Ratu Kecantikan Myanmar Viral Diduga Jadi Buron Interpol Diselamatkan UNHCR
Senin, 26 Sep 2022 15:30 WIB
Ratu kecantikan penyandang gelar Miss Grand Myanmar 2020 Han Lay viral pekan lalu karena disebut sebagai buronan Interpol sehingga dilarang masuk ke negara Thailand. Sempat terkatung-katung di bandara Thailand, ini kondisi Han Lay kini.
Dalam wawancara dengan CNN Internasional, wanita yang juga dikenal dengan nama Thaw Nandar Aung itu mengungkapkan kabar terbarunya setelah diberitakan tidak bisa masuk Thailand. Dia dihentikan oleh otoritas Thailand di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok saat baru tiba dari Vietnam, 21 September 2022.
Nawit mengatakan, Han Lay dilarang masuk Thailand saat tiba di bandara. Oleh pihak imigrasi dia dilarang masuk Thailand dengan alasan tidak memiliki visa yang valid. Menurut pihak berwenang Thailand, Han Lay masuk dalam daftar buronan Interpol.
Seperti dikutip dari Reuters, ratu kecantikan 23 tahun itu curhat soal apa yang dialaminya kepada pendiri kontes kecantikan Miss Grand International, Nawit Itsaragrisil.
"Dia tidak mau pergi ke manapun. Dia hanya ingin tinggal di Thailand. Dia berharap ada solusi bagaimana dia bisa tinggal di Thailand," ujar Nawit.
Kini setelah nasibnya terkatung-katung karena Han Lay juga tidak bisa pulang ke negaranya, Myanmar, sang ratu kecantikan mengaku sudah dalam kondisi yang aman. Dia mendapat bantuan dari UNHCR dan berusaha mendapatkan suaka dari Kanada. UNHCR merupakan organisasi PBB yang bergerak di bidang kemanusiaan.
"Aku aman bersama UNHCR sekarang. Mereka berusaha yang terbaik untukku. Tapi aku tidak bisa mengatakan apapun sekarang...sampai proses dengan UNHCR dan imigrasi Thailand selesai," ujarnya.
Dalam wawancara dengan BBC pada 2021, Han Lay pernah mengaku mengkhawatirkan keselamatan dirinya dan keluarganya. Dia khawatir diciduk oleh militer Myanmar jika kembali ke negaranya. Oleh karena itulah dia menetap di Thailand. Namun saat dia meninggalkan negara tersebut untuk ke Vietnam, Han Lay ternyata dilarang masuk kembali.
"Saya sangat khawatir akan keamanan saya dan keluarga karena saya banyak bicara tentang militer dan situasi di Myanmar. Di Myanmar semua orang tahu ada batasan ketika berbicara tentang apa yang terjadi," katanya. "Teman-teman saya meminta saya tidak kembali ke Myanmar," ujarnya kepada BBC.
Simak Video "Masuk Buronan Interpol, Ratu Kecantikan Myanmar 2020 Tertahan di Thailand"
[Gambas:Video 20detik]
(eny/eny)