Bisa Kamu Tiru, 7 Prinsip Hidup yang Bikin Michelle Obama Sukses dan Bahagia

Rahmi Anjani - wolipop

Selasa, 18 Des 2018 16:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Dok. Elle AS

Jakarta -

Semenjak jadi ibu negara Amerika Serikat, Michelle Obama jadi panutan banyak wanita. Bahkan setelah berhenti menjabat, istri Barack Obama tersebut masih dikagumi. Beberapa waktu lalu, Michelle pun mengeluarkan buku yang mengungkap masa kecil hingga kehidupannya sebagai First Lady. Dari berbagai cerita yang diutarakannya, Michelle juga membagi tujuh prinsip hidup yang membuatnya sukses sekaligus selalu bahagia.

Belajar dari Kegagalan

Foto: Istimewa

Dalam buku 'Becoming', Michelle Obama banyak bercerita mengenai kisah sukses hingga gagalnya. Ia pun berpesan untuk tidak takut akan kegagalan dan jadikan hal tersebut sebagai pembelajaran. "Satu-satu hal yang membuatmu sukses dalam hidup dan satu-satu hal yang membuatmu belajar adalah dengan gagal. Bukan karena gagalnya tapi apa yang kamu lakukan setelah gagal. Apa kamu keluar? Apa kamu berhenti? Apa itu mendorongmu?," ungkapnya.

Jangan Anggap Tantangan Sebagai Kesulitan

Foto: Getty Images

Untuk mencapai posisinya sekarang tentu Michelle Obama telah melewati berbagai tantangan. Tidak dijadikan penghalang, hal tersebut justru mendorongnya untuk maju. "Aku menjadi mahasiswa kulit hitam dari kelas pekerja di kampus yang bagus, kebanyakan (mahasiswa) berkulit putih. Aku pernah jadi satu-satunya wanita, satu-satunya orang Afrika-Amerika, dalam berbagai ruangan," tulis Michelle.

"Kamu tidak seharusnya melihat tantangan sebagai kekurangan. Justru, penting untukmu mengerti bahwa pengalamanmu bertemu dan mengatasi keberagaman adalah salah satu kelebihan utamamu. Dan aku tahu itu karena aku melihatnya sendiri," tuturnya di kesempatan lain

Tahu Nilai Diri

Foto: Getty Images

Banyak wanita yang takut menunjukkan nilai diri mereka karena khawatir dengan anggapan orang. Michelle Obama pun pernah jadi perbincangan karena melakukan hal serupa. Tapi itu tak menghalanginya untuk tetap jadi diri sendiri. "Aku mendengar mengenai hal-hal tidak menyenangkan di internet yang mempertanyakan semuanya tentangku. Anggota kongres AS mengolok bokongku. Aku pernah marah. Tapi kebanyakan, aku mencoba untuk menertawan ini," katanya.

Belajar Prioritaskan Diri

Foto: Getty Images

Salah satu kunci sukses sekaligus bahagia dari Michelle Obama yang patut Anda tiru adalah belajar memprioritaskan diri. Sebagai istri dan ibu, pasti sering ada momen di mana wanita menomorduakan diri. Wanita 54 tahun itu pun pernah mengalaminya.

"Aku terlalu sibuk untuk membenci Barack karena memasukan olahraga dalam jadwalnya dari pada memulai mencari tahu bagaimana cara berolahraga secara rutin untuk diri sendiri. Aku menghabiskan banyak energi merasa kesal apakah dia bisa kembali ke rumah tepat waktu, dengan atau tanpanya, tidak lagi menyenangkan," tulisnya.

Sampai akhirnya Michelle sadar bahwa dialah yang harus bertanggung jawab atas kebahagiaanya dan anak-anak. "Semuanya kembali pada harapanku untuk mereka tumbuh kuat dan utama, juga tidak mengakomodasi bentuk apapun dari patriaki kuno. Aku tidak ingin mereka percaya bahwa hidup dimulai ketika pria datang ke rumah. Kami tidak ingin menunggu Ayah. Adalah tugasnya untuk dengan kami," tambah Michelle.

Buat Goal

Foto: Getty Images

Penting untuk selalu menetapkan tujuan dan pengembangan diri. Michelle sendiri hingga kini belum berhenti mempertanyakan apakah dirinya sudah cukup baik. "Di balik kelakuanku yang sepergi anak kuliahan santai, aku diam-diam hidup seperti CEO, tenang tapi fokus pada pencapaian, mencentang setiap boks. Daftar tujuanku ada di kepala dan dibawa ke mana-mana. Aku menilai tujuanku, menganalisa hasilnya, dan menghitung kemenangan. Jika ada tantangan untuk diloncati, aku akan meloncatinya," tutur Michelle.

Rencanakan Kehidupan

Foto: Dok. Courtesy of White House

Tidak ada yang tahu kehidupan akan mengarah ke mana karenanya penting untuk selalu punya renana. Michelle mempelajari hal ini dari keluarganya yang tidak kaya. Ia pun berhasil mengubah kemiskinan menjadi kestabilan.

Bersenang-senang Saat Susah

Foto: Getty Images/Fox

Setiap orang sukses pasti pernah mengalami kesusahan. Di saat-saat seperti itu berusahalah untuk menikmati hidup. "Aku tahu dari pengalaman bahwa bahkan ketika masa sulit, mungkin terutama ketika masa sulit, tidak masalah untuk tertawa. Untuk anak-anak, terutama, kamu harus mencari cara untuk bersenang-senang," tulisnya.

(ami/ami)