Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Multitasking Saat Kerja Bisa Bikin Anda Tambah Stres, Ini Solusinya

Rahmi Anjani - wolipop
Selasa, 21 Feb 2017 19:17 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Thinkstock
Jakarta - Banyak orang mudah terganggu karena masalah pekerjaan. Beban karier bahkan sering membuat mereka tertekan secara berlebihan hingga jatuh sakit. Padahal menurut pakar karier, stres terkait urusan kantor bisa diatasi dengan satu cara mudah. Seperti apa?

Caroline Webb mengatakan para pagawai bisa lebih tenang menghadapi tuntutan pekerjaan dengan meninggalkan kebiasaan multitasking. Menurutnya, melakukan banyak hal dalam satu waktu justru memperburuk keadaan. Untuk itu, disarankan membagi atau memisahkan tugas menjadi beberapa bagian kemudian fokus mengerjakannya satu per satu.

"Memori bekerja kamu hanya bisa menyimpan tiga atau empat informasi dalam pikiran. Tapi ini adalah potongan informasi bukan informasi spesifik. Misalnya aku lihat daftar pekerjaanku dan ada 14 hal di dalamnya. Jika aku membagi mereka menjadi tiga atau empat bagian dan aku akan secara instan merasa tenang," kata Caroline kepada Dailymail.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika tumpulan pekerjaan dipisahkan menjadi beberapa bagian, Anda pun akan melihat jika sebenarnya tugas itu tidak terlalu banyak. Untuk itu, Anda menjadi lebih tenang. Anda pun bisa mengerjakannya dengan lebih fokus dan tidak multitasking yang diharapkan dapat mempersingkat waktu.

Kemudian saat mengerjakan tugas yang sudah dibagi per kategori, hindari munculnya gangguan-gangguan. Misalnya saat Anda ingin fokus membalas email, matikan notifikasi handphone sehingga bisa lebih fokus bekerja.

Dengan menerapkan cara tersebut, otak juga menjadi tidak mencoba mengingat terlalu banyak hal. Para neuroscience sudah membuktikan jika otak hanya bisa melakukan satu hal dalam satu waktu. Karenanya, tidak disarankan melakukan multitasking karena membuat otak lompat dari satu hal ke hal lain sehingga Anda merasa lelah.

"Ini membantu kamu menjadi lebih efisien dalam menyelesaikan daftar (pekerjaan) karena otakmu tidak pindah dari satu hal ke hal lain, dari email ke riset ke menulis, jadi lebih mudah untukmu untuk tetap fokus," tambah Caroline. (ami/ami)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads