Takut Pulang, Miss Universe Myanmar Mengungsi dan Kerja Jadi Model di AS

Thuzar Wint Lwin Miss Universe Myanmar. Foto: Dok. Instagram @thuzar_wintlwin

Miss Universe Myanmar Thuzar Wint Lwin belum bisa pulang ke negaranya setelah berkompetisi di Miss Universe 2020. Situasi yang belum juga kondusif akibat kudeta milier di Myanmar disinyalir menjadi alasannya.

Seperti diketahui, Thuzar Wint Lwin merupakan salah satu figur publik yang vokal menyuarakan protes terhadap militer Myanmar yang dinilai telah merusak demokrasi. Kontestan yang menjadi Top 21 Miss Universe 2020 ini kabarnya masuk dalam daftar penangkapan meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai hal itu.

Kini Thuzar Wint Lwin masih berada di Amerika Serikat dan berencana akan tinggal di sana selama beberapa waktu. Seperti dikutip dari Angelopedia, komunitas Myanmar yang menetap di Indianapolis memberikan tempat tinggal sementara untuknya.

Miss Universe Myanmar Thuzar Wint Lwin. Foto: Instagram/@thuzar_wintlwin

Wanita 22 tahun ini juga dikonfirmasi telah menerima suaka perlindungan, di mana dia bisa tinggal dan kerja di Negeri Paman Sam. Times of India melaporkan bahwa Thuzar Wint Lwin akan berstatus sebagai pengungsi.

Dia juga dikabarkan akan memulai karier modeling di New York. Dia juga berencana melakukan aksi sosial dengan membantu komunitas Burma yang ada di Amerika Serikat.

Miss Universe Myanmar Thuzar Wint Lwin. Foto: Instagram/@thuzar_wintlwin

Sejak keberangkatannya ke Florida, AS untuk ajang Miss Universe 2020, Ma Thuzar Wint Lwin mengaku sudah takut akan diciduk pihak militer karena berani mengritik rezim. Kepada NY Times, Thuzar mengaku sejumlah temannya dari kalangan selebriti telah ditangkap karena vokal dalam menentang kudeta tersebut.

Sebelumnya, Thuzar Wint Lwin juga mengaku takut pulang ke negaranya. Dia mengatakan tidak aman baginya untuk kembali ke Myanmar setelah berbicara menentang rezim. Kala itu dirinya mengatakan tidak tahu keman akan pergi usai kontes Miss Universe 2020.