Artis Ini Tolak Bayar Pijat Rp 43 Juta, Ngaku Dapat Pelecehan dari Terapis
Aktris Inggris Kate Beckinsale tengah menghadapi perselisihan hukum dengan seorang terapis penyembuh trauma bernama Nick Abramovic. Konflik ini bermula dari tuduhan Beckinsale bahwa Abramovic melakukan pelecehan seksual terhadapnya, setelah ia menolak membayar tagihan sebesar $2.700 atau sekitar Rp 43 juta untuk tiga sesi terapi.
Pada Agustus, asisten Beckinsale menghubungi Abramovic dari layanan 'Bionic Method' untuk menjadwalkan tiga sesi terapi dalam dua minggu. Terapi ini disebut sebagai pijat intens dan emosional, mirip dengan Reiki, yang bertujuan menyembuhkan bagian tubuh yang mengalami trauma psikologis.
Menurut Abramovic, sesi-sesi ini dilakukan dengan klien yang berpakaian lengkap, tanpa penggunaan minyak, dan fokus pada teknik peregangan. Namun, artis 51 tahun itu mengklaim bahwa pada sesi kedua, Abramovic melakukan pelecehan seksual terhadapnya. Akibat insiden ini, ia tidak menghadiri sesi ketiga yang telah dijadwalkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut juru bicara Beckinsale, Abramovic mengetahui alasan tagihannya tidak dibayar karena telah menerima surat dari pengacara aktris tersebut, Marty Singer. Surat itu menuduh Abramovic melakukan pelecehan seksual dan menyerukan agar ia menghentikan segala bentuk komunikasi dengan Beckinsale maupun asistennya. Kasus ini saat ini sedang dalam penyelidikan oleh Departemen Kepolisian Los Angeles (LAPD).
Di sisi lain, Abramovic, membantah keras tuduhan tersebut. Ia menyatakan bahwa selama lima tahun menjalankan Bionic Method, ia tidak pernah menerima keluhan serupa dari ratusan klien yang telah ia tangani.
"Tidak seorang pun tanpa busana, tidak tidak ada yang menanggalkan pakaian, tidak pakai minyak. Saya akan menyentuh klien di titik-titik yang tidak invasif; semuanya eksternal," jelasnya.
"Saya tidak menggosok tangan saya ke atas dan ke bawah. Ini lebih merupakan terapi peregangan, terapi suara, dan latihan pernapasan. Ini sangat transparan," tegasnya lagi.
Abramovic mengklaim bahwa Beckinsale awalnya memuji metodenya dan bahkan menawarkan untuk mempromosikannya di Instagram. Namun, ia merasa ada perubahan sikap setelah ia menagih pembayaran untuk sesi terapi yang telah dilakukan. Sang healer menduga bahwa bintang Jolt tersebut mengharapkan terapi gratis sebagai imbalan atas rekomendasi yang diberikannya.
Pengacara Beckinsale, Marty Singer, dengan tegas membantah klaim bahwa kliennya membuat laporan palsu untuk menghindari pembayaran.
"Gagasan bahwa klien saya akan membuat laporan polisi palsu dan membayar lebih banyak untuk jasa hukum saya daripada tagihan itu sendiri adalah konsep paling konyol yang pernah saya dengar dalam karier saya," katanya.
(kik/kik)
Home & Living
Suka Dekor Natal Klasik? Snow Globe Kereta Christmas Music Box Ini Wajib Kamu Lirik
Home & Living
3 Pilihan Hampers Natal yang Praktis untuk Rayakan Momen Bersama Orang Terkasih
Home & Living
Carramica Hampers Xmas Pine Florette: Hadiah Natal yang Bikin Sesuatu Jadi Spesial!
Home & Living
Dekorasi Natal Simple tapi Estetik? Ini 3 Item yang Wajib Kamu Punya Biar Rumah Auto Meriah!
Busana Kantor Ahn Eun Jin di 'Dynamite Kiss' Picu Kritik, Dinilai Tak Sopan
Cristiano Ronaldo Flexing Tubuh Kekar, Tak Pakai Baju Usai Sauna
Seram! Kylie Jenner Ungkap Rumah Mewahnya Berhantu, Sering Diganggu 'Makhluk'
Nayeon TWICE Kena Angin Jakarta, Cantik Pakai Gaun Mini dan Makeup Natural
Sinopsis 47 Meters Down: Uncaged, Film Putri Jamie Foxx
Potret Istri Keempat Raja Thailand Cetak Sejarah di SEA Games, Raih Emas
Viral Verificator
Viral Tren Wedding Anti Foto-foto: Tamu Nyaman dan Tenang Tanpa Update Story
Ketika Kain Perca Bertemu Budaya Dayak di Bali Fashion Trend 2025
Ramalan Zodiak 21 Desember: Libra Hadapi Persoalan, Scorpio Lebih Sabar











































