singapura.

(dtg/dtg)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads