Karena Amber Heard, Banyak Wanita Ikut Jadi Korban Pelecehan di Internet
Kasus pencemaran nama baik yang dilayangkan Johnny Depp kepada Amber Heard ternyata tak hanya merugikan keduanya. Persidangan yang bersumber dari permasalahan rumah tangga itu juga menyeret para pendukung Amber. Menurut riset, sejumlah wanita yang menyuarakan kampanye anti kekerasan ikut mendapat pelecehan di internet.
Sebuah riset baru-baru ini dilakukan Bot Sentinel terkait kasus yang pernah menghebohkan industri hiburan tersebut. Dikatakan jika akun pembela Johnny Depp berperan dalam salah satu kampanye kebencian online terparah yang pernah dianalisa. Tak hanya menyerang Amber dikatakan mereka juga melakukan pelecehan, cyberstalking (menguntit lewat internet), dan doxxing (menyebarkan informasi pribadi di internet) pada sejumlah wanita hanya karena membela sang aktris.
Grup riset yang pernah disewa tim Amber Heard pada 2020 itu mengungkap ada 672 akun Twitter yang khusus menyerang pemain 'Aquaman' tersebut. Mereka juga ikut menyebarkan tanda pagar #AmberHeardIsAnAbuser dan #AmberHeardIsALiar yang dicuitkan oleh 3 ribuan akun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Actor Johnny Depp watches a pre-recorded deposition testimony of Christian Carino at the Fairfax County Circuit Court in Fairfax, Va., Wednesday, April 27, 2022. Depp sued his ex-wife actress Amber Heard for libel in Fairfax County Circuit Court after she wrote an op-ed piece in The Washington Post in 2018 referring to herself as a "public figure representing domestic abuse." (Jonathan Ernst/Pool Photo via AP) Foto: Jonathan Ernst/Pool Photo via AP |
"Pelecehan yang diidentifikasi berasal dari pendukung Johnny Depp membuat para wanita menjadi sasaran pelecehan verbal dan pelecehan yang sengaja ditargetkan," kata pihak Bot Sentinel.
Selama persidangan melawan mantan suaminya, Amber memang sering menjadi sorotan karena testimoninya. Ketika itu, banyak orang menyebutkan pembohong dan manipulatif. Tapi tak cukup dengan Amber, netizen juga melecehkan akun-akun Twitter yang mendukungnya. Hal itu terus terjadi selama kasus berlangsung.
Salah satu kasus terparahnya adalah saat seorang anti-Amber Heard menyerang pendukung sang aktris yang merupakan seorang akademisi terkenal di internet. Fans Johnny Depp bahkan membuat akun Twitter palsu dengan foto dari anaknya yang sudah meninggal. Wanita itu mengaku jika keluarganya ikut menjadi korban 'doxxing'.
Selain terkait kasus Amber Heard melawan Johnny Depp, Bot Sentinel mengungkap banyak akun yang melanggar aturan termasuk dengan memberi ancaman kekerasan terhadap wanita. "Twitter pada dasarnya membiarkan para wanita berjuang sendiri dengan sedikit bahkan tidak memberi mereka dukungan," ungkap Bot Sentinel dilansir Variety.
(ami/ami)
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Heboh Rumor Pacaran Jungkook BTS dan Winter aespa, Ini Kata Agensinya
El Putra dan Xaviera Putri Cerita Pengalaman Bertumbuh di Komunitas
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'
Most Popular: Transformasi BABYMONSTER Jadi KPop Demon Hunters di MAMA 2025
Desainer Ungkap Sebab Pertengkaran Viral Jay-Z dan Adik Beyonce dalam Lift
8 Foto Pernikahan Mewah Putri Kamboja Gen Z dengan Putra Konglomerat
Potret Pasangan Ikonik Shah Rukh Khan & Kajol Resmikan Patung DLJJ di London
Heboh Rumor Pacaran Jungkook BTS dan Winter aespa, Ini Kata Agensinya
Penampilan Terbaru Dilraba Dilmurat Jadi Sorotan, Picu Rumor 'Kloning'












































