Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Jadi Audrey Hepburn di Iklan Max Factor, Gwyneth Paltrow Dinilai Kurang Cantik

wolipop
Senin, 14 Jul 2014 10:06 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Dok. Max Factor
Jakarta -

Belum lama ini, brand kosmetik Max Factor merilis iklan kampanye terbarunya yang menampilkan Gwyneth Paltrow bergaya ala para selebriti ikonik, mulai dari era '50-an hingga '90-an. Dalam salah satu seri foto kampanye, make-up artist yang juga Global Creative Design Director Max Factor Pat McGrath merias aktris berusia 41 tahun itu dengan dandanan ala Audrey Hepburn.

Dengan rambut yang ditata bergaya chignon, lipstik nude dan eyeliner bergaya winged, Gwyneth memunculkan kembali imej legendaris seorang Audrey ketika ia tampil dalam film 'Breakfast At Tiffany's'. Penampilan Gwyneth tersebut ternyata menimbulkan banyak kritik. Mantan istri musisi Chris Martin itu dinilai tidak pantas meniru gaya Audrey.

Sejumlah pengguna akun Twitter mengungkapkan kalau Gwyneth kurang cantik untuk merepresentasikan seorang ikon kecantikan di era '50-an itu. Beberapa kritik yang dilayangkan ke Gwyneth cukup pedas, bahkan ada yang terang-terangan berkomentar kasar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Thanks for the visual eye assault @GwynethPaltrow you will never be the great #AudreyHepburn your resemblance to a baby's foot is uncanny!!" tulis seorang pengguna akun Twitter bernama PunkyBaester.

Ia mengatakan kalau penampilan Gwyneth sebagai Audrey Hepburn telah membuatnya 'sakit mata' dan dia tidak akan pernah menjadi aktris legendaris tersebut. Akun Twitter lain mengatakan kalau Gwyneth menjadi Audrey adalah suatu hal yang menggelikan.

"@GwynethPaltrow as #AudreyHepburn is COMICAL. I get why there's so much backlash, lol. I'm, I'd say #americahasspoken," tulis akun @UHElle.

Beberapa kritikan lain yang ditujukan untuk Gwyneth, menyebut kalau Max Factor telah memilih orang yang salah dalam kampanye tersebut. "Worst casting ever! Gwyneth could never play Audrey..." tulis akun @mariamzadeh.

Sementara itu akun @DestineeDouty menyebut, "She's not even half the woman Audrey Hepburn was," dan pengguna akun bernama @lainieamber menulis "The funniest thing I have heard all day!"

Kampanye tersebut dibuat Max Factor untuk merayakan hari jadinya yang ke-100 tahun. Gwyneth meniru gaya selebriti ikonik sebagai bentuk penghormatan Max Factor terhadap tren kecantikan yang pernah tercetus.

Sebelumnya, kritikan juga pernah mendarat ke bintang film 'Iron Man' itu ketika dirinya dinobatkan sebagai Wanita Tercantik di Dunia pada 2013. Banyak yang memperdebatkan dan mempertanyakan kenapa Gwyneth yang dipilih oleh majalah People sebagai peringkat pertama dalam daftar tahunan tersebut.

(hst/fer)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads