Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Ini Tempat Tinggal Melania Trump Saat Donald Trump Jadi Presiden Kedua Kalinya

Kiki Oktaviani - wolipop
Selasa, 14 Jan 2025 18:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Republican presidential nominee former President Donald Trump and former first lady Melania Trump stand on stage a campaign rally at Madison Square Garden, Sunday, Oct. 27, 2024, in New York. (AP Photo/Evan Vucci)
Donald Trump dan Melania Trump Foto: AP Photo/Evan Vucci
Jakarta -

Melania Trump, istri Donald Trump, presiden terpilih AS 2025 mengungkapkan tempat tinggalnya saat menjadi Ibu Negara nanti. Akankah Melania menetap di Gedung Putih?

Ternyata Gedung Putih bukan satu-satunya tempat tinggal yang akan didiami oleh mantan model 54 tahun itu. Melania mengungkapkan rencana hidupnya di antara Washington D.C., New York City, dan Palm Beach, Florida.

"Saya akan tinggal di Gedung Putih. Namun, ketika saya perlu berada di New York, saya akan ke New York. Ketika saya perlu berada di Palm Beach, saya akan berada di sana. Prioritas utama saya adalah menjadi ibu, Ibu Negara, dan istri," ujar Melania kepada Fox News.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melania juga membahas kehidupan putranya, Barron Trump, yang kini berusia 18 tahun. Barron baru saja memulai tahun pertamanya di Stern School of Business, New York University. Meski tinggal di Trump Tower di Manhattan selama kuliah, Barron tetap memiliki kamar di Gedung Putih untuk kunjungan sewaktu-waktu.

First Lady Melania Trump and her son Barron Trump welcome the official White House Christmas Tree, a Wisconsin-grown tree provided by the Chapman family of Silent Night Evergreens, to the White House in Washington DC, U.S. November 20, 2017.  REUTERS/Carlos BarriaMelania Trump & Barron Trump di Gedung Putih pada 2017. REUTERS/Carlos Barria Foto: REUTERS/Carlos Barria

"Saya selalu menghormati keinginan Barron. Sebagai orang tua, tugas kita adalah membimbing hingga mereka siap untuk terbang sendiri," ungkap Melania.

ADVERTISEMENT

Melania menyebut bahwa pengalaman sebelumnya sebagai Ibu Negara membuatnya tidak kaget lagi dengan suasana Gedung Putih. Ini menjadi kedua kalinya dia berada di sana.

"Kali ini berbeda. Saya tahu ke mana saya akan pergi, saya tahu ruangan tempat kami tinggal, dan saya sudah menyiapkan semua perencanaan," jelasnya.

Proses pemindahan keluarga presiden berlangsung cepat pada Hari Pelantikan, 20 Januari, di mana tim transisi hanya memiliki waktu lima jam untuk memindahkan keluarga presiden sebelumnya keluar dan membawa keluarga Trump masuk.

Meski akan menjalankan tugas sebagai Ibu Negara, Melania tidak akan menjadikan Gedung Putih sebagai kediaman permanennya.

"Dia akan memiliki apartemen pribadi di Gedung Putih, tetapi juga akan sering berada di rumahnya di New York dan Palm Beach," ujar seorang sumber dekat keluarga Trump.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads