Kisah Pria Tak Menyerah Kena PHK, Dari Manajer Berakhir Jadi Juru Parkir

Pandemi memberikan dampak besar pada dunia ekonomi. Pemutusan hubungan kerja pun terjadi di banyak perusahaan. Seperti perusahaan pria ini yang melakukan pemutusan hubungan kerja pada karyawannya. Alhasil pria yang dulunya seorang marketing communication di salah satu restoran di Jakarta itu harus beralih pekerjaan.

Kisah tersebut dibagikan akun TikTok @sltnmahrez. Dalam video tersebut tampak pemilik akun TikTok mengungkapkan kisah hidupnya yang berubah drastis karena pandemi.

"Sebelum pandemi saya seorang manager di salah satu restoran di Jakarta. Dan akhirnya kena PHK massal. Walau begitu saya tetap semangat mencari sesuap nasi demi keluarga tercinta. Jangan malu dengan pekerjaan apapun selagi masih halal," tulis akun @sltnmahrez.

Wolipop sudah menghubungi Ryandy Hadiyansyah Maksudi yang mengunggah dan sosok pria yang ada di dalam video tersebut. Pria yang akrab disapa Ryan Mahrez itu menceritakan dibalik video tersebut.

"Restoran itu milik temanku, aku di bagian markomnya. Sempat berjalan tiga bulan lebih di tahun 2020 tepatnya di bulan Februari hingga April. Dan karena dampak corona omzet menurun dan harus gulung tikar," ungkap pria yang akrab disapa Ryan itu kepada Wolipop, Sabtu (26/6/3021).

Semenjak restoran tersebut tutup Ryan menganggur. Dia pun memutar otak agar bisa tetap mendapatkan penghasilan. Ryan pun memutuskan untuk menjadi juru parkir di kawasan Cideng, Jakarta Pusat.

"Kebetulan saya kenal juru parkir di sana. Tapi di balik itu saya berusaha untuk membuat usaha saya sendiri di bidang konten dan kuliner juga. Akhirnya saya diajak oleh teman saya untuk membuka usaha kuliner di daerah Cideng," jelasnya.

Kisah Ryandy Hadiyansyah Maksudi. Foto: Dok. pribadi Ryandy Hadiyansyah Maksudi.

Banting Setir Jadi Juru Parkir

Sebelum menjalani pekerjaan sebagai tukang parkir, pria 23 tahun itu sudah melamar ke berbagai restoran. Namun pandemi membuat sektor ekonomi menurun.

"Saya sudah mencoba apply ke beberapa restoran, namun mereka juga mengalami hal yang sama di saat pandemi. Di bulan Maret 2021 saya mulai mencoba jadi juru parkir, karena untuk butuh (uang) jadi apapun pekerjaannya saya lakukan selagi itu halal," imbuh Ryan.

Ryan menjelaskan sulitnya menjadi juru parkir. Ia pun menjalaninya dengan ikhlas dan tak ada rasa malu.

"Yang pasti sih bingung yah harus seperti apa jalaninnya. Kalau kita lihat sepertinya juru parkir itu mudah, tapi ketika saya merasakannya ada rasa 'gue bener nggak sih caranya gini.' Untuk malu sih saya tidak, tantangannya itu melatih kesabaran sih," tambahnya.

Saat bekerja sebagai juru parkir, biasanya dia datang pukul 09.00 WIB dan selesai pukul 15.00 WIB. Dia harus bergantian dengan juru parkir lainnya. Ryan juga menuturkan omzet yang ia peroleh.

"Jika sedang sepi bisa Rp 80 ribu, itu juga nanti di setor sebagian ke penanggung jawab keamanan di sana. Kalau ramai bisa Rp 100 ribu. Penghasilan saya sebagai juru parkir, pergunakan sendiri, waktu itu saya belum menikah," lanjutnya.

Kisah Ryandy Hadiyansyah Maksudi. Foto: Dok. pribadi Ryandy Hadiyansyah Maksudi.

Ryan Merintis Bisnis Foto Pernikahan

Ryan berhenti menjadi juru parkir pada Mei 2020. Alumnus Universitas Muhammadiyah Tangerang jurusan Broadcast itu langsung bangkit dan membangun bisnis.

"Alhamdulillah keseharian saya sekarang sedang merintis usaha wedding photography dan bekerja juga di salah satu perusahaan swasta di bagian creative director," ucapnya.

Ia memanfaatkan ilmunya zaman kuliah dan mengajak teman-temannya untuk bergabung di perusahaan tersebut.

Di akhir wawancara, ia memberikan pesan bagi kamu yang saat ini terdampak pandemi. "Apapun kondisi yang kalian alami saat ini, bukanlah akhir. ketika kalian masih mau bangkit dan berusaha pasti ada jalan," tutupnya.

Kisah Ryandy Hadiyansyah Maksudi. Foto: Dok. pribadi Ryandy Hadiyansyah Maksudi.