Jadi Sorotan, Atlet Loncat Indah Kedapatan Sibuk Merajut di Olimpiade Tokyo

Sebuah pemandangan unik terlihat dalam pertandingan loncat indah wanita di Olimpiade Tokyo 2020. Atlet kenamaan Tom Daley kedapatan menonton laga tersebut selagi tangannya sibuk mengerjakan hal lain. Pria yang telah memenangkan medali emas tersebut tampak sedang merajut benang yang ternyata menjadi hobinya selama pandemi.

Tom Daley menunjukkan sisi uniknya ketika menyaksikan pertandingan final Diving Springboard 3m kemarin. Atlet berprestasi yang secara terbuka mengaku gay tersebut terlihat sibuk merajut benang di kursi penonton. Hal itu tentu menjadi perhatian media masa dan penggemar yang kagum dengan hobinya tersebut.

TOKYO, JAPAN - AUGUST 01: Tom Daley of Great Britain knits as he watches the Women's 3m Springboard Final on day nine of the Tokyo 2020 Olympic Games at Tokyo Aquatics Centre on August 01, 2021 in Tokyo, Japan. (Photo by Clive Rose/Getty Images) Foto: Getty Images/Clive Rose

Sebelumnya Tom memang sudah sering menunjukkan kemampuan merajutnya di Instagram. Tom Daley bahkan membuat akun khusus yang dinamakan 'Made With Love By Tom Daley' di mana ia menampilkan berbagai karyanya selama latihan untuk Olimpiade. Dikatakan jika hobi tersebut lah yang membuatnya tetap 'waras'.

"Satu hal yang membuatku tetap waras selama proses ini adalah kecintaanku dengan merajut dan merenda," tulis Tom di salah satu postingan. "Belajar merajut dan merenda telah membantuku melewati masa Olimpiade dan kami memenangkan emas kemarin aku membuat sarung medali juga," kata atlet Inggris itu.

[Gambas:Twitter]

Atlet 27 tahun tersebut bahkan membuat sarung bermotif bendera Inggris untuk medalinya dari hasil merajut. "Ini artinya aku bisa membawa-bawa medaliku tanpa membuatnya lecet," kata Tom Daley.

Sebagai seorang atlet, ia memang dituntut punya cara untuk fokus dan menenangkan diri selama latihan dan pertandingan. Dan hobi itu ternyata sangat membantu. "Ketika kami pergi ke Jepang untuk tes acara aku akhirnya membawa rajutanku dan melakukannya selama kompetisi karena kadang-kadang ada jeda 45 menit jadi aku duduk dan merajut dan melepaskan pikiran tentang pertandingan. Aku terobsesi," kata ayah satu anak itu.

[Gambas:Instagram]