Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Takut Ancaman AI, Keira Knightley Ingin Mempatenkan Wajahnya

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Kamis, 14 Sep 2023 11:15 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

PARIS, FRANCE - MAY 03: Keira Knightley attends the Chanel Cruise 2020 Collection : Photocall In Le Grand Palais on May 03, 2019 in Paris, France. (Photo by Julien M. Hekimian/Getty Images for Chanel)
Keira Knightley. Foto: Julien M. Hekimian/Getty Images for Chanel
Jakarta -

Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan disebut-sebut bisa menjadi ancaman bagi manusia karena kemampuannya mempelajari sesuatu dengan cepat hingga memanipulasi kenyataan. Hal itulah yang kini dikhawatirkan aktris Keira Knightley.

Wanita asal Inggris ini sedikit cemas dengan peningkatan dan popularitas AI akhir-akhir ini yang seolah mulai mengambil alih peran manusia dalam kehidupan. Keira berpikir dia perlu mengambil langkah-langkah untuk melindungi kemiripan wajahnya dengan orang lain di masa depan.

Bintang 'Pirates of the Caribbean' ini menyoroti fenomena di mana suara seseorang bisa ditiru oleh komputer yang bisa saja digunakan untuk menggantikan perannya suatu hari nanti. Jika suara saja sudah bisa ditiru AI, bukan tidak mungkin wajah aktor atau aktris akan dimanipulasi juga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, Keira mempertimbangkan untuk mempatenkan wajahnya.

"Saat ini perhatian para aktris adalah pada suara, dan mereka berusaha melindungi industri untuk pengisi suara. Saya tidak tahu di mana hal itu terjadi, tapi saya tahu itu sedang dalam negosiasi. Tapi bayangkan jika itu benar, langkah selanjutnya adalah mempatenkan wajahku," tuturnya kepada Daily Telegraph.

ADVERTISEMENT

"AI berpotensi menjadi bencana besar - saya berharap pemerintah dapat mengambil tindakan dan mengaturnya," lanjut wanita 38 tahun ini.

Keira juga menyerukan agar segera dibuat regulasi internet dan media sosial yang lebih baik. Ibu dua anak ini mengatakan bahwa dia menganggap platform seperti Instagram sangatlah "mengerikan".

Sebagai seorang ibu dan pesohor, Keira khawatir media sosial seperti Instagram dan TikTok akan membawa pengaruh buruk pada kedua putrinya seiring bertambahnya usia.

"Saya sangat mendukung regulasi internet. Seratus persen. Media sosial perlu diatur. Saya tidak ikut serta (memakai media sosial), tapi saya punya dua anak perempuan dan itu sangat mengerikan - saya ingin mereka dapat menggunakan ruang itu untuk terhubung dan berkreasi, namun dengan cara yang aman," pungkasnya.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads