Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Direktur Miss Universe Nikaragua Dicari Polisi, Dituduh Melakukan Konspirasi

Kiki Oktaviani - wolipop
Kamis, 07 Des 2023 10:15 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Direktur kontes Miss Universe Nikaragua Karen Celebertiti
Foto: dok. Instagram/@karencelebertti
Jakarta -

Kemenangan Miss Universe 2023 Sheynnis Palacios dari Nikaragua menuai kontroversi di negaranya. Pemerintah menilai pencapaian Sheynnis di kontes kecantikan tersebut bisa jadi bumerang bagi rezim yang saat ini dipimpin oleh Presiden Daniel Ortega. Kini, direktur kontes Miss Universe Nikaragua Karen Celebertti ikut terseret namanya dan masuk dalam daftar pencarian polisi.

Semuanya dimulai pada 18 November, ketika Miss Nikaragua, Sheynnis Palacios dari Nikaragua memenangkan kompetisi Miss Universe. Pemerintahan Presiden Daniel Ortega sempat berpikir bahwa mereka telah meraih kemenangan dan bisa memperbaiki hubungan sosial di mata internasional.

Namun suasananya dengan cepat memburuk sehari setelah kemenangan tersebut ketika diketahui bahwa Palacios telah memposting foto dirinya di Facebook saat berpartisipasi dalam salah satu protes massal anti-pemerintah pada tahun 2018.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Miss Nicaragua Sheynnis Palacios participates in the evening gown category during the 72nd Miss Universe Beauty Pageant in San Salvador, El Salvador, Saturday, Nov. 18, 2023. (AP Photo/Moises Castillo)Miss Nikaragua Sheynnis Palacios menang Miss Universe 2023. (AP Photo/Moises Castillo) Foto: AP/Moises Castillo

Protes tersebut ditindas dengan kekerasan, dan pejabat hak asasi manusia mengatakan 355 orang dibunuh oleh pasukan pemerintah. Ortega mengklaim protes tersebut merupakan upaya kudeta dengan dukungan asing, yang bertujuan untuk menggulingkannya. Lawan-lawannya mengatakan rakyat Nikaragua memprotes pemerintahannya yang semakin represif dan desakan yang tak ada habisnya untuk mempertahankan kekuasaan.

Pemerinta kini juga menuduh Karen telah melakukan konspirasi. Kepolisian Nasional mengklaim bahwa Karen telah berpartisipasi secara aktif di internet dan di jalan-jalan dalam aksi teroris akibat kudeta yang gagal.

ADVERTISEMENT

Karen rupanya lolos dari tangan polisi setelah dia dilaporkan ditolak izin memasuki negara itu beberapa hari lalu. Namun beberapa media lokal memberitakan bahwa putra dan suaminya telah ditahan. Karen, suami dan putranya menghadapi tuduhan pengkhianatan terhadap tanah air.

"Karen Celebertiti berhubungan dengan para pengkhianat, dan menawarkan untuk menggunakan waralaba, platform, dan ruang yang seharusnya digunakan untuk mempromosikan kontes kecantikan yang 'tidak bersalah', dalam sebuah konspirasi yang dirancang untuk mengubah kontes tersebut menjadi jebakan dan penyergapan politik yang dibiayai oleh agen asing," menurut pernyataan pihak kepolisian, seperti dikutip dari CBS News.

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads